Sandi tegaskan pohon palsu di Thamrin stok lama, tak ada penganggaran miliaran
Merdeka.com - Pemasangan pohon palsu di sejumlah titik di trotoar Jl MH Thamrin menuai polemik. Selain soal estetika, disebut-sebut proyek tersebut menelan dana fantastis sampai miliaran.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, menegaskan pengadaan pohon itu tak sampai miliaran.
"Dampak terhadap anggaran, kita sudah periksa bahwa anggaran itu adalah yang disebut-sebut baik itu Rp 8 milliar itu salah. (Begitu pula) Rp 2,2 miliar untuk anggaran Asian Games juga salah," tegas Sandiaga usai upacara Hari Lahir Pancasila di Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (1/6).
-
Apa yang dirayakan? Momen wisuda SMP selalu menjadi salah satu peristiwa yang dinantikan oleh setiap siswa dan keluarganya. Tak terkecuali Bintang Pratama Kurniawan, putra dari Hengky Kurniawan dan Christy Jusung.
-
Apa yang sering dirayakan di Indonesia? Masyarakat sebentar lagi akan memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia yang jatuh pada tanggal 17 Agustus.
-
Apa acara yang dirayakan? Acara gender reveal diadakan serentak dengan ulang tahun Michael di Bali.
Dia menjelaskan, pohon lampu itu aset Sudin Perindustrian dan Energi Jakarta Pusat yang sudah lama. Sehingga, tak ada sedikit pun anggaran baru yang dikeluarkan.
"Lampu-lampu tersebut, pohon-pohon plastik tersebut adalah murni stok lama yang dimiliki oleh Sudin Perindustrian dan Energi Jakarta Pusat. Jadi tidak ada anggaran yang dikeluarkan untuk pemasangan pohon imitasi tersebut," ucapnya.
"Anggaran yang Rp 2,2 milliar akan dilelang untuk beautification Asian Games. Dan yang untuk Dinas Kehutanan sama sekali tidak ada hubungannya. Dan itu untuk pengadaan pohon di wilayah lain," papar dia.
Sebenarnya, kata Sandi, pohon palsu tersebut hanya digunakan saat hari-hari besar yang tujuannya untuk memeriahkan acara besar tersebut.
"Itu sudah stok lama yang selalu di setiap hari-hari besar atau hari kebangsaan maupun agama dipakai untuk penerangan dan memeriahkan hari-hari besar tersebut," jelasnya.
Sebelumnya, sebagai tuan rumah, DKI Jakarta terus berbenah dan melakukan penataan di sejumlah titik menyambut perhelatan olahraga se-Asia, Asian Games. Sesuai jadwal, Asian Games akan dimulai Agustus 2018 mendatang.
Salah satu program penataan yang sedang dilakukan yakni merevitalisasi trotoar di ruas jalan protokol seperti Jalan MH Thamrin sampai Jalan Sudirman. Selain dibuat nyaman untuk pejalan kaki, trotoar juga didesain ramah disabilitas.
Namun di tengah program revitalisasi trotoar yang berjalan, Pemprov DKI Jakarta mendapatkan kritik dari masyarakat pengguna jalan kaki. Sebabnya, di beberapa titik trotoar sepanjang Jalan Thamrin dan Sudirman, dipasang pohon palsu.
Reporter: Devira Prastiwi
Sumber: Liputam6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menjelang Pemilu 2024, alat peraga kampanye (APK) bertebaran hampir di setiap sudut Jakarta.
Baca SelengkapnyaSetiap tahun, semangat kemerdekaan diwujudkan dalam berbagai bentuk dekorasi yang menghiasi rumah, jalanan, hingga instansi pemerintahan.
Baca SelengkapnyaBedug ini dibuat dari kayu meranti merah gelondongan berusia 300 tahun.
Baca SelengkapnyaBanyak tanaman layu, daun-daunnya rusak, dan bahkan ada yang patah.
Baca SelengkapnyaAdapun APK yang dimaksud meliputi baliho, reklame, spanduk, umbul-umbul, pamflet, bendera, brosur dan sebagainya.
Baca SelengkapnyaSementara, ornamen naga kayu raksasa dipilih untuk menandai hadirnya Tahun Naga Kayu 2575 Kongzili.
Baca SelengkapnyaAmunisi, artileri hingga roket bekas pertempuran dengan Rusia itu disulap jadi pohon Natal yang unik.
Baca SelengkapnyaKisah tentang asal-usul pohon Natal diliputi berbagai mitos dan tradisi populer.
Baca SelengkapnyaPihak pengelola sengaja mengkreasikan replika Pohon Natal untuk memberdayakan petani dan warga sekitar.
Baca SelengkapnyaBerikut ini beberapa rekomendasi pernak-pernik dekorasi 17 Agustus dan perkiraan harganya.
Baca SelengkapnyaTahun ini, perayaan Hari Natal di Bethlehem, Tepi Barat, Palestina, akan jauh dari ingar-bingar.
Baca Selengkapnya