Sandiaga kembali temui Djarot pekan depan
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Uno berencana menemui Plt Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat dalam waktu dekat. Sandiaga mengaku pertemuan dilakukan dalam rangka mensinergikan program Anies-Sandi pada APBD P tahun 2017.
"Hari Senin atau Selasa saya akan coba menghubungi Pak Djarot untuk mensinergikan sisa dua sampai tiga bulan terakhir," kata Sandiaga di Pademangan Barat, Pademangan, Jakarta Utara, Minggu (14/5).
Sandiaga mengaku bila memang sudah ada kata sepakat terkait sinergi maka program tersebut langsung dilakukan di masa 3 bulan pertama. Meski usulan tersebut belum mendapatkan persetujuan dari Pemprov DKI, namun Sandiaga melihat ada indikasi disetujui oleh Djarot.
-
Bagaimana Sandiaga Uno melihat perhelatan Pilkada Jakarta? 'Saya optimis para calon ini nanti akan beradu gagasan dan mencoba memenangkan hati dan pikiran dari warga masyarakat Jakarta,' kata Sandiaga.
-
Siapa yang Sandiaga Uno temui di Pancoran? Pada kesempatan ini, Sandiaga turut berbincang dengan Ketua Ikatan Masyarakat Pancoran Lanjut Usia (IMPALA), Kurniawan.
-
Apa pesan Sandiaga Uno untuk para calon Gubernur Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Apa yang dibahas Anies dan Sandiaga? Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno mengakui pernah membahas rencana mendirikan partai politik (parpol) bersama Anies Baswedan.
-
Apa yang ingin dilakukan Sandiaga Uno untuk Warteg? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengupayakan Warung Tegal (Warteg) bisa masuk ke pasar internasional/go international melalui program Spice Up The World (SUTW).
-
Siapa yang akan bertemu Jokowi? 'Rencana nanti pak RT, pak RW dan sebagian warga mau sowan ke rumahnya. Mungkin satu minggu setelah ini, kalau hari-hari seperti ini masih ramai,' katanya.
"Belum disetujui, tapi ada indikasi sebagian dari program, terutama program ok oce yang sudah lama ditunggu-tunggu warga, mudah-mudahan bisa diakomodasi karena kebutuhannya enggak besar juga," terangnya.
Apalagi kata Sandiaga untuk program OK OCE tak banyak memerlukan banyak dana. Sebab dana yang dibutuhkan hanya untuk kebutuhan pelatihan dan jejaring pemasaran.
"Tidak ada sama sekali pemberian dana. Pemberian dana itu justru dari institusi perbankan. Insya Allah, kami melihat ada sinyal positif," ujar Sandiaga.
Namun saat disinggung jumlah dana yang dibutuhkan, Sandiaga belum mau membeberkan. Namun dia memastikan jumlahnya tak banyak.
"Sekarang lagi dihitung, tapi tidak terlalu besar jumlahnya. Nanti tim sinkronisasi yang akan menjelaskannya," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengumuman sejumlah wilayah terkhusus untuk Pilkada Jakarta bisa saja pada waktu-waktu terakhir atau last minute.
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikan Anies usai mengunjungi DPD PDIP DKI, Cakung, Jakarta Timur untuk membahas Pilkada Jakarta
Baca SelengkapnyaPertemuan yang juga nonton bioskop ini dilakukan bersama dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno
Baca SelengkapnyaPDIP menggelontorkan skenario duet Ganjar-Anies di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaSandiaga menyebut, RK juga pernah berpartisipasi dalam beberapa kegiatan serupa.
Baca SelengkapnyaSandiaga berharap dapat berkontribusi pada Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaBakal Calon Gubernur (Bacagub) DKI Jakarta Ridwan Kamil (RK) mengaku tidak ada masalah soal kunjungan Anies ke DPD DKI Jakarta PDIP.
Baca SelengkapnyaKholid menjelaskan, rencana kunjungan pasangan RK-Suswono sedang dikomunikasikan dengan Anies.
Baca SelengkapnyaApakah kedatangan Anies terkait dengan Pilkada DKI Jakarta?
Baca SelengkapnyaWacana duet Sandiaga-AHY di Pilpres 2024 menguat belakangan ini.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno optimistis dirinya menjadi bacapres mendampingi bakal calon presiden yang diusung PDIP, Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaSandiaga menambahkan, harus memberikan ruang kepada para pimpinan untuk berbicara dalam situasi yang kondusif
Baca Selengkapnya