Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sandiaga sebut di New York juga ada becak

Sandiaga sebut di New York juga ada becak Sandiaga tinjau proyek fly over Pancoran. ©2017 merdeka.com/titin supriatin

Merdeka.com - Pemprov DKI Jakarta berencana menghidupkan kembali becak yang akan dipusatkan operasionalnya di kawasan-kawasan perkampungan. Rencana itu pun menuai pro dan kontra mengingat becak telah dihapus dan tak boleh lagi beroperasi di Jakarta sejak beberapa tahun silam.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga S Uno membandingkan Jakarta dengan New York, Amerika Serikat. Sandi bercerita di New York masih ada becak sampai saat ini. Keberadaan becak di kota Big Apple itu ia saksikan sendiri saat mengikuti maraton pada tahun 2012 lalu.

"Waktu saya ikut maraton di New York 2012, setelah finish, dingin cuacanya, drop, ada Pak Dubes juga Dino Patti Djalal dan pengusaha besar Anindya Bakrie yang ikut juga. Saya tertatih-tatih habis lari empat jam kan itu. Finish balik ke hotel sekitar 1,5 sampai 2 kilometer dari finish. Setelah saya tunggu, kedinginan, ternyata sekitar 15 menit setelah itu Pak Anindya datang pakai becak," kisahnya, Selasa (16/1) malam di Balai Kota.

Becak itu, kata Sandi, beroperasi di tengah-tengah Kota New York, di sekitar Central Park. Becak itu digenjot di bagian depan dan kursi penumpang di bagian belakang atau disebut cab.

"Saya bilang, 'Wah ada becak juga di New York'. Terus saya tanya berapa bayarnya, USD 100," ujarnya.

Operasional becak di New York memiliki rute-rute khusus dan diintegrasikan dalam bingkai pariwisata. "Jadi memang untuk event-event khusus dimana jalan ditutup dengan rute yang khusus dan bukan di jalan raya," kata dia.

Ia mengatakan ada permintaan masyarakat untuk menghidupkan becak khusus melayani rute-rute dalam lingkungan atau disebut angling (angkutan lingkungan). Becak ini menurutnya dapat memberi kemudahan pada pelaku UKM untuk mengangkut barang dagangannya.

"Itu patut dipertimbangkan," ujarnya.

Namun sebelum kebijakan itu diterapkan akan ada kajian secara detail. Dan harus dipastikan keberadaan becak tak akan menambah kesemrawutan tapi harus menjadi daya tarik pariwisata seperti di New York.

Becak juga bisa diizinkan di kawasan pariwisata seperti Ancol, TMII, maupun Monas. Tapi harus didesain sedemikian rupa sehingga memiliki daya tarik untuk pariwisata.

Dengan rencana kebijakan menghidupkan kembali becak ini, Sandi menegaskan pihaknya tak ingin melanggar aturan. "Tak boleh melanggar Perda. Harus dicari mekanismenya yang tidak menyulitkan warga, mendorong pariwisata, dan yang terpenting memberikan layanan kepada masyarakat. Becak itu ada karena kalau ada kebutuhan. Dan kita tak akan mungkin mengeluarkan kebijakan yang melanggar hukum," tutupnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jakarta Punya Julukan Internasional “Big Durian”, Ini Cerita di Baliknya
Jakarta Punya Julukan Internasional “Big Durian”, Ini Cerita di Baliknya

Julukan “The Big Durian” membuatnya sering disamakan dengan Kota New York di Amerika. Padahal jika dilihat dari topografinya, Jakarta bukanlah sentra durian

Baca Selengkapnya
Potret Kota Jakarta Tahun 1973, Dari Becak Sampai Es Potongnya Bikin Nostalgia
Potret Kota Jakarta Tahun 1973, Dari Becak Sampai Es Potongnya Bikin Nostalgia

Pesona Ibukota Jakarta sudah tersaji sejak dahulu kala. Meski sudah banyak perubahan saat ini, namun suasana klasik zaman dulu mampu membangkitkan nostalgia

Baca Selengkapnya
Sejarah Becak Dayung, Moda Transportasi Tenaga Manusia dari Kota Medan
Sejarah Becak Dayung, Moda Transportasi Tenaga Manusia dari Kota Medan

Moda transportasi dengan tenaga manusia ini dulunya menjadi kendaraan ikonik dan digunakan untuk mengangkut penumpang di Kota Medan.

Baca Selengkapnya
Momen Pensiunan Jenderal 'Gajah' Ikut Gowes Sepeda Skala Internasional, Jarak yang Ditempuh Tak Kaleng-kaleng
Momen Pensiunan Jenderal 'Gajah' Ikut Gowes Sepeda Skala Internasional, Jarak yang Ditempuh Tak Kaleng-kaleng

Momen Komjen (Purn) Rudy Sufahriadi ikuti marathon sepeda berjarak ratusan kilometer.

Baca Selengkapnya
Momen Sandiaga Uno Datang ke Restoran Gado-gado di Negeri Matador ‘Rasanya Top Markotop’
Momen Sandiaga Uno Datang ke Restoran Gado-gado di Negeri Matador ‘Rasanya Top Markotop’

Sandiaga Uno berkesempatan mencoba gado-gado di negeri matador bersama dengan para diaspora.

Baca Selengkapnya
Bambang Brodjonegoro: IKN akan Seperti Washington DC, Jakarta Selevel New York
Bambang Brodjonegoro: IKN akan Seperti Washington DC, Jakarta Selevel New York

Bambang Brodjonegoro menegaskan, Jakarta akan tetap menjadi kota yang paling penting secara ekonomi meskipun Ibu Kota berpindah ke Nusantara, Kalimantan Timur.

Baca Selengkapnya
AHY Sarungan Naik Becak Membeli Takjil, Kenang Momen Seru saat Bulan Ramadhan
AHY Sarungan Naik Becak Membeli Takjil, Kenang Momen Seru saat Bulan Ramadhan

AHY membagikan momen keseruannya naik becak di Bangkalan. Sembari mengenakan sarung, ia mengenang bulan Ramadhan di kota Bangkalan, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Intip Suasana Jadul Bandung Tahun 1971, Banyak Bemo di Kota hingga Azan Masjid Masih Manual dari Jendela
Intip Suasana Jadul Bandung Tahun 1971, Banyak Bemo di Kota hingga Azan Masjid Masih Manual dari Jendela

Di tahun 1971, Bandung masih dipenuhi Bemo dan masjid-masjid masih belum memakai teknologi pengeras suara.

Baca Selengkapnya
Merasakan Blusukan Bareng Ali Sadikin di Jakarta 50 Tahun Lalu
Merasakan Blusukan Bareng Ali Sadikin di Jakarta 50 Tahun Lalu

Momen Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin Blusukan tahun 70-an.

Baca Selengkapnya
Sejarah Kemacetan Jakarta Sejak 1960
Sejarah Kemacetan Jakarta Sejak 1960

Jakarta dan macet dua hal yang sulit dipisahkan. Berbagai upaya pemerintah untuk mengatasi masalah ini masih belum membuahkan hasil yang signifikan.

Baca Selengkapnya
Jalan Banceuy Bekas Penjara Soekarno Ini Pernah Jadi Pusat Kandang Kuda Bandung, Ini Jejak Sejarahnya yang Hilang Tak Berbekas
Jalan Banceuy Bekas Penjara Soekarno Ini Pernah Jadi Pusat Kandang Kuda Bandung, Ini Jejak Sejarahnya yang Hilang Tak Berbekas

Namun jauh sebelum menjadi penjara Soekarno, kawasan Banceuy merupakan pusat kandang kuda di Bandung. Kuda yang hendak ke Semarang, akan bertukar di sini

Baca Selengkapnya