Satu Tahun Menjomblo, Anies Ingatkan 'DPRD DKI Akan Tercatat tak Jalankan Kewajiban'
Merdeka.com - Genap satu tahun Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan ditinggal Wakilnya Sandiaga Uno yang mundur karena memilih bertarung di Pilpres 2019 sebagai calon wakil presiden. Hingga kini kursi yang ditinggalkan Sandiaga masih kosong.
Kesendirian itu pun membuat Anies lupa akan posisinya yang masih "menjomblo" memimpin pemerintahan.
"Saya baru ngeh dua hari yang lalu loh waktu di acara kadin teman-teman nanya pak 2 hari lagi anniversary jomblo. Biasanya anniversary itu ketika berpasangan, ini anniversary ketika jomblo," kata Anies sesuai mengisi acara di Jakarta Selatan, Sabtu (10/8).
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Kenapa Anies Baswedan berharap MK menyelamatkan demokrasi? 'Kita hormati, kita belum tahu, dan kita tidak mau berspekulasi, tapi kita berharap bahwa MK mengambil peran untuk menyelamatkan demokrasi kita, membuat mutu demokrasi kita terjaga,' kata Anies di MK.
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
-
Kenapa PDIP mempertimbangkan Anies untuk Pilgub Jakarta? 'Bahwa Anies juga jadi bagian pertimbangan, iya, Anies bagian dari pertimbangan. Oleh karenanya kami juga dengan Cak Imin dalam rangka itu semua,' jelas dia.
-
Bagaimana Anies Baswedan berpendapat tentang demokrasi? 'Kemudian kan dia nyindir-nyindir sekarang tidak demokratis, kalau tidak demokratis berarti dia tidak jadi gubernur. Ketika memaparkan sesuatu itu lebih banyak asumsi, opini,' kata Trubus.
-
Apa yang Anies tekankan kepada kader PKS? Anies mengaku perubahan bukan hanya untuk satu orang, partai, dan koalisi, tetapi hajat seluruh masyarakat Indonesia. 'Jadi bapak-ibu sekalian perubahan ini bukan tentang satu orang, bukan tentang satu partai bukan tentang satu koalisi ini adalah tentang mengubah hajat keluarga-keluarga di seluruh Indonesia. Untuk mengubah itu perlu kemenangan,' tegasnya.
Anies tak menampik merindukan sosok wakil gubernur untuk menemaninya mengurus segala permasalahan ibu kota. Dia ingin berbagi tugas di pemerintahan.
"Terutama pemerintah itu ada kegiatan dalam artian programnya ada juga kegiatan representasi dan ada juga kegiatan yang juga sifatnya seremonial itu sifatnya menyita waktu nah kalau kita bisa bagi itu lebih ideal jadi mudah-mudahan secepatnya," ujar dia.
Anies sesungguhnya menaruh harapan besar kepada para anggota DPRD DKI Jakarta saat ini. Terlebih para anggota dewan ini berada di akhir masa pengabdiannya.
"Kita berharap DPRD DKI Jakarta tuntaskan karena begini, kalau tidak maka akan dicatat di dalam sejarah Jakarta bahwa dewan tidak melaksanakan salah satu kewajibannya," tutup dia.
Reporter: Ady AnugrahadiSumber: Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies mengaku merealisasikan puluhan janji politiknya
Baca SelengkapnyaUnggahan itu disertai sejumlah foto, di antaranya foto Anies menunjuk spanduk bertuliskan "Doa Bersama untuk Demokrasi", "Demokrasi Jangan Dipasung".
Baca SelengkapnyaKedatangan Anies disambut para anggota DPD PDI Perjuangan Jakarta.
Baca SelengkapnyaSelain Anies, nama mantan Panglima TNI Andika Perkasa juga terjaring oleh DPD PDIP DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaPDIP berharap Anies bisa menjadi komunikator untuk wilayah-wilayah yang memiliki basis masa yang kuat.
Baca SelengkapnyaKetika Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengumumkan nama 60 calon kepala daerah, tidak tersebut kandidat yang akan diusung di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies mencontohkan saat kampanye di Pilgub DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaSaat ini sejumlah kepala daerah tengah melakukan tes kesehatan, salah satunya di Jakarta.
Baca SelengkapnyaDPD PDIP Jakarta mengusulkan Anies Baswedan maju Pilgub Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaMeski batal maju bersama PDIP, para relawan tetap setia bersama Anies
Baca SelengkapnyaMomen itu terjadi saat warga perwakilan dari Jakarta Barat dan Jakarta Selatan menyampaikan aspirasinya kepada Anies.
Baca SelengkapnyaAnies menilai, ada sesuatu yang hilang dari Jakarta.
Baca Selengkapnya