Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sekda DKI sebut reklamasi lebih baik diteruskan karena ada investasi

Sekda DKI sebut reklamasi lebih baik diteruskan karena ada investasi Peta Reklamasi Jakarta. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno menentang dilanjutkannya proyek reklamasi yang diusulkan pada masa kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Saefullah, proyek reklamasi tidak bisa dibatalkan.

"Sudah ada izin prinsip, ada izin pelaksanaan dan pulaunya sudah jadi masa mau diairkan lagi kan, masa diratakan lagi dengan air laut kan tidak mungkin," kata Saefullah, di Balai Kota, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (25/4).

Lanjut Saefullah, pulau reklamasi yang sudah jadi ini tidak mungkin di hancurkan. Hal itu disebabkan oleh sudah tertanamnya investasi di pulau itu.

"Ada investasi di situ, jadi sebaiknya yang sudah jadi diteruskan yang belum mungkin nanti akan koordinasi lebih lanjut antara gubernur dengan pemerintah pusat," lanjutnya.

Tambahnya, proyek reklamasi ini sudah memiliki keputusan presiden (Kepres) dari masa Presiden Soeharto. "Tetapi kan reklamasi ini kan sudah ada Kepresnya dari zaman Pak Harto dulu. Dan Pergub-nya juga sudah ada, lagi pula pulau-pulau yang sudah jadi ini sudah ada izin prinsip dan sudah ada izin pelaksanaan" ungkapnya.

Patut diketahui Anies Baswedan memang menentang keras adanya proyek reklamasi. Proyek reklamasi dinilai merugikan nelayan dan merusak lingkungan.

"Alhamdulillah, posisi kami di sini dengan tegas menolak reklamasi dan pasti menghentikan rencana reklamasi. Karena hal itu akan merugikan nelayan dan merusak lingkungan," ujar Anies di depan warga saat melakukan sosialisasi warga di Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (28/1).

Sedangkan untuk yang sudah terlanjur direklamasi, Anies mengatakan akan memakai tempatnya untuk kepentingan semua warga Jakarta, bukan sekelompok orang saja.

"Untuk yang sudah terlanjur (direklamasi), maka nanti akan dipakai untuk kegiatan masyarakat bukan kegiatan usaha sekelompok orang," ungkap Anies.

Rencananya, Anies akan membangun semacam objek rekreasi cuma-cuma di wilayah tersebut. "Bayangkan kalau kita punya pantai seperti Ancol, tetapi semua warga bisa masuk ke sana gratis. Selama ini kan, pantai itu sudah dipagarin, masuknya bayar. Nanti kita buka biar semua warga bisa merasakan punya pantai," pungkas Anies. (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ridwan Kamil: Reklamasi di Utara Jadi Masa Depan Jakarta
Ridwan Kamil: Reklamasi di Utara Jadi Masa Depan Jakarta

RK percaya, selama reklamai tidak merusak lingkungan, maka hal itu menjadi sesuatu yang baik seperti dicontohkan negara maju lainnya.

Baca Selengkapnya
DPRD Jakarta Tolak Anggaran untuk Kaji Reklamasi Pulau Sampah, Ini Alasannya
DPRD Jakarta Tolak Anggaran untuk Kaji Reklamasi Pulau Sampah, Ini Alasannya

Reklamasi pulau sampah di pesisir Jakarta Utara saat ini belum menjadi hal keharusan

Baca Selengkapnya
Jokowi Jualan Tanah IKN Nusantara ke Investor: Sekarang per Meter Masih Rp1 Juta, Minggu Depan Naik
Jokowi Jualan Tanah IKN Nusantara ke Investor: Sekarang per Meter Masih Rp1 Juta, Minggu Depan Naik

Jokowi juga meminta para pengusaha tidak khawatir dengan gejolak politik yang terjadi jelang Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Bahlil Klaim Warga Rempang Tak Tolak Investasi, Tapi Tuntut 6 Kesepakatan Ini
Bahlil Klaim Warga Rempang Tak Tolak Investasi, Tapi Tuntut 6 Kesepakatan Ini

Dalam diskusi tersebut menghasilkan 6 kesepakatan dari warga Rempang.

Baca Selengkapnya
Investor: Orang Kalimantan Bisa Marah Kalau Proyek IKN Nusantara Dibatalkan
Investor: Orang Kalimantan Bisa Marah Kalau Proyek IKN Nusantara Dibatalkan

Alasannya, ia menilai itu bisa memicu kemarahan rakyat Kalimantan jika proyek tersebut dibatalkan.

Baca Selengkapnya
Konflik Pulau Rempang Tak Hentikan Investasi, Warga Disiapkan Rumah Baru dan Kompensasi Rp1,2 Juta
Konflik Pulau Rempang Tak Hentikan Investasi, Warga Disiapkan Rumah Baru dan Kompensasi Rp1,2 Juta

Bahlil mengatakan kegiatan investasi tersebut diperlukan untuk menggerakkan roda ekonomi dan penyerapan tenaga kerja.

Baca Selengkapnya
Real Estate Indonesia Respons Begini Saat Muncul Moratorium Pembangunan Vila di Bali
Real Estate Indonesia Respons Begini Saat Muncul Moratorium Pembangunan Vila di Bali

Adanya moratorium diharapkan dapat menertibkan para investor asing yang membangun vila.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ajak 100 CEO Investasi di IKN: Harga Tanah Masih Murah, Minggu Depan Sudah Naik
Jokowi Ajak 100 CEO Investasi di IKN: Harga Tanah Masih Murah, Minggu Depan Sudah Naik

Jokowi memastikan, IKN memiliki payung hukum yang jelas dengan dukungan eksekutif dan legislatif.

Baca Selengkapnya
Bahlil Pastikan Pembangunan PSN Rempang Eco City Berlanjut, Bagaimana Nasib Warga?
Bahlil Pastikan Pembangunan PSN Rempang Eco City Berlanjut, Bagaimana Nasib Warga?

Xinyi Grup masih berkomitmen membangun Rempang Eco City di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau.

Baca Selengkapnya
Langkah Pemerintah Yakinkan Investor Saat Kepala dan Wakil Otorita Mundur
Langkah Pemerintah Yakinkan Investor Saat Kepala dan Wakil Otorita Mundur

Langkah Pemerintah Yakinkan Investor Saat Kepala dan Wakil Otorita Mundur

Baca Selengkapnya
Harga Tanah di Jakarta dan Sekitarnya Tak akan Turun Meski Ibu Kota Pindah, Apa Penyebabnya?
Harga Tanah di Jakarta dan Sekitarnya Tak akan Turun Meski Ibu Kota Pindah, Apa Penyebabnya?

Pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke IKN Nusantara hanya memindahkan fungsi dan kegiatan penyelenggaraan pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Realisasi Investasi Jakarta Capai Rp166,7 Triliun, Heru Budi: Terima Kasih Pengusaha
Realisasi Investasi Jakarta Capai Rp166,7 Triliun, Heru Budi: Terima Kasih Pengusaha

Heru bilang, realisasi investasi di Jakarta mencapai Rp 166,7 triliun di sepanjang 2023

Baca Selengkapnya