Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sekelompok Orang yang Kritik Penerapan PSBB DKI Dibebaskan

Sekelompok Orang yang Kritik Penerapan PSBB DKI Dibebaskan Ilustrasi Polisi. ©2015 merdeka.com/imam mubarok

Merdeka.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, pihaknya membebaskan sekelompok orang yang sempat ditangkap itu karena diduga mengkritik penerapan PSBB karena berimbas terhadap penghasilan mereka dalam video berdurasi 57 detik yang beredar di media sosial.

"Memang benar dia sempat kami jemput dan kami amankan. Tetapi tidak kita tahan, kita bebaskan," kata Yusri saat dihubungi, Jakarta, Selasa (14/4).

Alasan pihaknya tak menahan, karena pihaknya hanya memberikan edukasi kepada sekelompok orang yang sempat viral itu. Sekelompok orang itu pun juga telah mengaku bersalah dengan apa yang sudah mereka perbuat.

Orang lain juga bertanya?

"Kita berikan dia edukasi-edukasi pemahaman terkiat situasi saat ini. Alhamdulillah dia mengerti," ujarnya.

Yusri menjelaskan, motif mereka melakukan hal itu karena ingin merespon situasi yang saat ini dihadapi Indonesia. Setelah diberikan pemahaman, mereka pun akhirnya mengerti dengan kondisi Indonesia yang sedang dihadapi dengan virus Covid-19 atau corona.

"Motifnya itu dia hanya merespons situasi yang saat ini terjadi," ujarnya.

Sebelumnya, polisi menangkap sekelompok orang diduga mengkritik penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Sekelompok orang itu sebelumnya diduga mengkritik penerapan PSBB karena berimbas terhadap penghasilan mereka dalam video berdurasi 57 detik yang beredar di media sosial.

"Sudah ditangkap, siang ini dirilis Polda," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat dikonfirmasi merdeka.com mengenai penangkapan sekelompok orang tersebut, Senin (13/4).

Dihubungi terpisah, Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Jerry Siagian mengatakan, penangkapan para pelaku dilakukan akhir pekan lalu. Namun kasus ini baru akan dirilis Polda Metro siang nanti.

"Benar ditangkap hari Jumat dan Sabtu," kata Jerry.

Sementara itu, beredar pula video permintaan maaf para pelaku. Pelaku mengaku menyesal atas perbuatannya.

"Kita semua mensupport dalam upaya pencegahan virus Corona ini melalui Program Sosial Berskala Besar (BSBB). Kita tidak butuh hasutan, kita juga tidak butuh propaganda maupun manuver memecah belah, yang kita butuhkan hanyalah motivasi, kita saling support untuk saling menguatkan bersatu padu tetap dalam kesatuan agar kita dapat bersama-sama melewati masa sulit ini. Tidak lupa pula tetap memperhatikan kaidah dalam menjaga kesehatan dan semakin tertib dalam mengikuti peraturan pemerintah maka insya Allah ini semua dapat selesai dengan baik dan itu sudah terbukti negara lainnya. Untuk kawan-kawan semua jangan lupa untuk pakai maskernya, cuci tangan dengan hand sanitizer, jaga jarak aman dan lebih baik di rumah aja. Sekali lagi seluruh komponen bangsa Indonesia kami mohon maaf sebesar-besarnya atas kesalahpahaman ini dan atas ketidak rasionalan kami dalam berpikir dan berpendapat, kami keliruh dan kami berjanji tidak akan mengulangi hal tersebut dan menjadi pelajaran di hari-hari setelah hari ini," ujar salah seorang pelaku.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polda Metro Pulangkan 16 Pendemo yang Ditangkap saat Rusuh di DPR dan KPU
Polda Metro Pulangkan 16 Pendemo yang Ditangkap saat Rusuh di DPR dan KPU

Polda Metro Jaya memulangkan 16 pendemo yang ditangkap saat demo berujung ricuh di depan KPU dan DPR/MPR RI

Baca Selengkapnya
50 Demonstran Penolak Revisi UU Pilkada Segera Dibebaskan Polda Metro Jaya, Anggota DPR Jadi Penjamin
50 Demonstran Penolak Revisi UU Pilkada Segera Dibebaskan Polda Metro Jaya, Anggota DPR Jadi Penjamin

Ke-50 orang yang segera dibebaskan itu dipastikan tidak terlibat tindak pidana berat saat kericuhan di sekitar gedung DPR, Kamis (22/8).

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Pembubaran Diskusi Kebangsaan di Kemang
Fakta-Fakta Pembubaran Diskusi Kebangsaan di Kemang

Aksi pembubaran diskusi kebangsaan ini menuai kritikan publik.

Baca Selengkapnya
Dieksekusi, 78 Pegawai KPK Serentak Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan
Dieksekusi, 78 Pegawai KPK Serentak Minta Maaf Terlibat Pungli di Rutan

Permintaan maaf tersebut dibacakan langsung oleh para pegawai yang dijatuhi sanksi berat oleh Dewan Pengawas (Dewas) KPK.

Baca Selengkapnya
Kapolri Perintahkan Anggotanya Tindak Tegas Pelaku Pembubaran Diskusi Kebangsaan di Kemang
Kapolri Perintahkan Anggotanya Tindak Tegas Pelaku Pembubaran Diskusi Kebangsaan di Kemang

Kapolri tidak mentolerir segala bentuk tindakan premanisme dan anarkis.

Baca Selengkapnya
Tahan 15 Pegawai Terlibat Skandal Pungli di Rutan KPK, Nurul Ghufron Tegaskan Zero Tolerance Kepada Tersangka
Tahan 15 Pegawai Terlibat Skandal Pungli di Rutan KPK, Nurul Ghufron Tegaskan Zero Tolerance Kepada Tersangka

Dalam kasus ini, sedikitnya 15 orang telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Rutan Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya
Polisi Kantongi 10 Nama Pelaku Pembubaran Acara Diskusi Kebangsaan di Kemang
Polisi Kantongi 10 Nama Pelaku Pembubaran Acara Diskusi Kebangsaan di Kemang

Sebanyak 10 pelaku yang awalnya tak dikenal kini sudah diketahui identitasnya dan segera ditangkap.

Baca Selengkapnya
9 Orang Jadi Tersangka Kasus Pembubaran Diskusi di Kemang, Begini Perannya
9 Orang Jadi Tersangka Kasus Pembubaran Diskusi di Kemang, Begini Perannya

Sebelumnya, hanya lima orang yang menjadi tersangka. Kini bertambah empat, sehingga totalnya menjadi sembilan.

Baca Selengkapnya
Mahfud MD Minta Polisi Tindak Tegas Seluruh Pelaku Pembubaran Diskusi Kebangsaan di Kemang
Mahfud MD Minta Polisi Tindak Tegas Seluruh Pelaku Pembubaran Diskusi Kebangsaan di Kemang

Saat ini, dua orang sudah ditetapkan sebagai tersangka terkait pembubaran diskusi tersebut.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kejutan Polisi Incar Penyebar Video Pembubaran Diskusi di Kemang, Segera Dipanggil
VIDEO: Kejutan Polisi Incar Penyebar Video Pembubaran Diskusi di Kemang, Segera Dipanggil

Pemanggilan itu dilakukan setelah viral vidro di media sosial terkait pembubaran diskusi dilakukan sekelompok orang diduga preman

Baca Selengkapnya
Viral Youtuber Ribut-Ribut dengan Ojol, Berawal dari Konten Halau Pengendara Lawan Arah
Viral Youtuber Ribut-Ribut dengan Ojol, Berawal dari Konten Halau Pengendara Lawan Arah

Youtuber itu menegur pemotor lalu memancing amarah warga dan ojek online

Baca Selengkapnya
Viral Diskusi Aktivis Lingkungan Soroti Kegiatan KTT WWF di Bali Dibubarkan Ormas, Ini Kata Polisi
Viral Diskusi Aktivis Lingkungan Soroti Kegiatan KTT WWF di Bali Dibubarkan Ormas, Ini Kata Polisi

Polisi membenarkan ada sekelompok aktivis yang sedang melaksanakan diskusi di dalam ruangan hotel di Jalan Hayam Wuruk Denpasar.

Baca Selengkapnya