Sempat batal, bonus atlet DKI peraih medali di Asian Games diputuskan ditambah
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akhirnya menaikkan bonus untuk atlet DKI yang mendapatkan medali saat Asian Games 2018. DPRD DKI Jakarta juga telah menyepakati dalam rapat anggaran APBD-Perubahan.
"Tadi udah putus, jadinya Rp750 juta ya (untuk medali emas)," kata Sekretaris DKI Jakarta Saefullah di Balai Kota Jakarta, Rabu (12/9).
Dalam anggaran APBD-Perubahan 2018 tercatat peraih medali emas diberikan bonus Rp 750 juta dari sebelumnya Rp 300 juta. Sementara, atlet peraih medali perak mendapat Rp 500 juta dari sebelumnya Rp150 juta dan peraih medali perunggu mendapat Rp 250 juta dari sebelumya Rp 90 juta.
-
Apa yang diberikan negara kepada atlet pemenang medali emas? Singapura dikenal karena penghargaannya yang besar. Misalnya, peraih medali emas dapat menerima hingga SGD 1 juta atau setara Rp12 miliar.
-
Apa hadiah bagi atlet yang memenangkan medali emas? Amerika Serikat misalnya, memberikan USD37.500 bagi atletnya yang meraih medali emas, USD22.500 untuk perak dan USD15.000 untuk perunggu.
-
Apa hadiah yang diterima oleh atlet? Menteri BUMN, Erick Thohir, memberikan bonus total sebesar Rp6 miliar kepada tiga atlet yang berprestasi di Olimpiade Paris 2024. Ketiga atlet tersebut adalah Rizki Juniansyah, Veddriq Leonardo, dan Gregoria Mariska Tunjung.
-
Siapa yang meraih medali? Sebagai tanda keberhasilannya, Lolly dengan penuh kebanggaan mengangkat dua medali yang diraihnya di ajang panahan yang sama.
-
Kenapa atlet menerima bonus? Menteri BUMN, Erick Thohir, memberikan bonus total sebesar Rp6 miliar kepada tiga atlet yang berprestasi di Olimpiade Paris 2024.
-
Siapa yang memberikan bonus kepada atlet? Menteri BUMN, Erick Thohir, memberikan bonus total sebesar Rp6 miliar kepada tiga atlet yang berprestasi di Olimpiade Paris 2024.
"Pajak dibayari DKI, udah bersih," ujar Saefullah.
Dia menegaskan, pencairan bonus baru setelah APBD-Perubahan 2018 disetujui semua oleh badan anggaran DKI Jakarta. Pernyataan itu menepis langsung adanya rencana bonus dicairkan lebih dulu meskipun APBD-P hanya disetujui Banggar.
"Enggak lah tetap nunggu APBDP, gimana dasarnya kalau enggak. APBDP-nya aja belum, ketok dulu APBD nomerin kalau sudah di sahkan APBDP ya satu bulan," katanya.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta sempat membatalkan rencana penambahan bonus untuk atlet yang meraih medali di Asian Games 2018. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta Ratiyono, mengatakan besaran bonus atlet sudah ditetapkan dalam Keputusan Gubernur Nomor 1203 Tahun 2018 tentang Satuan Biaya Kegiatan Keolahragaan dan Kepemudaan Serta Penghargaan Prestasi Olahraga dan Pemuda.
Dia mengatakan, banyak hal yang menjadi pertimbangan sebelum membatalkan rencana penambahan bonus atlet. Pertama, keputusan gubernur yang mengatur tentang itu sudah keluar. Pemprov DKI juga ingin menjaga daya juang atlet agar tidak terlena banjir bonus.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menerima sejumlah atlet Indonesia yang bertanding pada Olimpiade Paris 2024 di halaman Istana Merdeka, Jakarta.
Baca SelengkapnyaPemerintah menyiapkan bonus sebesar Rp 6 miliar untuk peraih medali emas Olimpiade Paris 2024.
Baca SelengkapnyaKasmidi menyatakan pentingnya memberikan bonus kepada atlet berprestasi sebagai bentuk penghargaan dan penghargaan atas kerja keras mereka.
Baca SelengkapnyaBonus atlet peraih medali Olimpiade Paris 2024 lebih banyak dibandingkan bonus yang diberi pada Olimpiade Tokyo 2020.
Baca SelengkapnyaJokowi juga akan memberikan bonus untuk atlet peraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024.
Baca SelengkapnyaNominal bonus tersebut lebih besar dari yang diberikan kepada atlet peraih medali emas saat Olimpiade Tokyo 2020.
Baca SelengkapnyaBesaran bonus itu dipastikan tidak bakal turun dari besaran bonus Olimpiade sebelumnya.
Baca SelengkapnyaJokowi juga memberikan bonus kepada atlet dan pelatih sebagai apresiasi atas prestasi yang diraih.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberikan bonus untuk atlet Indonesia yang berlaga di Olimpiade Paris 2024
Baca SelengkapnyaNilai hadiah dapat berubah berdasarkan perubahan nilai tukar, kebijakan pemerintah, dan insentif.
Baca SelengkapnyaJokowi tak menjawab berapa besaran bonus yang akan diberikan untuk para atlet
Baca SelengkapnyaIpuk juga berkomitmen untuk terus mendukung pendidikan akademis bagi para atlet.
Baca Selengkapnya