Sempat berambisi, Ahok urungkan niat kelola GBK
Merdeka.com - Pemprov DKI Jakarta sempat berambisi untuk mengambil alih pengelolaan Gelora Bung Karno yang saat ini masih di bawah Sekretaris Negara (Setneg). Apalagi dengan APBD DKI Jakarta mencapai Rp 73 triliun, semula merasa yakin bisa mengelola secara profesional.
"Secara anggaran untuk kelola GBK kami mampu. Kami lebih kaya dari konglomerat," ucap Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, membanggakan di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (26/1).
Ahok menambahkan, niat mengambil alih GBK untuk persiapan Asian Games 2018, sebab Jakarta menjadi tuan rumah. Sebagai bentuk keseriusan, pihaknya berencana untuk mengirimkan surat ke Setneg untuk meminta pengelolaan GBK.
-
Dimana Stadion GBK berada? Sebagai warga negara Indonesia, mungkin sudah tak asing lagi dengan Stadion Gelora Bung Karno (GBK).
-
Apa bentuk bangunan stadion GBK? Menariknya stadion itu memiliki bentuk bangunan yang memukau dengan atap melongkap atau temu gelang.
-
Kapan pembangunan Stadion GBK dimulai? Kehebatan Friedrich pun masih kita rasakan sampai sekarang. Bahkan, stadion tersebut menjadi ikon dari dunia sepakbola di Indonesia.
-
Siapa yang berolahraga di GBK? Pensiunan Jenderal bintang 4 sekaligus mantan Panglima, Jenderal TNI Muhammad Andika Perkasa adalah sosok yang cukup populer. Hal itu tercermin ketika ia sedang olahraga di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
-
Bagaimana Stadion GBT berbenah? Berbenah Tragedi Kanjuruhan jadi titik balik bagi pengelola Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) untuk berbenah.
-
Dimana ANBK dilaksanakan? Pelaksanaan ANBK dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia sesuai jenjang pendidikannya, dan semua sekolah harus memiliki kesiapan yang baik dalam pelaksanaanya.
Tapi, niatan yang hampir matang itu batal direalisasikan mantan Bupati Belitung Timur. Sebab pengelolaan GBK akan diambil alih oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Bahkan, rencana untuk merenovasi venue di dalamnya dibatalkan, dan diserahkan kepada pemerintah pusat.
"Begini, Jakarta sebenarnya mampu kelola GBK. Tapi secara nasional lebih baik yang mengelola kementerian di pusat lah," jelas Ahok.
Untuk diketahui, Pemprov DKI Jakarta menggandeng tiga pengembang untuk membangun Kampung Atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat. Ini adalah salah satu venue yang dipersiapkan untuk menyambut Asian Games 2018. Kampung Atlet nantinya akan menampung puluhan ribu olahragawan berserta official Asian Games 2018.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembangunan kawasan GBK bermula pada saat ASEAN Games III 1957 di Tokyo, Indonesia ditunjukan untuk menjadi penyelenggaraan Asian games IV pada tahun 1962.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaMeski gagal menggunakan Stadion Patriot, PKS menilai ada keberkahan dari kegiatan yang mulai digelar dari Posko Pemenangan PKS Kota Bekasi ini.
Baca SelengkapnyaAli menegaskan, tidak ada pretensi khusus untuk NasDem memikih GBK atau JIS.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menegaskan tak cawe-cawe terkait renovasi JIS.
Baca SelengkapnyaSoekarno melihat Palangka Raya memiliki potensi yang kuat sebagai pusat pemerintahan dan perekonomian negara.
Baca SelengkapnyaGubernur Bali I Wayan Koster buka suara terkait batalnya Pulau Dewata menjadi tuan rumah ANOC World Beach Games 2023.
Baca SelengkapnyaAhok berandai jika ditawari dan berkesempatan menempati jabatan di pemerintahan.
Baca SelengkapnyaStadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) hampir dipastikan batal menggelar pertandingan Piala Dunia U-17, karena PSSI cenderung memilih venue di Pulau Jawa.
Baca SelengkapnyaHotel Sultan kini kembali menjadi hak milik negara.
Baca SelengkapnyaAnies menyebut, mega proyek tersebut hanya dinikmati oleh aparat negara, bukan masyarakat umum.
Baca SelengkapnyaPemda Provinsi Jabar melalui Disparbud Jabar memberikan konfirmasi ulang kepada pemohon bahwa izin penggunaan Gedung Indonesia Menggugat dicabut.
Baca Selengkapnya