Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sempat sesumbar siap bangun kampung deret, kini Ahok fokus ke rusun

Sempat sesumbar siap bangun kampung deret, kini Ahok fokus ke rusun Rusun Pinus Elok . ©2013 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah mengalihkan fokus pembangunan rumah warga ke rumah susun (Rusun). Sebab pembangunan kampung deret masih terkendala permasalahan tanah dan kekompakan warga.

"Kampung deret mesti lihat lokasi. Makanya kalau lokasi gak jelas, orangnya gak kompak. Kami gak mau kasih. Jadi lebih baik kami fokuskan uangnya di rusun sekarang," kata Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, di Balai Kota Jakarta, Senin (25/1).

Dia menambahkan, pihaknya tidak memiliki waktu untuk menyelesaikan konflik antar warga jika membangun kampung deret. Sebab beberapa rumah yang ditinggali warga tidak semuanya milik pribadi.

"Daripada dia ribut gak kompak gimana? Tanah dia soalnya. Kalau bukan tanah dia kami gak bisa kasih.? Kalau ada kampung yang bisa kasih kami bisa kerjakan," tutup mantan Bupati Belitung Timur ini.

Pernyataan ini berbanding terbalik dengan yang pernah di sampaikan Ahok tahun lalu. Dia mengatakan pembangunan kampung deret tidak ada masalah sama sekali. Pasalnya, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sempat menyatakan pelaksanaan kampung deret dinilai masih banyak penyimpangan yang berpotensi merugikan daerah.

"Kampung deret mah nggak ada masalah. Itu kan cuma karena nggak dipake duitnya. Kalau tanah negara kita tinggal resmiin kayak di Petogogan," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta, pada Juli tahun lalu.

Ahok menegaskan Pemprov DKI Jakarta juga bakal memberikan sertifikat tanah kepada para warga yang menduduki tanah negara selama 15 tahun. Hal tersebut karena telah sesuai dengan UU yang berlaku saat ini.

"Kalau tanah negara yang bukan jalur hijau langsung kita kasih sertifikat malah. Kan UU mengatakan kalau kamu lebih dari 15 tahun, kamu berhak mendapatkan tanah itu kalau nggak ada yang mengklaim," kata dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan DKI Jakarta Jonathan Pasodung mengatakan lahan yang digunakan untuk pembangunan kampung deret tidak melanggar aturan yang ada. "Di sana kan sudah ada masyarakat yang menyebabkan daerahnya kumuh sehingga diperlukan perbaikan lingkungan, bukan mengubah status kepemilikan lahan," kata Jonathan.

Sekadar informasi, dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan (LK) DKI Tahun Anggaran 2013, BPK RI menemukan program penataan kampung deret melalui perbaikan rumah kumuh tidak optimal.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Reaksi Ahok Disebut Ridwan Kamil Gubernur Paling Banyak Lakukan Penggusuran di Jakarta
Reaksi Ahok Disebut Ridwan Kamil Gubernur Paling Banyak Lakukan Penggusuran di Jakarta

Ahok menilai jika memang penggusuran paling banyak terjadi di era pemerintahannya, berarti programnya mendirikan banyak rusunawa berhasil.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jawaban Menohok Ahok Disebut RK Gubernur Paling Brutal Banyak Penggusuran di Jakarta
VIDEO: Jawaban Menohok Ahok Disebut RK Gubernur Paling Brutal Banyak Penggusuran di Jakarta

Ridwan Kamil menyebut Ahok gubernur paling banyak melakukan penggusuran, bahkan menyebut paling brutal.

Baca Selengkapnya
Kata Anies Soal Rencana Heru Budi Bangun Rusun Baru untuk Warga Kampung Bayam
Kata Anies Soal Rencana Heru Budi Bangun Rusun Baru untuk Warga Kampung Bayam

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono berencana membangun rumah susun baru (rusun) bagi warga eks gusuran Jakarta Internasional Stadium (JIS)

Baca Selengkapnya
FOTO: Menyusuri Desa-Desa Terimpit Pembangunan PIK 2
FOTO: Menyusuri Desa-Desa Terimpit Pembangunan PIK 2

Meskipun berdekatan langsung, kawasan elite PIK 2 dan desa-desa di sekitarnya dipisahkan dengan tembok beton yang cukup tinggi.

Baca Selengkapnya
Polemik Kampung Bayam Bikin Ahmad Sahroni Marah sampai Colek Pj Gubernur DKI Heru Budi
Polemik Kampung Bayam Bikin Ahmad Sahroni Marah sampai Colek Pj Gubernur DKI Heru Budi

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tengah menjadi sorotan

Baca Selengkapnya
Sengketa Tanah Warga di IKN, Pemerintah Pilih Mengalah atau Menggusur?
Sengketa Tanah Warga di IKN, Pemerintah Pilih Mengalah atau Menggusur?

Pemerintah masih bersengketa dengan warga yang ingin menetap dan enggan meninggalkan wilayah IKN.

Baca Selengkapnya
Ini Tuntutan Warga Rusun Marunda yang Atapnya Roboh, Sebelum Pindah ke Nagrak
Ini Tuntutan Warga Rusun Marunda yang Atapnya Roboh, Sebelum Pindah ke Nagrak

"Mereka mau direlokasi tapi tuntutan mereka minta dipenuhi juga," ujar Maulana.

Baca Selengkapnya
Menelusuri Sosok Gubernur Jakarta yang Disindir Hashim Cuma 'Omon-Omon' Bikin Rumah Rakyat
Menelusuri Sosok Gubernur Jakarta yang Disindir Hashim Cuma 'Omon-Omon' Bikin Rumah Rakyat

Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Hashim Djojohadikusumo menyindir mantan Gubernur Jakarta yang hanya mengumbar janji membuat perumahan layak bagi warga.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil Sindir Pramono: Gubernur Paling Banyak Gusur, Paling Brutal Pak Ahok dari Partai Mas Pram-Bang Doel
Ridwan Kamil Sindir Pramono: Gubernur Paling Banyak Gusur, Paling Brutal Pak Ahok dari Partai Mas Pram-Bang Doel

Ridwan Kamil menyindir penggusuran di Jakarta yang terjadi di era kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Baca Selengkapnya
Alasan Warga Tak Ingin Huni Rusun Nagrak: Kampung Susun Bayam Sudah Ada, Untuk Apa Pindah
Alasan Warga Tak Ingin Huni Rusun Nagrak: Kampung Susun Bayam Sudah Ada, Untuk Apa Pindah

"kita sudah dapat SK calon penghuni, sudah dapat nomor unit, terus mau ngapain di pindahkan ke Nagrak? terus kampung susun yang sudah jadi buat apa?”

Baca Selengkapnya
Nestapa Warga Kampung Bayam, Dijanjikan Anies  Hingga Digusur Heru untuk Pildun U-17
Nestapa Warga Kampung Bayam, Dijanjikan Anies Hingga Digusur Heru untuk Pildun U-17

Waktu berjalan, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara pun menawarkan warga untuk pindah ke rumah susun lain.

Baca Selengkapnya
Anies Heran Nasib Warga Kampung Bayam Terkatung-Katung: Kunci Rusun Sudah Diberikan Kok
Anies Heran Nasib Warga Kampung Bayam Terkatung-Katung: Kunci Rusun Sudah Diberikan Kok

Anies Heran Nasib Warga Kampung Bayam Terkatung-Katung: Kunci Rusun Sudah Diberikan Kok

Baca Selengkapnya