Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sepak Terjang Pria Berseragam Ormas Puluhan Kali Palak Pedagang di Kembangan

Sepak Terjang Pria Berseragam Ormas Puluhan Kali Palak Pedagang di Kembangan Ilustrasi garis polisi. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Chairudin alias Tompel (28) kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Sejak lama pria ini keluar masuk warung untuk memeras penjual. Jika dihitung kira-kira 20 kali.

Terakhir, aksinya terekam CCTV yang terpasang di warung makan. Mengenakan kaos bergambar ormas tertentu, dia menenteng senjata tajam.

Kapolsek Kembangan, Kompol Imam Irawan, menerangkan pada periode November 2020 hingga Desember 2020, tercatat lima pedagang dia peras.

"Menurut pengakuanya ada empat pedagang yang kerap menjadi sasaran yakni pedagang warung makan, wedang ronde, warung pecel lele, pedagang ketoprak, dan pedagang sate padang di Jalan H Kelik Srengseng, Kembangan Jakarta Barat," kata dia dalam keterangannya, Jumat (18/12).

Chairuddin tidak sendirian menjalankan aksinya. Ada rekannya, Ahmad Sutoyo alias Toyo (24) yang ikut melakukan pemalakan.

Sepak terjang terendus oleh Satuan Reskrim Polsek Kembangan setelah mendalami rekaman video yang viral di media sosial.

Diketahui, mereka mendatangi rumah makan pada Selasa 15 Desember 2020 sekira pukul 00.30 WIB.

"Dari hasil penyelidikan yang kami lakukan, kami berhasil mengindetifikasi sosok pria yang berada di dalam video. Dan kami langsung amankan berikut dengan senjata tajam yang dibawa oleh pelaku," ujar dia.

Imam mengatakan, kepolisian juga telah meringkus Ahmad Sutoyo alias Toyo (24). Polisi memeriksa empat orang pedagang menjadi korban pemalakan.

"Pedagang warteg, pedagang ketoprak, pedagang pecel lele, pedagang wedang ronde, pedagang sate padang sudah empat kali dipalak dari bulan November sampai Des 2020," ujar dia.

Hasil pemeriksaan, Imam menerangkan, modus mereka adalah memeras pedagang-pedagang dengan bekal seragam salah satu ormas. Mereka pun selalu membawa senjata tajam untuk menakut-nakuti korban.

"Pelaku melakukan pemerasan terhadap korban dengan menggunakan pakaian seragam Ormas dam membawa sebilah clurit dengan cara di tenteng," kata dia.

Kini, dia harus mempertanggungjawankan perbuatanya. Polisi menjeratnya dengan Pasal 368 KUHP dan Pasal 2 Ayat 1 UU Darurat Nomor 12 tahun 1951.

Reporter: Ady AnugrahadiSumber: Liputan6.com (mdk/lia)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
10 Orang Anggota Ormas Ditangkap Buntut Keroyok Pedagang Buah di Jakbar
10 Orang Anggota Ormas Ditangkap Buntut Keroyok Pedagang Buah di Jakbar

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Andri Kurniawan mengatakan pihak kepolisian masih mendalami peran-peran masing-masing anggota ormas.

Baca Selengkapnya
Toko di Samping Kantor Polisi Palembang Bolak-balik Kemalingan, Ini Fakta di Baliknya
Toko di Samping Kantor Polisi Palembang Bolak-balik Kemalingan, Ini Fakta di Baliknya

Toko di samping kantor polisi tapi kemalingan berkali-kali. Bagaimana bisa? simak kronologinya

Baca Selengkapnya
Sekelompok Massa Rusak Lapak Jarah Dagangan di Pasar Kutabumi Tangerang, 10 Pedagang Terluka
Sekelompok Massa Rusak Lapak Jarah Dagangan di Pasar Kutabumi Tangerang, 10 Pedagang Terluka

Tidak hanya menganiaya para pedagang, ratusan diduga preman itu juga merusak kios serta menjarah dagangan serta uang para pedagang.

Baca Selengkapnya
Palak Pedagang, Seorang Preman Tewas Ditikam di Pasar Baru Bekasi
Palak Pedagang, Seorang Preman Tewas Ditikam di Pasar Baru Bekasi

Seorang pria tewas seusai terlibat perkelahian di Pasar Baru Bekasi, Jalan Ir H Juanda, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Rabu (27/12) pagi.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Diberi Uang Keamanan Rp10.000, Pedagang Buah di Kembangan Dikeroyok Orang Tak Dikenal
Tak Terima Diberi Uang Keamanan Rp10.000, Pedagang Buah di Kembangan Dikeroyok Orang Tak Dikenal

Dua orang tak dikenal memalak korban dengan dalih uang keamanan

Baca Selengkapnya
Pasar Kutabumi Tangerang Memanas Usai Sekelompok Massa Serang Pedagang, Pelaku Diburu Polisi
Pasar Kutabumi Tangerang Memanas Usai Sekelompok Massa Serang Pedagang, Pelaku Diburu Polisi

Polisi berjanji menindak tegas pelaku yang menyerang para pedagang hingga merusak kios pada Minggu (24/9) sore tersebut.

Baca Selengkapnya
Bentrokan Ormas di Jl TB Simatupang, 1 Orang Jadi Tersangka
Bentrokan Ormas di Jl TB Simatupang, 1 Orang Jadi Tersangka

Anggiat enggan untuk menjelaskan lebih lanjut soal kronologi dari kasus pengeroyokan ini.

Baca Selengkapnya
Belanja Ke Supermarket Pria Ini Gak Mau Bayar, Saat Ditagih Malah Menunjukan Kartu Ormas
Belanja Ke Supermarket Pria Ini Gak Mau Bayar, Saat Ditagih Malah Menunjukan Kartu Ormas

Viral seorang pria nekat tidak mau bayar di supermarket hingga tunjukkan kartu ormas banjir sorotan warganet. Begini ulasannya.

Baca Selengkapnya
Identitas Korban Lain Kasus Penyiraman Air Keras Pedagang Semangka di Kramat Jati
Identitas Korban Lain Kasus Penyiraman Air Keras Pedagang Semangka di Kramat Jati

Penetapan tersangka dilakukan, setelah DJ berhasil ditangkap di kawasan Bambu Apus, Pamulang.

Baca Selengkapnya
Kronologi Aksi Perampok Bersajam Gasak Jam Mewah di PIK, Sejak Pantau Toko Sampai Sekap Pegawai
Kronologi Aksi Perampok Bersajam Gasak Jam Mewah di PIK, Sejak Pantau Toko Sampai Sekap Pegawai

Polisi berhasil mengungkap kasus perampokan toko jam tangan mewah di Kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Teluk Naga, Tangerang, Banten.

Baca Selengkapnya
Lima Anggota Ormas Pengeroyok Polisi di Bandung Ditangkap, Satu Pelaku Ditembak di Kaki
Lima Anggota Ormas Pengeroyok Polisi di Bandung Ditangkap, Satu Pelaku Ditembak di Kaki

Pengeroyokan itu terjadi di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Rabu (20/12) lalu.

Baca Selengkapnya
Toko Jam Mewah di PIK 2 Disatroni Perampok, Kerugian Rp14 Miliar
Toko Jam Mewah di PIK 2 Disatroni Perampok, Kerugian Rp14 Miliar

Perampok membawa kabur 18 unit jam mewah dengan nilai Rp14 miliar.

Baca Selengkapnya