Siap bongkar, Ahok tawarkan PSK Kalijodo jadi petugas PPSU
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memberikan tawaran bagi pekerja seks komersial (PSK) di kawasan Kalijodo, Jakarta Utara untuk pensiun dan beralih profesi sebagai pekerja penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU). Namun, pria akrab disapa Ahok ini ragu mereka mau menerima tawaran itu.
Padahal, menurutnya, tawaran itu sudah sangat baik. Sebab, kebanyakan PSK yang mangkal di lokalisasi itu adalah warga pendatang dan tidak memiliki KTP DKI Jakarta. Selain itu, Pemprov DKI juga akan memberikan pelatihan agar para PSK itu memiliki keterampilan.
"Sekarang mau kerja apa? Kerja PPSU mau enggak? Enak gitu mana mau kerja yang capek lu," ujar Ahok kepada wartawan di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (16/2).
-
Mengapa Kalijodo diubah? Kawasan Kalijodo sebelumnya dikenal sebagai sarang judi dan prostitusi.
-
Kenapa Ahok ingin jadi pejabat? Pesan Sang Ayah Pengalaman sering diperas oknum pejabat membuatnya terobsesi ingin menjadi pejabat. Ditambah pesan dari sang ayah sebelum meninggal. Pesan ini juga mendorongnya untuk jadi pejabat yang jujur dan membawa perubahan positif.
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Siapa yang menolak Gubernur Jakarta ditunjuk Presiden? Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Taufik Basari menegaskan, pihaknya menolak mekanisme penunjukan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta oleh Presiden.
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
Ahok juga menegaskan pihaknya kian matang melakukan pembongkaran meskipun ada gelombang penolakan. Bila telah digusur, dia akan menyediakan pengganti dan merelokasi warga yang memiliki KTP DKI ke rusun Marunda dan Pulogebang.
"Kita ada (rusun), perumahan ada, itu rata-rata ada KTP DKI, lu tenang tenang saja," tegasnya.
Meskipun banyak warga yang mengklaim sudah lama tinggal dan memiliki surat-surat yang sah untuk tinggal di kawasan itu, namun pembongkaran akan tetap dilakukan. Karena, lanjut Ahok, lokasi yang selama ini ditinggali adalah jalur hijau.
"Ah itu mah ngomong saja. Lu tanya aja masjidnya umur berapa. Saya kasih tau kamu ya, kalau ditetapkan jalur hijau pun, kalau kamu ada surat tetep kita gusur kok. Ini udah ada UU-nya," pungkas mantan politisi Gerindra ini.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Walaupun keputusan akhirnya tetap akan berada di Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaAhok berandai jika ditawari dan berkesempatan menempati jabatan di pemerintahan.
Baca SelengkapnyaAda asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.
Baca SelengkapnyaAhok kini tengah fokus memberikan pendidikan bagi kader-kader PDIP terkait perekonomian.
Baca SelengkapnyaAhok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca SelengkapnyaAhok mengaku ditugaskan untuk membantu PDIP dalam pemenangan pilkada.
Baca SelengkapnyaPantas mengatakan, kemungkinan partainya bakal mengumumkan nama bakal calon gubernur pada Mei 2024 mendatang
Baca SelengkapnyaKeduanya pernah menjadi gubernur. Akankan berpotensi menang jika keduanya berduet?
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada
Baca SelengkapnyaNamun dari hasil temuan di lapangan dan menyikapi aspirasi warga, Hasto klaim banyak yang kehilangan Ahok.
Baca SelengkapnyaOleh karena itu, keputusan apakah kasie tersebut akan dicopot dari jabatannya masih menunggu hasil pemeriksaan Inspektorat.
Baca SelengkapnyaAhok pada prinsipnya siap untuk ditugaskan di mana saja oleh PDIP.
Baca Selengkapnya