Siapkan Rp 30 M, Ahok mau bangun ruang kontrol sistem Smart City
Merdeka.com - Pemprov DKI Jakarta akan segera membangun ruang pembelajaran, yang akan digunakan untuk menunjang sistem program Smart City di Blok A lantai 3, kawasan Balai Kota DKI Jakarta. Anggaran yang dipersiapkan untuk memenuhi kebutuhan pembangunan ruang tersebut, diperkirakan mencapai nilai Rp 30 miliar.
Ruangan penunjang itu akan dilengkapi dengan sejumlah peralatan canggih, yang bisa dijadikan tempat studi banding bagi daerah lain yang ingin menerapkan konsep Smart City. Menurut Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Kehumasan DKI Jakarta, Ii Karunia, pembangunan ini merupakan gagasan langsung dari Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, yang akan difungsikan sebagai tempat kendali dari sistem Smart City.
"Sebagai daerah, Jakarta diharapkan bisa menjadi role model bagi daerah lain. DKI sedang siapkan ruang belajar sistem Smart City, agar dapat ditiru oleh daerah lainnya di Indonesia," ujar Ii saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (23/7).
-
Siapa yang mengapresiasi DKI Jakarta? Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna H. Laoly mengapresiasi pemerintah DKI Jakarta yang berhasil mewujudkan pencapaian 100 persen Kelurahan Sadar Hukum.
-
Apa visi Nusantara sebagai kota modern? 'Kami berterima kasih kepada para mitra kami, seperti ADB atas dukungannya. Hal ini membawa kita lebih dekat untuk mewujudkan visi Nusantara sebagai ibu kota modern yang bertujuan untuk menyeimbangkan pengurangan emisi, pertumbuhan ekonomi hijau, keadilan iklim, ketahanan iklim, dan pembangunan yang inklusif secara sosial,' ungkap Bambang.
-
Apa yang terlihat unik dari gedung di Jakarta masa depan? Salah satu hal yang paling mencolok adalah gedung-gedung tinggi di Jakarta berubah menjadi gaya yang lebih futuristik. Gedung-gedung pencakar langit yang memiliki kesan modern ini mengisi sepanjang jalan Sarinah.
-
Dimana contoh desain JPO keren di Jakarta? Bahkan untuk sekadar Jembatan Penyeberangan Orang (JPO). Desainnya benar-benar dipikirkan. Supaya nyaman dan keren. Kayak JPO Kapal Pinisi di Sudirman.
-
Kenapa IKN dibangun sebagai Smart City? Kedua perusahaan sepakat untuk menjalin kerja sama dalam mengembangkan Smart City di Ibu Kota Nusantara (IKN) dan kota-kota lain di Indonesia untuk menciptakan lingkungan yang berkelanjutan dan layak huni bagi masyarakat dengan mengadopsi teknologi digital dalam system operasional kota.
-
Apa yang dicapai oleh DKI Jakarta? Sebanyak 267 kelurahan yang berada di wilayah administratif DKI Jakarta kini telah sepenuhnya berpredikat sadar hukum.
Ii menuturkan, ruang pembelajaran ini nantinya akan menjadi show room, yang dilengkapi pula dengan monitor, closed circuit television (CCTV), server dan aplikasi penunjang sistem Smart City. Ditambahkannya, karena pengerjaan yang rumit, pembangunan ruangan ini harus penuh kehati-hatian, agar seluruh aspek bisa terakomodir di dalam pengoperasian ruang penunjang sistem tersebut.
"Memang belum bisa diwujudkan dalam waktu dekat. Sekarang pun baru mulai dilelang. Biayanya bisa mencapai nilai Rp 30 miliar, karena yang mahal itu server-servernya," pungkas Ii.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebagai destinasi edukasi, ada banyak instalasi menakjubkan yang bisa jadi gambaran masa depan bagaimana IKN akan dibangun.
Baca SelengkapnyaKabupaten Buleleng dipertimbangkan karena potensi dan kemampuan pemerintah daerahnya yang dinilai layak untuk mengembangkan Kota Singaraja menjadi smart city.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil mengusulkan anggaran di setiap RW diberikan Rp100-Rp200 juta
Baca Selengkapnya"Tinggal di Jakarta tuh harusnya (pendapatan) Rp5juta sampai Rp10 juta lebih bagus," kata Ahok
Baca SelengkapnyaPemerintah mengusung konsep kota cerdas atau smart city dalam pembangunan IKN
Baca SelengkapnyaSedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta
Baca SelengkapnyaAhok bahkan mengomentari kebijakan Gubernur Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan terkait pergantian nama jalan di ibu kota.
Baca SelengkapnyaAhok ingin agar RT/RW ke depannya bisa mengikuti konsepnya sewaktu dirinya menjabat Gubernur DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaDalam pertemuan tersebut, Pramono Anung-Rano Karno membahas dinamika Jakarta bersama Ahok sebagai bekal maju pada Pemilihan Gubernur.
Baca SelengkapnyaDi tahun 2045, IKN diharapkan berkembang menjadi kota modern yang penuh dengan teknologi canggih.
Baca SelengkapnyaPenerapan konsep smart city berhasil menjadi solusi dalam meningkatkan pelayanan publik
Baca SelengkapnyaPramono Anung berencana membangunkan hunian di kantor atau bangunan pemerintahan selain di pasar.
Baca Selengkapnya