Sindiran Anies soal Tugu Jakarta Kota Kolaborasi yang Roboh Akibat Angin Kencang

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 Anies Baswedan menghadiri ajang balap mobil listrik Formula E 2023 di Jakarta International E-Prix Circuit, Ancol, Jakarta Utara pada Sabtu (3/6).

Anies datang bersama keluarga dan mengenakan kaos "Pesepeda Jakarta" dengan logo +Jakarta "Jakarta Kota Kolaborasi".

Ketika ditanya baju apa yang dikenakan, ia menunjuk logo tersebut sambil tertawa. Ia juga merespons soal foto yang diunggahnya di Twitter beberapa waktu lalu dengan cuitan "Tebak lokasi."

Diketahui, foto tersebut diambil Anies di lokasi bekas tugu 'Jakarta Kota Kolaborasi' yang kini sudah dibongkar. Namun, Dinas Bina Marga menyebut tugu tersebut roboh karena angin.

"Ya tebak aja lokasinya. Ketemu ngga? Emang hidup itu banyak angin kencangnya ya," kata Anies sambil tertawa.

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dianggap menghapus slogan branding Ibu Kota "Jakarta Kota Kolaborasi" melalui +Jakarta.

Pasalnya, Heru kerap menggunakan slogan "Sukses Jakarta untuk Indonesia" di setiap kegiatannya.

Hal tersebut viral di media sosial karena mural-mural dan logo jargon "Jakarta Kota Kolaborasi" sudah diganti dengan slogan "Sukses Jakarta untuk Indonesia."

Pemprov DKI Jakarta sudah mengklarifikasi bahwa tidak ada perubahan atas city branding tersebut Mereka juga menjelaskan, hal yang berubah adalah slogan program sesuai visi gubernur, yaitu dari 'Maju Kotanya, Bahagia Warganya' menjadi 'Sukses Jakarta Untuk Indonesia!'.

"Untuk saat ini, PlusJakarta masih digunakan sebagai city branding (penjenamaan kota). Nah, kalau slogan program dibuat sesuai visi gubernur yang dilakukan oleh gubernur yang menjabat di DKI Jakarta," tulis Pemprov DKI dalam akun Instagram resminya @dkijakarta, dikutip Rabu, 14 Desember 2022 lalu.