Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Soal Guru SD Sebar Hoaks, Wagub Ingatkan Guru Tugasnya Mendidik Jangan Urus Politik

Soal Guru SD Sebar Hoaks, Wagub Ingatkan Guru Tugasnya Mendidik Jangan Urus Politik ahmad riza patria. ©2018 Merdeka.com/hari ariyanti

Merdeka.com - Seorang guru SD di Jakarta Selatan menyebarkan hoaks lewat pesan berantai. Hoaks yang disebarnya tentang mantan Presiden Israel Shimon Peres serta informasi bohong mengenai Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China yang bekerja di Indonesia.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, sangat menyayangkan sikap guru tersebut. Seharusnya, kata dia, seorang pendidik tidak perlu mengomentari hal-hal yang tidak ada hubungannya dengan pendidikan. Apalagi isu sensitif yang bisa membuat perpecahan sesama bangsa, bahkan antar negara.

Riza meminta seluruh guru di Jakarta untuk fokus mendidik anak muridnya dan tidak ikut campur urusan politik luar negeri, ataupun politik negara sendiri.

"Urusan politik tidak usah diurus oleh para guru, guru tugasnya mendidik. Jadi tugas guru adalah menjadi pendidik yang baik," kata Riza saat ditemui wartawan di Raden Bahari Restaurant and Ballroom, Jakarta Selatan, Rabu (26/5).

Dia mengatakan, pihaknya sudah memanggil guru SD yang menyebarkan hoaks itu. Riza juga memastikan bahwa guru itu sudah ditegur dan diedukasi agar tidak mengulang kembali kesalahannya.

"Pemprov melalui diskusi sudah menegur yang bersangkutan. Siapa saja yang mengkambinghitamkan (sesuatu), regulasinya akan kita mintai keterangan dan ditegur. Apalagi seorang guru PNS," kata Riza.

Politikus partai Gerindra meminta kepada seluruh PNS di lingkungan Pemprov DKI Jakarta untuk tidak menyebarkan hoaks. Dia berpesan kepada seluruh PNS menggunakan media sosial dengan bijak melalui pesan-pesan yang mengajak kebaikan dan kedamaian dan meningkatkan persatuan antar bangsa dan negara.

"Sikapnya, seharusnya dia tidak mengurusi atau mengomentari sesuatu yang bukan menjadi kewenangannya. Pastikan semuanya harus menjaga kedamaian demi persatuan dan kesatuan," Pesan Riza

Dalam narasi hoaks yang disebarkan guru itu, tertulis bahwa Shimon Peres pernah bekerja di Palestina, namun setelah Shimon menjadi Presiden Israel, Shimon disebut membantai Palestina. Guru tersebut bahkan mengunggah bukti foto yang dianggap sebagai sertifikat izin masuk Shimon Peres ke Palestina pada tahun 1953.

Guru itu juga menulis bahwa apa yang terjadi di Palestina juga bisa terjadi di Indonesia karena di Indonesia banyak TKA asal China.

Potongan percakapan dan foto dalam grup WhatsApp itu diunggah oleh Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP, Ima Mahdiah.

"Beberapa hari lalu saya melihat postingan ini di Twitter. Dan saya kaget seorang guru bisa memposting hal seperti ini di grup para guru DKI," kata Ima, dikutip dari cuitan twitternya, Rabu (26/5).

"Bisa dibayangkan betapa bahayanya jika guru, yang seharusnya menjadi panutan, malah menyebarkan hoax seperti itu?" tanya Ima.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pesan Suara Bocor, Siswa SMP di Banjar Diduga Ancam Bunuh Guru Gara-Gara Tidak Terima Ditegur
Pesan Suara Bocor, Siswa SMP di Banjar Diduga Ancam Bunuh Guru Gara-Gara Tidak Terima Ditegur

Kasus dugaan pengancaman itu terungkap setelah pesan percakapan siswa bocor.

Baca Selengkapnya
Viral Video Siswa SD Ngamuk Lalu Guru yang Minta Maaf, Ini Penjelasan Bupati Limapuluh Kota
Viral Video Siswa SD Ngamuk Lalu Guru yang Minta Maaf, Ini Penjelasan Bupati Limapuluh Kota

Seorang siswa SD viral di media sosial karena berkata kotor dan mencoba memukul gurunya. Namun, belakangan justru sang guru yang meminta maaf.

Baca Selengkapnya
Kecam Guru Aniaya Murid SD karena Kepala Kena Bola, DPRD Minta Kedepankan Asas Praduga Tak Bersalah
Kecam Guru Aniaya Murid SD karena Kepala Kena Bola, DPRD Minta Kedepankan Asas Praduga Tak Bersalah

Tidak menutup kemungkinan tindakan itu karena ada kemarahan yang memuncak.

Baca Selengkapnya
Guru Pelaku Pelecehan 15 Siswi di SMK Jakarta Utara Bakal Dipecat
Guru Pelaku Pelecehan 15 Siswi di SMK Jakarta Utara Bakal Dipecat

Instruksi telah disampaikan kepada Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta. Menurutnya, kasus semacam ini tak bisa ditolerir.

Baca Selengkapnya
Viral Guru Sindir Wali Murid Tukang Protes
Viral Guru Sindir Wali Murid Tukang Protes

Aksi guru ini diduga maraknya kekerasan yang dilakukan wali murid.

Baca Selengkapnya
Pesan Wakapolresta Pekanbaru ke Pemilih Pemula: Jangan Mudah Terprovokasi Isu dan Info Hoaks
Pesan Wakapolresta Pekanbaru ke Pemilih Pemula: Jangan Mudah Terprovokasi Isu dan Info Hoaks

Siswa yang sudah memiliki hak pilih diminta untuk menjadi pemilih yang cerdas dalam Pilkada.

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Ingatkan Bahaya Sebar Hoaks Pemilu: Hidup Sudah Susah, Fitnah Orang Ditangkap Polisi
Jenderal Polisi Ingatkan Bahaya Sebar Hoaks Pemilu: Hidup Sudah Susah, Fitnah Orang Ditangkap Polisi

Dia ingatkan, agar menghindari fitnah demi mendukung capres tertentu

Baca Selengkapnya
Viral Guru Eksploitasi Siswi SMP di Tabanan, Difoto dengan Seragam Ketat dan Pose Sensual
Viral Guru Eksploitasi Siswi SMP di Tabanan, Difoto dengan Seragam Ketat dan Pose Sensual

Guru dengan akun Instagram Nangkela itu berulang kali membuat konten dengan model sejumlah siswi SMPN 2 Kerambitan dengan seragam ketat dan pose sensual.

Baca Selengkapnya
Viral Guru SMK Ajak Murid Pesta Miras, Disdikbud Jateng: Guru Diberhentikan
Viral Guru SMK Ajak Murid Pesta Miras, Disdikbud Jateng: Guru Diberhentikan

Video berdurasi 52 detik itu menampilkan guru dan sejumlah siswa baik perempuan hingga laki-laki duduk di lantai bersama beberapa botol miras.

Baca Selengkapnya
Kepsek SDN 1 Cibeureum Kini Diberhentikan, Ini 5 Fakta Terbaru Guru Honorer Dipecat Usai Ungkap Pungli
Kepsek SDN 1 Cibeureum Kini Diberhentikan, Ini 5 Fakta Terbaru Guru Honorer Dipecat Usai Ungkap Pungli

Pemecatan guru di SDN 1 Cibeureum ini viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Beri Pendidikan Politik ke Pemilih Pemula, Kapolres Siak Ingatkan Bahaya Hoaks
Beri Pendidikan Politik ke Pemilih Pemula, Kapolres Siak Ingatkan Bahaya Hoaks

Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi mengingatkan kepada pemilih pemula untuk tidak terpengaruh informasi hoaks

Baca Selengkapnya
Beredar Rekaman Suara Bernada Intimidasi Terkait Sumbangan di SMKN 1 Depok, Ini Penjelasan Sekolah
Beredar Rekaman Suara Bernada Intimidasi Terkait Sumbangan di SMKN 1 Depok, Ini Penjelasan Sekolah

rekaman tersebut meminta agar siswa tidak terpancing dengan ramainya pemberitaan penggalangan sumbangan di SMKN 1 Depok.

Baca Selengkapnya