Soal mahar politik, Sandiaga sebut Prabowo tak pernah minta uang
Merdeka.com - Publik belakangan dihebohkan dengan pernyataan mantan Ketua PSSI, La Nyalla Mattaliti yang batal maju di Pilkada Jawa Timur karena diminta mahar politik oleh Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto sebesar Rp 40 miliar.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno yang pada Pilkada DKI Jakarta diusung Gerindra mengaku tak ada mahar politik yang dibayarkan. Bahkan ia menyebut Prabowo ialah orang yang profesional.
"Enggak ada. Enggak ada sama sekali. Pak Prabowo sangat profesional. Itu sudah terbukti saat mencalonkan Pak Jokowi dan Pak Ahok, waktu saya dan Mas Anies juga sama," jelasnya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (12/1).
-
Bagaimana Sandiaga Uno melihat perhelatan Pilkada Jakarta? 'Saya optimis para calon ini nanti akan beradu gagasan dan mencoba memenangkan hati dan pikiran dari warga masyarakat Jakarta,' kata Sandiaga.
-
Apa pesan Sandiaga Uno untuk para calon Gubernur Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Siapa yang berharap Pilgub Jakarta satu putaran? Bakal calon wakil gubernur Jakarta Suswono berharap kontestasi Pilkada Jakarta 2024 dapat berlangsung satu putaran saja.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
Politisi Gerindra ini mengakui terjun ke dunia politik itu memang memerlukan biaya. Saat Pilkada lalu, dia mengungkapkan, menghabiskan uang Rp 100 miliar lebih.
"Jadi itu yang diinginkan sebetulnya oleh Gerindra. Jangan sampai saat kita sudah mencalonkan, kita enggak punya pendanaan. Saya waktu itu bisa meyakinkan Pak Prabowo, dan itu semua kita laporkan secara transparan. Kita audit, dilaporkan ke KPK," jelasnya.
Mekanisme yang sama juga dilalui oleh Cagub Jawa Tengah, Sudirman Said yang diusung Gerindra pada Pilkada serentak Juni mendatang. Termasuk juga Cagub Jawa Barat, Sudradjat.
"Saya doakan semua teman-teman yang sedang berjuang di daerah mari kita gunakan politik sebagai silaturahim. Politik yang saling merangkul, bukan saling menyikut," pesannya.
Sandi juga berharap pelaksanaan Pilkada DKI bisa diadopsi di daerah lainnya. Ia menyebut pertarungan di Pilkada DKI berjalan rukun dan guyub serta fokus pada gagasan-gagasan soal lapangan kerja, pendidikan, dan lainnya.
"Saya sekarang tugas di sini, fokus saya di DKI. Tapi saya akan sangat bahagia kalau seluruh keluarga dan rakyat Indonesia bisa mengadopsi apa yang terjadi di Jakarta kemarin. Bahwa kita guyub, rukun. Hanya ada beberapa isu yang kita fokuskan yaitu lapangan kerja, isu-isu yang berkaitan dengan kependidikan tuntas berkualitas, gaji-gaji guru, itu yang ingin kita angkat," paparnya.
"Untuk teman-teman yang berjuang, kalau kita fokus untuk masyarakat, insyaallah akan sukses bangsa kita," tambahnya.
Sandi mengaku belum ada rencana ikut menjadi juru kampanye untuk pasangan calon yang diusung Gerindra. Karena ia sangat sibuk memimpin DKI.
"Saya sibuk sekali di DKI tapi kalau ada waktu luang bisa diagendakan saya pasti akan membantu demi terselenggaranya Pemilu di daerah yang lebih baik, lebih guyub, rukun, damai," pungkasnya. (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia berharap semoga persaudaraan dalam membangun negeri bisa lebih diperkuat
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno, memberikan sinyal tak maju di Pilkada Jawa Barat 2024.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno menyatakan tidak memaksakan diri untuk menjadi calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaMenurut Sandiaga, Ganjar dan Mahfud merupakan putra terbaik bangsa.
Baca SelengkapnyaAndi menegaskan pertemuan antara Ridwan Kamil dengan Prabowo dan Jokowi tidak perlu dipikirkan
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno sudah legowo tidak dipilih menjadi Calon Wakil Presiden Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno optimistis dirinya menjadi bacapres mendampingi bakal calon presiden yang diusung PDIP, Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaSandiaga siap bekerja sama dengan pihak manapun yang punya kesamaan tujuan dalam membangun bangsa.
Baca SelengkapnyaPartai Persatuan Pembangunan (PPP) tak menutup kemungkinan akan mendorong Sandiaga Salahuddin Uno maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Baca SelengkapnyaSandiaga menerangkan PPP tahu diri, melihat perolehan suara di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKetua Bappilu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno mengaku ikhlas apabila tidak menjadi calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP, Said Abdullah, mengaku jalinan komunikasinya dengan sejumlah elit Partai Gerindra cukup lancar.
Baca Selengkapnya