Soal posisi Wagub DKI, Anies Baswedan jamin bisa kerja dengan siapapun
Merdeka.com - Gubernur DKI Anies Baswedan siap dipasangkan dengan siapa pun calon pengganti Sandiaga Uno sebagai wakil gubernur. Menurut Anies, sebagai seorang profesional, orientasi diterapkan semata untuk bekerja.
"Saya bisa kerja dengan semua, kalau kita bekerja profesional orientasinya kerja berkarya, there's no room for personal feeling," kata Anies di Lapangan Baseball Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (13/8).
Saat ini, sudah ada tiga nama beredar sebagai pengganti Sandiaga Uno. Pertama, Mardani Ali Sera dan kedua Ahmad Heryawan (Aher). Keduanya adalah politisi PKS yang digadang maju sebagai Wagub DKI. Terakhir, nama Ketua DPD Gerindra DKI M Taufik.
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Siapa yang disebut bakal jadi cawapres Anies? Nama Yenny sebelumnya disebut sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Anies Baswedan.
-
Kenapa Anies Baswedan siap mendaftar di hari pertama? 'Badan pekerja yang mulai bertugas, mereka sudah menyiapkan itu semua. Administrasinya dan semua hal-hal substantif, itu semua diselesaikan di badan pekerja. Jadi baja itu yang menyiapkan semuanya. Jadi kita siap kapan saja,' jelas Anies.
-
Kenapa Anies Baswedan jadi menteri? Kesungguhannya dalam memajukan sektor pendidikan terwujud ketika Jokowi memilihnya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam Kabinet Kerja periode 2014-2019.
-
Kenapa PDIP mempertimbangkan Anies untuk Pilgub Jakarta? 'Bahwa Anies juga jadi bagian pertimbangan, iya, Anies bagian dari pertimbangan. Oleh karenanya kami juga dengan Cak Imin dalam rangka itu semua,' jelas dia.
"Mestinya di dalam internal partai sudah ada pembicaraan, tetapi ini semua (penggantian) tidak bisa dilakukan sampai ada ketetapan presiden," jelas Anies.
Anies menjelaskan, proses turunnya ketetapan presiden tidak instan. Usai surat pengunduran diri Sandiaga Uno, kini DPRD DKI harus menggelar sidang paripurna terdahulu. Hasilnya, gubernur DKI akan mengirimkan hasil sidang itu kepada presiden sampai tahap penetapan.
"Jadi sebelum ada penetapan presiden, belum bisa ada proses pergantian ya," tutur Anies menyudahi.
Reporter: Muhammad Radityo
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dirinya juga mengaku siap untuk dipasangkan dengan siapa saja untuk maju
Baca SelengkapnyaWilly mengatakan, tak dipungkiri Anies Baswedan saat ini banyak dilirik oleh partai politik (parpol).
Baca SelengkapnyaPDIP meminjam bahasa Luhut untuk menggambarkan sosok Anies Baswedan
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengungkap cerita ketika ditinggal oleh Sandiaga Uno saat mengurus Jakarta.
Baca SelengkapnyaPDIP DKI Jakarta mengusulkan Anies maju Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaJawaban sederhana Anies Baswedan ketika ditanya jika dirinya gagal jadi Presiden di pemilu mendatang.
Baca SelengkapnyaDia lebih memikirkan permasalahan warga Jakarta dibanding bicara banyak soal calon lawannya di Pilgub mendatang.
Baca SelengkapnyaBasarah menilai, hal tersebut tidak menjadi tolak ukur untuk maju di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaBakal Calon Wakil Gubernur (Bacawagub) Jakarta Jusuf Hamka mengaku siap menjadi 'kunci inggris' dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
Baca SelengkapnyaAnies akan membangun komunikasi dengan semua partai politik, untuk menentukan pasangan duetnya di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaBakal Calon Gubernur (Bacagub) DKI Jakarta Ridwan Kamil (RK) mengaku tidak ada masalah soal kunjungan Anies ke DPD DKI Jakarta PDIP.
Baca SelengkapnyaAnies pun ikut tersenyum mendengar ucapan tersebut.
Baca Selengkapnya