Spesialis pencuri mobil Avanza dan Xenia di Jakarta dibekuk polisi
Merdeka.com - Satu komplotan pelaku pencurian kendaraan roda empat asal Indramayu, Jawa Barat dibekuk penyidik Polda Metro Jaya. Komplotan yang beranggotakan empat orang itu hanya menyasar mobil merek Avanza dan Xenia.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya Kombes Khrisna Murti mengungkapkan satu pelaku atas nama Iwan masih dalam pengejaran.
"Satu tersangka Iwan selaku pimpinan kelompok masih dalam pengejaran," ujar Khrisna, di Jakarta, Kamis (24/9).
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana cara pelaku melancarkan aksinya? Untuk memuluskan aksinya, NUG, HS, dan DK melakukan panggilan darurat ke Mako Damkar Induk Sleman.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Mengapa perampok mengincar rumah korban? RS yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan koperasi simpan pinjam di Kecamatan Kalipare ditengarai sering menyimpan uang tunai dalam jumlah besar di rumahnya.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Pelaku yang telah diamankan yakni; Darli alias Darkim, Ikin Solihin dan Usnan alias Komed.
Penangkapan tersebut, lanjut Khrisna, berawal dari laporan warga atas nama Raja Marolop Daniel yang kehilangan satu unit mobil Avanza Nomor Polisi B-1928-TZC di Jalan Bunga Rampai VI/I/310 RT013/009 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (22/9).
Lebih jauh Khrisna mengungkapkan, seperti dilansir Antara,saat beraksi para pelaku sudah membagi tugas dengan rapi.
Iwan sebagai pimpinan komplotan menyisir mobil yang diparkir di pinggir jalan. Kemudian pelaku Darli dan Ikin mengawasi di sekitar lokasi sedangkan Usnan menunggu rekan-rekannya di dalam mobil.
Setelah mendapatkan target, dengan cepat Iwan memotong kabel alarm yang terpasang pada mobil incarannya.
"Iwan juga merusak lubang kunci pintu mobil menggunakan kunci 'T'," tutur Krishna.
Usai melumpuhkan alarm mobil korban, tambah Khrisna, langsung saja Iwan merusak kunci kontak mobil menggunakan bor dan menyalakan mesin, serta membawa kabur mobil korban ke Subang Jawa Barat.
Dari tangan pelaku polisi menyita satu unit mobil Avanza, satu unit mobil sewa, tiga unit telepon selular, empat kunci "T", tujuh buah anak kunci, satu unit mesin bor, serta alat perkakas lainnya dan satu bundel kabel. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku mencuri saat mobil dinas sedang terparkir menunggu personel Satgas Damai Cartenz
Baca SelengkapnyaKedua pelaku yang ditangkap yakni, JD (30) dan DI (41)
Baca SelengkapnyaSaat beraksi pelaku BS (48) dengan mencari kendaraan yang terparkir di tepi jalan atau di depan rumah tanpa pagar.
Baca SelengkapnyaWarga Jawa Timur harus waspada karena komplotan pencuri motor dan mobil ini diduga sudah menjadi sindikat
Baca SelengkapnyaTersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan video amatir yang direkam oleh pengendara mobil lainnya, terlihat seorang pria mengenakan kaos gelap mencuri spion mobil itu secara paksa.
Baca SelengkapnyaPelaku dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan
Baca SelengkapnyaMaling Bobol Rumah Mewah di Makassar saat Pemilik Liburan ke Singapura, Mobil hingga Uang Raib
Baca SelengkapnyaPolisi memburu sejoli pelaku pencurian sepeda motor yang membawa balita saat beraksi di area parkir warteg Bintaro, Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaPemilik rumah terlihat menikmati menyiksa maling yang tertangkap.
Baca SelengkapnyaPelaku saat ini dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Kotaraja.
Baca SelengkapnyaKetika itu kondisi di lokasi sangat ramai, karena pelaku yang masih bersikeras mengelak diduga jambret mengundang emosi dari warga.
Baca Selengkapnya