Sunny sebut Sanusi terus tanyakan sikap Ahok soal Perda Zonasi
Merdeka.com - Staf Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Sunny Tanuwidjaja mengatakan Ketua Komisi D DPRD DKI sempat menanyakan ihwal pengurangan persentase 15 persen menjadi 5 persen. Menurut Sunny, Ahok saat itu posisinya bukan pada posisi setuju atau tidak terkait pengurangan persentase itu
"Sanusi itu selalu kalau bicara sama saya nyebut Pak Gubernur itu 'Koko'. Jadi Koko sudah setuju kan dia bilang begitu. Saya bilang begitu, tetapi Pak Gubernur kan bukan kapasitasnya," kata Sunny di Balai Kota Jakarta, Senin (4/11).
Sunny mengatakan terserah Sanusi saja mau dihapus atau tidak persentase itu. Bahkan, jika Sanusi mau membuat deadlock saat pembahasan raperda nanti juga terserah saja.
-
Kenapa Sudjono dijuluki "Menteri Dukun"? Anggapan masyarakat itu tak lepas dari berbagai peristiwa mistis antara dia dengan Presiden Soeharto.
-
Apa profesi Pak Sunandar? Ia mengaku sempat berprofesi sebagai pemain film di era Roy Marten.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Bagaimana hubungan Ahok dan Puput? Walaupun usia mereka berbeda jauh, keluarga mereka kini hidup dalam keharmonisan. Mereka bahkan diberkahi dengan dua anak yang bernama Yosafat dan Sarah Eliana.
-
Apa saja ragam kata-kata 17 Agustus dari tokoh Sumut? Banyak kata-kata inspiratif dari tokoh nasional yang bisa memupuk rasa nasionalisme. Selain itu, kata-kata ini juga dapat membangkitkan semangat kemerdekaan.
-
Bagaimana kata-kata 17 Agustus dari tokoh Sumut bisa dibagikan? Kata-kata 17 Agustus dari Tokoh Nasional bisa dibagikan saat perayaan HUT Kemerdekaan RI.
"Kalau mau lu hapus, terus lolos enggak apa-apa, gue dapat cek kosong, nanti di Pergub bisa gue masukin, kan begitu logikanya," ucapnya.
Sunny menambahkan, jika nanti benar terjadi deadlock, bakal dipermasalahkan mengenai Perda. Malah, kata dia, kalau pakai Perda lama tidak ada kontribusi tambahan.
"Terus kontribusi tambahannya di mana? Masuk peraturan gubernur juga sama. Sama saja jadinya. Jadi bukan nego gimana. gimana mau di Perda atau di Pergub? dua-duanya sama saja, enggak bisa ngeles kok. tetap 15 persen. Pak Gubernur sudah buka di mana-mana. Bukanya bukan kemarin loh, sudah dari berbulan-bulan lalu. Pokoknya 15 persen harus masuk, entah di Perda atau di Pergub," ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Sunny pun mengklaim tak ada negosiasi dengan Sanusi. "Kalau saya sama Sanusi enggak ada nego apa-apa," katanya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok sudah berkomunikasi dengan politisi PDIP Landen Marbun dan Ketua DPD PDIP Sumatera Utara Rapidin Simbolon.
Baca SelengkapnyaMenurut Bobby, seluruh partai berhak mencalonkan nama-nama di Pilkada Sumut 2024.
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur DKI Basuki T Purnama bercerita saat ditahan kasus penistaan agama.
Baca SelengkapnyaAhok menegaskan ada upaya adu domba dengan memotong ucapanya
Baca SelengkapnyaSutiyoso adalah gubernur Jakarta periode 1997-2007. Hari ini, dia bertemu dengan Cawagub Rano Karno.
Baca SelengkapnyaMenurut Pramono, Ahok merupakan sosok yang tegas dan berani dalam mengambil suatu kebijakan.
Baca SelengkapnyaHal itu diungkapkan Pramono usai menghadiri Deklarasi Pendekar Bersholawat Mas Pram Bang Doel.
Baca Selengkapnya