Tanah di Jakarta Kian Menurun, Anies Sebut Proyek Saluran Pipa Penting
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan menegaskan, masalah lingkungan yang dihadapi Jakarta saat ini harus cepat diatasi. Salah satu di antaranya adalah masalah penurunan permukaan tanah.
Menurut Anies, salah satu penyebab masalah tersebut adalah penyedotan air tanah oleh masyarakat karena tidak memiliki akses pada air pipa. "Solusinya (jangka panjang) itu dengan menghadirkan air pada masyarakat menggunakan pipa, sehingga mereka tidak harus mengambil air tanah. Ini yang sedang kita kerjakan dengan PDAM, dan itu juga sebabnya mengapa kita kemarin mencoba memasukan ke dalam anggaran supaya bisa melakukan pipanisasi," kata Anies di Balai Kota, Jakarta, Selasa (18/6).
Anies menjelaskan, pihaknya sedang dalam proses untuk mengambil alih atas pengelolaan pipa swasta. Hal ini agar pemerintah bisa mempercepat pipanisasi di seluruh wilayah Jakarta.
-
Bagaimana Anies ingin mewujudkan perubahan? 'Bagi semuanya siap untuk kerja bersama, siap untuk menjangkau semua, siap untuk mendatangi tetangga, siap mendatangi keluarga kerjakan sekarang. Supaya Insya Allah 14 Februari Republik Indonesia akan menyaksikan perubahan,' kata Anies memungkasi.
-
Bagaimana menurut Anies Baswedan asap bisa sampai ke Kalimantan? Selain itu, dia juga menegaskan kembali bahwa asap dibawa angin.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Apa yang disepakati PDIP dan Anies? Meski akhirnya PDIP tidak mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta, menurut Basarah, Anies mengakui gagasan dan rencana baik untuk menjadi jembatan silaturahmi antara kelompok Islam dan kalangan Nasionalis Soekarnois akan terus dijalankan karena hal itu menjadi kebutuhan dan kepentingan bangsa Indonesia.
-
Kenapa PDIP mempertimbangkan Anies untuk Pilgub Jakarta? 'Bahwa Anies juga jadi bagian pertimbangan, iya, Anies bagian dari pertimbangan. Oleh karenanya kami juga dengan Cak Imin dalam rangka itu semua,' jelas dia.
-
Kenapa PDIP Jabar akan mendaftarkan Anies? 'Tentunya semuanya yang berderar hari ini masih menunggu kepastian tentang keberangkatan dari pasangan ini untuk menuju ke KPUD Jabar,' ucapnya. '95 persen (usung Anies-Ono)' imbuh dia.
Dia menilai, tanpa adanya percepatan pipanisasi, maka masyarakat akan selalu mengambil air tanah. Selain itu, kebutuhan air minum sendiri untuk solusi jangka pendek tengah digodok oleh pihaknya.
"Menyediakan air-air minum bagi masyarakat di wilayah-wilayah yang sama sekali tidak ada akses, sehingga mereka (tidak) harus membeli air minum dengan harga yang amat mahal," ujar Anies.
"Jadi jangka panjang adalah menyiapkan pipanisasi, jangka pendek adalah dengan penyediaan air-air minum untuk masyarakat. Sehingga kita bisa mengurangi penyedotan air dari dalam tanah," tukasnya.
Masalah Lingkungan
Anies menambahkan, Pemprov DKI Jakarta akan berkomitmen untuk memberikan solusi atas masalah lingkungan lainnya di Jakarta. Yaitu masalah masalah kualitas udara, kualitas air, dan sampah.
Menurutnya, pengintegrasian transportasi publik di Jakarta penting dilakukan demi mengurangi kemacetan dan meningkatkan kualitas udara. Selain itu, Peraturan Gubernur mengenai sampah plastik juga masih disusunnya.
"Pengelolaan sampah kita sudah meluncurkan ITF, atau Intermediate Treatment Facility untuk pengelolaan sampah yang pertama di Indonesia yang nanti akan mengubah sampah menjadi energi. Harapannya nanti kita akan membangun 4 buah di Jakarta, satu sudah dalam proses," pungkas dia.
Reporter: Ratu Annisaa SuryasumiratSumber: Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Studi mencatat bahwa sekitar 40-70 persen faktor penurunan air tanah diakibatkan pengambilan air tanah. Ini berartiselama masih ada yang mengambil air tanah.
Baca SelengkapnyaPenurunan muka tanah di selatan Jakarta ini karena penggunaan air tanah.
Baca SelengkapnyaBegini cara mengajukan izin menggunakan air tanah ke pemerintah.
Baca SelengkapnyaCalon Gubernur Jakarta, Pramono Anung menjelaskan ada dua titik yang perlu dibereskan untuk mengurangi resiko banjir yang berada di wilayah Cipinang Melayu.
Baca SelengkapnyaSalah satu masalah yang dirasakan warga Jakarta adalah sulitnya mendapatkan air bersih. Apalagi untuk mereka yang tinggal di kawasan pesisir dan pemukiman kumuh
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, masih terdapat 38 persen pekerjaan rumah dalam menyelesaikan persoalan banjir di Jakarta.
Baca SelengkapnyaSodetan Ciliwung sudah bisa beroperasi usai diresmikan Presiden Jokowi kemarin.
Baca SelengkapnyaProyek perbaikan saluran air itu dilakukan di ujung Jalan Ciputat Raya dengan Jalan RA Kartini, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaCalon Gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung meninjau bantaran kali Krukut di Mampang Prapatan, Jakarta, Selasa (15/10).
Baca SelengkapnyaPramono Anung berjanji mengatasi persoalan air bersih di Jakarta. Dia menyiapkan terobosan terkait masalah air bersih.
Baca SelengkapnyaPramono mengatakan, salah satu yang paling mungkin dikerjakan secara cepat mengurangi titik banjir di Cipinang Melayu melakukan naturalisasi 34 bidang lahan.
Baca SelengkapnyaMenangani permasalahan banjir Jakarta tak bisa sendiri, perlu kolaborasi pemerintah pusat.
Baca Selengkapnya