Taufik Pilih Fokus Menangkan Prabowo Ketimbang Urus Cawagub DKI
Merdeka.com - Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Mohammad Taufik menyebut pihaknya lebih memilih fokus penuh pada Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 ketimbang urusan pergantian kursi calon Wakil Gubernur (Cawagub) DKI Jakarta. Sebab dia ingin memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
"Saya kira agenda memenangkan Prabowo-Sandi di Pilpres dan memenangkan Gerindra di ajang Pemilu jauh lebih penting ketimbang pusing ngurusin kursi wagub," katanya seperti dilansir dari Antara, Kamis (29/11).
Dia mengklaim, Gerindra sebenarnya sudah berusaha agar proses pemilihan Wagub DKI berlangsung cepat dengan mengusulkan yang akhirnya disepakati untuk membentuk Badan Seleksi Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta.
-
Siapa yang menolak Gubernur Jakarta ditunjuk Presiden? Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Taufik Basari menegaskan, pihaknya menolak mekanisme penunjukan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta oleh Presiden.
-
Bagaimana PDI Perjuangan menyaring calon gubernur? Politisi asal Yogyakarta itu menjelaskan bahwa nama bakal calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan akan disaring melalui usulan dewan pimpinan cabang (DPC) dan dewan pimpinan daerah (DPD).
-
Kenapa Bahlil tidak pantas jadi ketua umum Golkar? “Masa bukan kader Golkar mengaku siap menjadi ketua umum. Malu dong.
-
Siapa yang dikritik Golkar soal maju Pilgub DKI? Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyindir, Anies Baswedan yang tengah mempertimbangkan maju kembali di Pemilihan Gubernur Jakarta.
-
Siapa yang minta Prabowo ulang seleksi capim KPK? Sebelumnya, sejumlah pihak minta Presiden Prabowo Subianto mengulang calon pimpinan dan dewan pengawas KPK. Karena menilai pansel yang sah adalah pansel yang dibentuk oleh Prabowo selaku presiden saat ini.
-
Siapa yang diusulkan untuk Pilkada? Dalam Pilkada 2005, calon kepala daerah diusulkan oleh partai politik atau gabungan beberapa partai politik.
Taufik heran, jika saat ini ada upaya Partai Keadilan Sejahtera menolak pembentukan Badan Seleksi yang dibentuk untuk melakukan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon wakil gubernur.
"Di situ nama cawagub yang akan disodorkan ke meja DPRD Jakarta harus lolos fit and proper test terlebih dahulu. Namun sekarang PKS malah mau menolak kesepakatan itu. Ini kan aneh," jelasnya.
Atas dasar itulah Wakil Ketua DPRD Jakarta ini menyatakan pihaknya sudah tak mau meributkan soal pemilihan wagub. Terlebih, menurutnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masih terlihat nyaman meski bekerja tanpa ada wagub hampir tiga bulan ini dan tidak terburu-buru akan hal itu.
"Di Pemprov DKI itu kan ada namanya Deputi Gubernur. Kalau tidak salah ada empat deputi gubernur. Ditambah TGUPP, tim ini tim itu, semuanya sudah tersistem, Anies juga biasa saja, dia mengoptimalkan empat orang deputi ini untuk membantu tugas-tugasnya," tuturnya.
Selain itu, dia menjelaskan untuk pemilihan wagub ini tak ada aturan yang mengharuskan berlangsung cepat atau tidak memiliki batas waktu. Taufik menilai, bahwa pihak eksekutif dan legislatif sebenarnya memang belum terburu-buru untuk menetapkan wagub baru pengganti Sandiaga Uno.
"Anies juga biasa saja, tidak ada yang terburu-buru, ramai di media saja," ucapnya.
Sandiaga Uno mengundurkan diri sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta dan maju dalam bursa pemilihan presiden bersama Prabowo Subianto.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PKB menyatakan siapapun bakal calon kepala daerah dari PKB perlu mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (UKK) Bacakada, tak terkecuali Anies.
Baca SelengkapnyaKader Demokrat mengajukan permohonan uji materiil terhadap Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (UU DKJ) ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca SelengkapnyaJazilul mengatakan, pembahasan soal pilgub Jawa Barat masih pada tahap awal.
Baca SelengkapnyaPKB tidak ingin mengistimewakan seseorang saat mendaftar sebagai kepala daerah.
Baca SelengkapnyaDeddy Sitorus menganggap Prabowo kini sebagai promotor calon Gubernur Jateng.
Baca SelengkapnyaKetua Bidang Kehormatan DPP PDI Perjuangan Komarudin Watubun menyatakan tidak bisa Bobby yang kader PDIP main dua kali
Baca SelengkapnyaPDIP mengaku tak mau memikirkan sikap Budiman yang mendukung Prabowo.
Baca SelengkapnyaKetua Fraksi PKB DPR RI Jazilul Fawaid mendukung gagasan Presiden RI Prabowo Subianto untuk memperbaiki sistem politik di Indonesia yang dinilai berbiaya tinggi
Baca SelengkapnyaPKB berencana menarik dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai calon presiden.
Baca SelengkapnyaSejumlah pihak minta Presiden Prabowo Subianto mengulang calon pimpinan dan dewan pengawas KPK.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, hal ini bertolak belakang dengan sikap Prabowo sebelumnya yang pernah bilang tidak akan intervensi Pilkada.
Baca SelengkapnyaSandi mengatakan bahwa PPP sudah menjalin komunikasi dengan partai-partai lain secara informal mengenai pilkada.
Baca Selengkapnya