Tepergok mencuri genset, Aji babak belur dihajar warga Pinang Ranti
Merdeka.com - Diduga mau membobol rumah milik Dadang di Jalan SMA 48 Gang H Ahmat Kelurahan Pinang Ranti, Jakarta Timur, seorang pria babak belur dihajar massa Jumat (17/8) dini hari.
"Maling ini sudah belasan kali beraksi namun baru kali ini ketangkap warga, langsung diamuk massa," ujar MR Nur Alam, Ketua RT setempat seperti dikutip dari situs Humas Polda Metro Jaya.
Tersangka Aji (26 tahun), asal Serang, dengan kondisi babak belur diamuk massa diserahkan ke Polsek Metro Makasar. Dari tangannya juga disita genset 5.000 watt serta gerinda listrik berikut potongan kabel.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Mengapa perampok mengincar rumah korban? RS yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan koperasi simpan pinjam di Kecamatan Kalipare ditengarai sering menyimpan uang tunai dalam jumlah besar di rumahnya.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Informasi yang dihimpun, pelaku beraksi sekitar pukul 02.30 WIB, setelah mencongkel jendela depan tanpa ada besi teralis. Begitu jendela terbuka pelaku kemudian membawa genset listrik serta mesin pemotong besi berikut kabel. Namun naas begitu pelaku itu mau keluar sambil membawa barang hasil kejahatan tiba-tiba saja dipergoki tetangga korban.
Melihat pria yang mencurigakan membawa mesin, spontan warga langsung menegur tapi pelaku langsung kabur, sehingga dikejar dan akhirnya dibekuk . Tak pelak lagi pelaku jadi bulan-bulanan warga. Namun beruntung amuka warga berhasil diredam pengurus RT 09. Pria yang kos di Bambu Apus, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, mengakui semua perbuatannya. Kini tersangka masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Metro Makasar. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi memburu pelaku setelah mengantongi identitas.
Baca SelengkapnyaPeristiwa penganiayaan dan pengeroyokan bermula ketika korban APS dan AP sedang duduk-duduk di area masjid.
Baca SelengkapnyaKorban dalam perawatan medis di RSCM. Kasus ini, sedang ditangani Polres Metro Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan barang bukti satu unit motor Honda Beat dengan nomor polisi B 5972 FPG milik korban.
Baca SelengkapnyaAtas perbuatannya, pelaku MA terancam hukuman 5 tahun penjara.
Baca SelengkapnyaAksinya ketahuan warga yang mencurigai gerak-gerik pelaku berusia 28 tahun itu.
Baca SelengkapnyaSadis, Kawanan Begal Rampas Motor Casis Bintara Polri saat Berangkat Tes di Kebon Jeruk
Baca SelengkapnyaSeorang pria asal Kabupaten Jember menjadi korban begal motor di Jalan Nasional Ranuyoso, Lumajang, Jawa Timur, Jumat (8/3) dini hari.
Baca SelengkapnyaTingkahnya itu pun memicu amarah warga. Sehingga, berujung penganiayaan.
Baca SelengkapnyaDari hasil interogasi, pelaku melakukan penusukan sebanyak dua kali di bagian bahu kanan dan perut bagian bawah kanan.
Baca SelengkapnyaAroni ditangkap tim Polda Sumsel karena sudah membobol rumah salah satu anggota kepolisian di Palembang dan menjual barang curiannya di Pasar Cinde Palembang.
Baca Selengkapnya