Terima 60.000 Dosis Vaksin Covid-19, DKI Jakarta Mulai Vaksinasi Lansia
Merdeka.com - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti mengatakan pihaknya telah menerima 70.000 dosis vaksin Covid-19 dari pemerintah pusat. 60.000 Dosis vaksin Covid-19 di antaranya untuk lansia dan 10.000 lainnya bagi pedagang.
"Alhamdulillah untuk tahap kedua ini subuh tadi DKI Jakarta menerima 60.000 dosis untuk lansia dan 10.000 dosis untuk para pedagang di pasar-pasar tadi," katanya, Jumat (19/2).
Setelah menerima 70.000 dosis vaksin Covid-19 tersebut, Pemprov DKI Jakarta langsung melanjutkan vaksinasi untuk pedagang. Vaksinasi lanjutan untuk pedagang ini diprioritaskan bagi pedagang Pasar Tanah Abang.
-
Kenapa Pemkot Tarakan beri alkes untuk lansia dan disabilitas? Bantuan ini bersumber dari APBD Kota Tarakan. Alkes yang diberikan antara lain kursi roda, kacamata, alat bantu dengar, dan tongkat kruk ketiak, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup lansia dan penyandang disabilitas.
-
Apa yang diberikan Pemkot Tarakan untuk lansia dan disabilitas? Alkes yang diberikan antara lain kursi roda, kacamata, alat bantu dengar, dan tongkat kruk ketiak, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup lansia dan penyandang disabilitas.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Kapan vaksin cacar api diberikan? Zostavax diberikan dalam satu dosis tunggal melalui suntikan dan direkomendasikan untuk orang dewasa berusia 60 tahun ke atas.
-
Kapan layanan skrining BPJS dimulai? Pada tahun 2022 terdapat 15,5 juta peserta JKN yang telah memanfaatkan layanan skrining riwayat kesehatan.
-
Bagaimana vaksin kanker ini bekerja? Putin menyatakan keyakinannya bahwa vaksin tersebut, bersama dengan obat imunomodulator generasi baru, akan segera menjadi bagian integral dari terapi individual yang efektif.
Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga mulai melakukan vaksinasi Covid-19 kepada lansia.
"Kami akan segera memberikan layanan mulai hari ini diberikan kepada lansia," ujarnya.
Pada kesempatan ini, Widyastuti juga menjelaskan jumlah pedagang Tanah Abang yang divaksinasi Covid-19 sejak Rabu (17/2). Pada hari pertama vaksinasi, sebanyak 1.404 orang menerima vaksin Sinovac itu.
Sementara pada hari kedua yakni Kamis (18/2), sebanyak 1.413 orang divaksinasi Covid-19.
"Jadi memang tidak benar 1.500 (pedagang divaksinasi Covid-19) karena ada beberapa kondisi terkait skrinning yang memang ternyata harus ditunda," tandasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaMulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.
Baca SelengkapnyaTerdapat 245.749 penerima manfaat Bantuan Sosial Pemenuhan Kebutuhan Dasar (PKD) bagi Lansia , Penyandang Disabilitas, Anak Usia Dini dan Anak dan Remaja.
Baca SelengkapnyaKemenkes menyatakan Indonesia mulai memasuki era penuaan penduduk atau aging population
Baca SelengkapnyaRencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaMaxi berujar, kelompok pertama yang bisa mendapatkan vaksin gratis adalah yang belum pernah menerima vaksin Covid-19 sama sekali.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaPolio merupakan penyakit yang dapat dicegah melalui pemberian imunisasi kepada anak-anak.
Baca SelengkapnyaBansos PKD ini terbagi menjadi beberapa kategori. Sebanyak 141.533 penerima manfaat akan mendapatkan bantuan melalui Kartu Lansia Jakarta (KLJ).
Baca SelengkapnyaPenerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca Selengkapnya