Terminal terpadu Pulogebang resmi beroperasi
Merdeka.com - Hari ini Terminal Terpadu Pulogebang resmi dibuka melalui Soft Launching Pengoperasian Terminal Terpadu Pulogebang. Acara ini dihadiri langsung oleh Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Andri Yansah, Wali Kota Jakarta Timur, Bambang Setiawardana dan beberapa pejabat terkait lainnya.
Sumarsono mengatakan kebijakan pembangunan Terminal terpadu Pulogebang merupakan wujud nyata upaya pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk memecahkan masalah transportasi yang dihadapi kota Jakarta.
"Juga sebagai tindak lanjut pola transportasi makro atau PTM yang menjadi acuan dalam mengatasi masalah transportasi," terang Sumarsono, di lokasi, Rabu (28/12).
-
Kapan Terminal Pulo Gadung mulai beroperasi? Dikutip berbagai sumber, Terminal Pulo Gadung dibangun pada awal 1970-an, dan resmi beroperasi mulai 14 Mei 1976 sebagai terminal Bus dalam kota, Bus antar kota.
-
Dimana Terminal Pulo Gadung berada? Terminal ini merupakan terminal bus tipe A yang berada di Jalan Perintis Kemerdekaan dan Jalan Bekasi Raya, Jakarta timur.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI mengatasi kemacetan Jakarta? Pemprov DKI juga bakal memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI). Menurut Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo, pihaknya sedang memproses kerja sama dengan Google Inc.
-
Bagaimana transportasi di Jakarta berkembang? Pelbagai angkutan umum berteknologi manual hingga mesin pernah menghiasi jalanan ibu kota. Selain kereta yang semula berfungsi mengangkut hasil bumi dan menjadi alat transportasi, angkutan umum di DKI Jakarta masih mengandalkan tenaga manusia dan binatang yakni delman dan becak.
-
Bagaimana Pemprov DKI atasi macet Jakarta? Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dishub DKI Jakarta bersama Ditlantas Polda Metro Jaya tengah mengkaji pengaturan pembagian jam kerja.
-
Apa yang akan dilakukan Dishub Jakarta? Dishub DKI Jakarta bakal melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) saat penyelenggaraan LPS Monas Half Marathon yang digelar Minggu besok, 30 Juni 2024.
Pada pelaksanaannya, pembangunan Terminal terpadu Pulogebang dilaksanakan oleh PT Wijaya Karya dan di bawah pengawasan PT perencana Jaya. Terminal ini dibangun di atas lahan yang sudah dibebaskan seluas 12,5 hektare dengan arsitektur mengacu pada konsep modern dan multilevel.
"Pembangunan fisik dimulai pada tanggal 15 Desember tahun 2010 dan alhamdulillah pada hari ini telah siap dilaksanakan pembukaan terminal bus terpadu Pulogebang oleh Bapak Menteri Perhubungan Republik Indonesia," lanjut Sumarsono.
Pembangunan tersebut menggunakan APBD DKI tahun 2009 sebesar Rp 450 miliar. Ada empat bangunan utama, yaitu gedung terminal kedatangan dan keberangkatan, Terminal angkutan kota serta bus Transjakarta, dan lainnya.
"Bangunan terkenal dengan kualitas internasional yang memisahkan sirkulasi penumpang dengan kendaraan angkutan umum dengan fasilitas pendukung keberangkatan bus dan awak beserta area perkantoran Terminal dan perusahaan bus," paparnya.
Terminal ini diharapkan dapat meningkatkan rasa aman dan nyaman bagi pengusaha dan penumpang. Untuk memudahkan bus keluar terminal bus terpadu Pulogebang dengan cara dibukanya pintu tol sejak 10 Juni 2016 sehingga bus dapat langsung sampai ke Terminal dan keluar langsung masuk tol," terang Sumarsono.
Selanjutnya untuk mendukung kenyamanan penumpang, dibangun beberapa fasilitas penunjang lainnya seperti trotoar keberangkatan atau kedatangan, ruang menyusui, e-ticket dan kursi ruang tunggu dan perpustakaan, lift dan escalator, display jadwal keberangkatan, tempat parkir kendaraan dan fasilitas umum lainnya serta Transjakarta, angkot Jakarta dan angkutan umum dalam kota.
"Soft launching terminal bus terbaru ini akan bermanfaat bagi masyarakat, khususnya para pengguna angkutan umum yang akan menuju atau keluar kota Jakarta," ujar Sumarsono.
Sumarsono berharap dengan keberadaan Terminal pulogebang ini nantinya tidak akan ada lagi Terminal bayangan di wilayah DKI Jakarta. Dia juga menegaskan akan memberikan sanksi kepada oknum yang melanggar peraturan yang berlaku dengan sanksi yang tegas.
"Diharapkan pelayanan transportasi dapat memenuhi kebutuhan yang diperlukan untuk seluruh lapisan masyarakat sekaligus meningkatkan Citra Kota Jakarta sebagai ibukota negara," bebernya.
Sumarsono juga menambahkan bahwa Ke depannya, pelayanan di terminal bus terpadu Pulogebang akan terus ditingkatkan melalui penerapan teknologi atau sistem e-tiket sehingga tidak akan ada calo dan preman di terminal.
"Saya menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat yang telah mendukung pembangunan berbagai fasilitas di terminal untuk selanjutnya dimanfaatkan oleh Insan transportasi dan masyarakat luas selanjutnya," tandasnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perombakan ini telah dilakukan sejak awal Agustus 2023 kemarin.
Baca SelengkapnyaLRT Jabodebek merupakan upaya pemerintah mengalihkan kemacetan dan polusi di Jakarta dan sekitarnya
Baca SelengkapnyaTerminal Pulo Gadung merupakan terminal paling sibuk pada masanya.
Baca SelengkapnyaSoft launching stasiun Tanah Abang yaitu penambahan jalur, peron, dan integrasi antarmoda.
Baca SelengkapnyaKemenhub bersiap akan menata kawasan Stasiun Tangerang dengan Fasilitas Integrasi Antarmoda di 2025.
Baca SelengkapnyaMenurut Pramono, seluruh kepala daerah memang semestinya mampu bekerjasama untuk kepentingan rakyat.
Baca SelengkapnyaWaktu operasional Senin – Jumat, Pkl. 05:00 – 22:00 WIB dan akan menempuh 58 titik pemberhentian dengan waktu tempuh 91 menit.
Baca SelengkapnyaKonsep ini, bagi mantan sekretaris kabinet itu penting untuk mengurangi kemacetan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaJokowi menekankan pentingnya pengembangan transportasi umum sebagai upaya mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap kendaraan pribadi.
Baca SelengkapnyaLRT Jabodebek direncanakan akan beroperasi pada 28 Agustus 2023 dan diresmikan langsung Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaBangunan Transport Hub berfungsi sebagai area transit hub sarana angkutan umum massal.
Baca SelengkapnyaRute Stasiun Palmerah-Tosari (1B) akan dimodifikasi menjadi Stasiun Palmerah-Transport Hub Dukuh Atas(1B).
Baca Selengkapnya