Tiga Cawagub DKI Silahturahmi ke Fraksi Golkar
Merdeka.com - Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Jakarta bersama ketiga calon Wakil Gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno bersilahturahmi ke Fraksi Golkar.
Ketiga cawagub tersebut yakni mantan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu, Sekretaris Umum DPW PKS DKI Jakarta Agung Yulianto, dan Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi.
Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Asraf Ali mengaku telah menunggu pertemuan cawagub dengan Fraksi Golkar. Kata dia, dengan adanya pertemuan tersebut dapat memperkenalkan anggota dewan dengan Cawagub DKI.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Golkar? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Kenapa Golkar pertanyakan Anies maju di Pilgub DKI? 'Tapi tentu kan kita tahu bahwa majunya seseorangan menjadi kepala daerah itu kan harus mendapatkan dukungan dari partai politik, pertanyaannya adalah tentu dari partai mana gitu ya,' kata Ace, saat diwawancarai di Gedung Nusantara II DPR, Senayan, Jakarta, Senin (20/5).
-
Bagaimana Golkar menanggapi Anies di Pilgub DKI? 'Mau turun pangkat lagi dari capres menjadi cagub lagi gitu. Jadi saya kira tentu ini harus dipikirkan,' tegas dia.
-
Siapa yang dikritik Golkar soal maju Pilgub DKI? Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyindir, Anies Baswedan yang tengah mempertimbangkan maju kembali di Pemilihan Gubernur Jakarta.
Asraf mengaku pihaknya tidak pernah menyatakan menolak atas cawagub yang telah dipilih dari kedua partai pengusung Anies Baswedan-Sandiaga di Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Kami menyatakan bahwa kami belum kenal pada saat acara diskusi hari ini kami kenal yang baru pertama kali juga bertemu," katanya di Gedung DPRD DKI, Selasa (29/1).
Dia mengharapkan dengan adanya wagub nantinya dapat mendampingi Guberbur DKI Jakarta Anies Baswedan dan berdampak postif untuk Jakarta.
Tak hanya ke Fraksi Golkar, anggota Fraksi PKS DKI Achmad Yani menyebut ketiga cawagub juga akan bersilahturahmi ke NasDem, PKB dan Gerindra.
Dia menyebut dengan bersilahturahmi dapat terjalin komunikasi dengan para anggota dewan.
"Sehingga ada kekeluargaan, biasanya kalau sudah merasa keluargaan bagaimana bisa saling memahami saling tolong menolong saling bantu membantu," tutupnya.
Reporter: Ika DefiantiSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Partai Golkar mulai merayu Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk berkoalisi di Pilkada Kota Depok.
Baca SelengkapnyaPuan menyebut komunikasi politik terus dilakukan dengan partai-partai lain.
Baca SelengkapnyaFraksi parpol disilakan untuk mengusulkan nama pejabat eselon 1 yang dianggap mumpuni memimpin Jakarta sebagai Pj Gubernur.
Baca SelengkapnyaUntuk pendaftaran nanti, mantan Gubernur Jawa Barat ini akan mendaftarkan sebagai Cagub-Cawagub DKI Jakarta pada 28 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar resmi mendukung Dedi Mulyadi untuk maju dalam Pilkada Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaFraksi PDIP dan PKB akan saling mendukung dalam kinerja di Parlemen. Dan terakhir, terkait rencana pertemuan antara Cak Imin dengan Megawati.
Baca SelengkapnyaSahroni disebut sebagai kader paling digandrungi warga ibu kota.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku terbuka untuk menerima siapa pun jika ingin bertemu
Baca SelengkapnyaGibran menjelaskan, semua elemen masyarakat dan seluruh partai harus bersama sama ikut membangun bangsa.
Baca SelengkapnyaGolkar mengungkapkan ada lima kader digodok untuk menjadi pendamping Dedi Mulyadi di Pilkada Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaBeredar dukungan cagub Dedi Mulyadi berpasangan dengan politikus Golkar Nurul Arifin sebagai cawagub untuk Pilkada Jabar 2024.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar mengusung mantan bupati Purwakarta Dedi Mulyadi maju menjadi calon gubernur Jawa Barat pada Pilkada 2024.
Baca Selengkapnya