Tinjau banjir di Cipinang Muara, Djarot minta anak-anak tak berenang
Merdeka.com - Wakil gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meninjau banjir di bilangan Cipinang Muara, Jakarta Timur, Selasa (21/2). Dalam perjalannya, dia sempat menegur beberapa anak kecil sedang asyik bermain di lokasi banjir.
Djarot meminta para bocah itu untuk tidak lagi bermain lantaran bahaya. "Jangan main di air, itu deras banget," kata Djarot di lokasi.
Menurut Djarot, lokasi banjir memang berbahaya. Bahkan Djarot pernah mendapat kabar ada salah seorang warga terseret akibat arus banjir.
-
Di mana saja Jakarta banjir? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. 'Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta,' kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).Adapun data wilayah terdampak diantaranya Jakarta Selatan.
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
-
Kenapa Jakarta banjir? 'Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,' ujar dia.
Maka dari itu, dia meminta warga diminta mengawasi anaknya saat banjir seperti ini.
"Itu deras banget jangan sok jago pinter berenang kalau air seperti ini. Saya anak desa ya kalau saya liat seperti ini pasti nyemplung," terangnya.
Dia juga sempat meninjau keadaan pengungsi korban banjir. Atas kondisi, Pemprov DKI Jakarta berjanji menjamin dan menyokong semua kebutuhan para pengungsi selama rumahnya kebanjiran, terutama dalam pengadaan pangan.
"Partisipasi warga dalam membikin dapur umum buat masak inilah budaya kita, akhirnya kita bikin dapur umum mereka kumpulin bahan-bahan seadanya dulu sampai menunggu bantuan dari pemerintah, kalau kondisi seperti ini memang tumbuh masih ada, tadi ibu-ibu bilang ini dari kita Pak, semua dari warga oleh warga dan untuk warga," kata Djarot.
Djarot langsung menginstruksikan agar didirikan beberapa tenda di sekitar lokasi pengungsian agar memudahkan pendistribusian bantuan. "Kalau perlu kasih tenda kasih tenda sehingga bantuan dari pemerintah bisa langsung masuk ke sana, dimasak sama ibu-ibu," terangnya. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah kendaraan bermotor terjebak banjir saat nekat menerobos genangan air di Jalan Daan Mogot.
Baca SelengkapnyaBanjir rob hari ini merupakan banjir yang tertinggi dalam tiga hari terakhir. Ketinggian banjir rob kali ini mencapai satu meter.
Baca SelengkapnyaKetinggian air banjir yang melanda kawasan tersebut mulai dari 20 sampai 90 centimeter.
Baca SelengkapnyaSejumlah anak masih nekat berenang di area tanggul raksasa di kawasan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta.
Baca SelengkapnyaBMKG memperkirakan suhu di Kabupaten Bekasi mencapai sekitar 37 derajat celcius.
Baca SelengkapnyaPanasnya suhu udara belakangan ini dipicu oleh fenomena El Nino yang membuat musim kemarau sangat kering dan permulaan musim hujan terlambat.
Baca SelengkapnyaDerasnya arus sungai serta tingginya debit air tak menghalangi anak-anak untuk tetap bermain di Kali Ciliwung.
Baca SelengkapnyaTak hanya mengancam kesehatan, berenang di lautan sampah bahkan bisa merenggut nyawa anak-anak.
Baca SelengkapnyaBMKG memprediksi musim kemarau tahun 2023 di Indonesia, puncaknya akan terjadi pada bulan Juli-Agustus.
Baca SelengkapnyaBanjir satu meter di kawasan Pejaten membuat warga beraktivitas menggunakan perahu.
Baca SelengkapnyaAnak-anak terpaksa digendong warga agar sepatu dan baju mereka tidak basah saat melintasi sungai Regoyo.
Baca SelengkapnyaKondisi Sungai Ciliwung mengalami penyusutan drastis akibat musim kemarau yang dipengaruhi fenomena El Nino.
Baca Selengkapnya