Follow
Tolak digusur, ratusan warga Kalijodo datangi Gedung DPRD DKI
Merdeka.com - Ratusan warga Kalijodo pagi ini akan mendatangi DPRD DKI Jakarta guna meminta bantuan wakil rakyat terkait penertiban yang akan dilakukan pemprov DKI. Ratusan warga ini berangkat ke Kebon Sirih pukul 08.30 WIB.
Ratusan warga tersebut menggunakan lima bus dengan diiringi beberapa mobil pribadi. Selain orang dewasa, anak-anak turut dibawa dalam pengaduannya tersebut.
Ketika ditanya terkait tujuan kepergian tersebut, warga enggan menjawab secara pasti. "Gak tau, gak tau. Diajak aja," ujar salah seorang warga Kalijodo, Jumat (19/2).
-
Siapa saja yang naik angkot? Seringkali, para ibu-ibu naik angkot saat pergi atau pulang dari berbelanja di pasar.
-
Bagaimana MRT Jakarta mengelola kerumunan? MRT Jakarta juga menyiapkan manajemen kerumunan (crowd management) melalui penambahan petugas dan peralatan pendukung seperti pengeras suara dan rambu penunjuk arah di area stasiun.
-
Bagaimana warga membantu sang driver ojol? Saat itu juga, diketahui warga berhasil mengumpulkan uang sejumlah Rp277 ribu.
-
Apa saja kendaraan yang terlibat? Kecelakaan tersebut terekam kamera CCTV di lokasi kejadian. Terlihat, truk sudah menabrak dua kendaraan Brio plat B 2780 TYB dan expander hitam E-1505-MR sebelum jarak 300 meter dari TKP. Alhasil setelah di GT Halim Utama MI tidak bisa mengendalikan truknya langsung menabrak menabrak mobil Isuzu pick up Z-8445-AH sampai terpental ke gardu 5.Kemudian menabrak mobil hyundai putih B-1061-SPW selanjut berturut-turut menabrak mobil Box putih D-8633-YR dan truk kuning terbalik.
-
Kenapa warga membantu sang driver ojol? 'Ini Indonesia yang ku kenal. Gotong royong,' tulis akun @imamchroz
-
Siapa yang ikut terdampak fenomena bus telolet di Tangerang? “Wah ini sih nggak bener, nggak bener bocah-bocah rame banget asli (mengejar bus telolet di jalan),“ kata pengguna jalan yang merekam ramainya anak-anak di jalan, sembari menuliskan kata meresahkan.
Sebelumnya Razman Arif Nasution berencana akan mendatangi DPRD yang dikatakannya Kamis sore (18/2). Kunjungannya ke DPRD tersebut salah satunya untuk mendiskusikan penertiban Kalijodo serta ganti rugi yang akan diminta.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekomendasi
Kades APDESI Kembali Demo DPR, Pengendara Diimbau Hindari Ruas Jalan Ini
Baca Selengkapnya
Personel gabungan yang diturunkan terdiri dari Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, Pemprov DKI dan stakeholder terkait.
Baca Selengkapnya
Kehadiran mereka disambut sejumlah mahasiswa yang masih bertahan di sekitar gedung DPR/MPR.
Baca Selengkapnya
Demo ini menuntut DPR agar tidak mengesahkan RUU Pilkada.
Baca Selengkapnya
Massa berhasil berhasil menggeruduk halaman gedung MK, Jakarta Pusat.
Baca Selengkapnya
Reaksi polisi kabur diskak advokat karena debat keras soal halangi bantuan hukum untuk para demonstran yang ditangkap.
Baca Selengkapnya
Ibu-ibu ini mengaku tidak memiliki koordinator. Mereka urunan membeli sejumlah makanan dan minuman ringan.
Baca Selengkapnya
Said menegaskan, masyarakat harus bergerak turun ke jalan dan jangan kembali sebelum kedaulatan rakyat berhasil diambil kembali.
Baca Selengkapnya
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyebut, sebanyak 1.784 personel gabungan dikerahkan.
Baca Selengkapnya
Ribuan orang dari berbagai elemen masyarakat turun ke jalan menentang upaya revisi UU Pilkada, Jumat (23/8).
Baca Selengkapnya
Seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, massa yang berjumlah sekira seribuan orang mendatangi kantor bupati dan DPRD setempat.
Baca Selengkapnya
Mereka coba kembali mendekati gedung DPRD sambil melempar botol, kayu dan batu.
Baca Selengkapnya