Tradisi Anies Baswedan saat Lebaran

merdeka.com Sekitar 5 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan akan menggelar open house di rumah dinasnya, Jalan Taman Suropati, Menteng, Jakarta, Rabu (5/6). Namun, dia akan terlebih dahulu menyambangi acara open house Presiden Joko Widodo usai melaksanakan salat Idul Fitri.

"Jam 9 open house di Istana Presiden. Lalu saya datang ke beberapa open house. Nanti saya di rumah rumah dinas (juga open house) sore jam 3," ujar Anies di halaman Balai Kota, Jakarta, Rabu (5/6/2019).

Pada siang harinya, Anies akan pulang ke rumahnya di Lebak Bulus untuk berkumpul dengan keluarga besar. Dia akan bersilaturahmi dengan ibundanya, ibu mertua, serta ayah mertuanya.

Orang lain juga bertanya?

"Jadi sesudah open house (di Istana Presiden) akan ke rumah. Di situ kumpul keluarga sampai siang. Nanti jm 3 baru saya ke rumah dinas," lanjutnya.

Mantan Mendikbud ini tidak memiliki rencana liburan pada Lebaran tahun ini. Dia tidak akan pergi ke luar Jakarta karena masih harus memantau kelangsungan lebaran di Ibu Kota. Namun Anies memiliki tradisi yang selalu dilakukan saat Lebaran. Yakni bersilaturahmi dan berkumpul dengan tetangga di belakang rumahnya.

"Besok itu tradisi kami di kampung kita adalah silaturahmi di makam belakang rumah. Itu semua di lingkungan Lebak Bulus kumpul di situ. Saya juga ke sana jam 7 pagi, itu semua anak turunan warga Lebak Bulus turun di sana," jelasnya.

"Jadi kami selalu tiap hari kedua, saya ada acara di situ. Halal bihalal dua, tiga acara kemudian standby di sini sama anak," ucapnya.

Tradisi lain yang selalu dilakukan Anies adalah memberikan uang THR sebesar Rp 50.000 kepada anak-anak yang bersalaman dengannya. Salah satunya saat Anies memberi THR kepada anak-anak di Balaikota. Wajah sumringah mereka pun mewarnai pagi hari di Balaikota.

Anies menceritakan, sejak kecil ayahnya sudah memiliki tradisi membagikan uang lebaran ke anak-anak. Hal itu akhirnya diteruskannya. Dia selalu menyiapkan uang baru untuk dibagikan kepada anak-anak yang bersalaman dengannya.

"Ini lagi lagi tradisi, kalau kita jaga tradisi ini insyallah nantinya anak anak kita lakukan yang sama," ucapnya.

"Jadi kalau jalan papasan sama anak pas lebaran biasa bagi uang lebaran, jumlah bervariasi, yang penting bukan pada jumlahnya yang penting barunya. Uangnya belum pernah ketekuk," ucap Anies.

(mdk/noe)