Usai Dibuka, Antusiasme Warga Menonton Film di Bioskop saat Pandemi Cukup Tinggi
Merdeka.com - Pembukaan bioskop selama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi di Jakarta, cukup mendapatkan antusias yang tinggi dari masyarakat. Manajer Public Relations CGV, Hariman Chalid menyampaikan setelah bioskop kembali beroperasi sejak 12 Oktober lalu, pihaknya cukup mendapatkan angin segar, lantaran antusias masyarakat dari berbagai kalangan yang tinggi.
"Antusiasme warga secara umum masih cukup bagus. Penontonnya cukup beragam, dari anak-anak muda, pasangan, keluarga. Kebanyakan dari mereka menonton film Train to Bussan PENINSULA, dan beberapa film pilihan dengan harga khusus," kata Chalid saat diwawancarai merdeka.com, Jumat (6/11).
Menurutnya, sejak pekan kemarin dengan banyaknya film-film baru seperti The Swordsman yang dibintangi aktor Joe Taslim. Sampai film Boyband asal Korea BTS, Break The Silence laku diminati masyarakat.
-
Film Indonesia apa yang paling laris? Film 'Agak Laen' berhasil mencatatkan rekor sebagai film terlaris dengan jumlah penonton mencapai 9,1 juta sejak dirilis pada bulan Februari.
-
Film apa yang diputar di bioskop di Banda Aceh? Di awal berdirinya bioskop-bioskop di Kota Banda Aceh ini ada banyak film barat dan film arab yang kerap sekali diputar.
-
Film apa yang paling banyak ditonton di 2024? 'Carry-On' berhasil menarik perhatian 55,1 juta penonton dengan menampilkan aksi laga yang menegangkan.
-
Kapan film ini akan tayang? Film Karate Kid: Legends direncanakan akan ditayangkan di bioskop pada tanggal 30 Mei 2025.
-
Kenapa film-film ini sukses? Popularitas film-film ini menunjukkan bahwa Netflix masih menjadi pilihan utama bagi mereka yang mencari hiburan berkualitas.
"Tiket ini pun sudah dijual secara online dan sejauh ini respons masyarakat cukup bagus untuk film-film ini," kata dia.
Bahkan, Hariman mengatakan secara rata-rata jumlah kuantitas penonton CGV selama beroprasi memiliki tren yang terus meningkat dan mampu memaksimalkan ketentuan kapasitas berlaku.
"Kalau dirata-ratakan, jumlah penonton sejauh ini mendekati kapasitas maksimal (25 persen) tetapi trend terlihat terus naik, seiring berjalannya waktu. Tetapi kembali lagi, ada hari di mana kapasitas auditorium terisi full (batas maksimal 25 persen) juga yang tidak dan itu normal, seperti sebelum masa pandemi," tuturnya.
Sementara itu terkait penambahan kuota kapasitas bioskop menjadi 50 persen, Hariman belum bisa berkomentar banyak. Karena pihaknya baru kemarin memberlakukan kapasitas maksimal 50 persen.
"Ini belum bisa disimpulkan karena kami baru berlakukan kapasitas 50 persen kemarin. Ini masih terlalu dini," ujarnya.
Kapasitas Bioskop Bisa Naik Jadi 50 Persen
Sebelumnya, Bioskop di Jakarta sudah diperbolehkan beroperasi kembali setelah pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi diberlakukan. Tetapi saat ini, kapasitas penonton hanya diizinkan 25 persen.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Gumilar Ekalaya, menjelaskan penambahan kapasitas bioskop menjadi 50 persen bisa dilakukan jika pengelola sudah menerapkan aturan kapasitas penonton 25 persen.
"Jadi tidak bisa langsung, hanya untuk bioskop yang telah buka 25 persen," ujar Gumilar saat dikonfirmasi, Jumat (6/11).
Kemudian, pengelola mengajukan surat permohonan penambahan kapasitas penonton ke Disparekraf DKI untuk dievaluasi oleh tim dari Pemprov DKI.
"Apabila ingin menaikkan jadi 50 persen pengelola bioskop harus mengajukan penambahan kapasitas dahulu. Untuk di evaluasi oleh tim pemprov, apakah selama penerapan 25 persen sudah sudah melaksanakan sesuai protokol kesehatan. Jadi nanti tim yang akan menilai apakah bisa atau tidak ditingkatkan menjadi 50 persen," terangnya.
Sementara untuk pengelola bioskop yang belum beroperasi, terlebih dahulu menerapkan pembukaan dengan kapasitas maksimal 25 persen. Baru kemudian dapat mengajukan penambahan kapasitas pada periode Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi periode selanjutnya.
"Untuk bioskop yang belum buka, mereka tetap harus melewati fase 25 persen dulu. Setelah itu bisa mengajukan kembali untuk kenaikan kapasitas pada periode PSBB Transisi berikutnya," terangnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Idol K-pop terkenal karena tampan, cantik, modis, dan sangat terlatih dalam menyanyi dan menari.
Baca SelengkapnyaAda Ma Dong Seok, Jun Ji Hyun, Lee Byung Hun, sampai Han Hyo Joo.
Baca SelengkapnyaFilm Korea yang dibintangi oleh para idol sering kali mengejutkan penonton.
Baca SelengkapnyaKunjungan Babang Icang, panggilan akrab fans Ji Chang-wook di Indonesia seketika viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaProspek pertumbuhan industri bioskop di Indonesia yang tercermin dari minat investor pada masa penawaran awal dan umum.
Baca SelengkapnyaMereka mengapresiasi kepada sang sutradara Joko Anwar yang telah memberikan ketegangan bagi penonton.
Baca SelengkapnyaFilm terbaru Titi Kamal 'Air Mata di Ujung Sajadah' yang sudah tayang sejak 7 September 2023 lalu telah disaksikan lebih dari 2,2 juta penonton.
Baca SelengkapnyaFilm Korea berjudul Exhuma sedang menjadi sorotan di Korea Selatan dan Indonesia karena berhasil mencetak prestasi dengan meraih 6 juta penonton.
Baca SelengkapnyaRyu Seung Ryong adalah aktor Korea pertama yang membintangi empat film laris dengan penonton lebih dari 10 juta.
Baca SelengkapnyaPenjualan tiket film Barbie berhasil mendapatkan angka USD 1 miliar atau Rp 15,1 triliun dalam penjualan tiket global di minggu ketiga peluncurannya.
Baca SelengkapnyaPecah rekor, film Indonesia tahun 2024 tembus 55 juta penonton. Terbanyak sepanjang sejarah.
Baca SelengkapnyaJi Chang Wook makin melokal main ke M Bloc Space hanya pakai kaus kutang.
Baca Selengkapnya