Usai lebaran, Ahok ditagih janji pilih jalur independen atau parpol

Merdeka.com - Relawan Teman Ahok menagih janji calon petahana Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok untuk menentukan jalur independen atau partai politik usai hari raya Idul Fitri atau lebaran nanti. Keputusan tersebut diserahkan langsung ke Ahok sebagai bakal calon gubernur DKI pada Pilgub DKI 2017 mendatang yang didukung Teman Ahok.

"Poin penting memberikan selesai Idul Fitri-lah, dua minggu ke depan memilih jalur independen atau parpol," kata Juru bicara Teman Ahok, Singgih di Markas Teman Ahok, kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Rabu (29/6).

Menurut dia, Teman Ahok tak bisa memaksa atau mengintervensi keputusan Ahok untuk memilih jalur independen atau parpol. Apalagi dukungan parpol saat ini sudah ada tiga parpol yakni Hanura, NasDem dan Golkar.

"Kami tak ada bargaining dengan parpol dalam pengumpulan KTP ini. Niat kami ingin Jakarta punya gubernur yang baik," kata dia.

Sementara itu, juru bicara Teman Ahok lain, Amalia Ayuningtyas mengatakan pengumpulan sejuta KTP ini untuk memberikan contoh kepada warga daerah lain untuk mengajukan calon kepala daerah yang diinginkan. Selain itu, pengumpulan sejuta KTP ini membuktikan beberapa pihak yang menuding KTP yang dikumpulkan ganda dan penuh kecurangan.

"Kita ketahui kemarin ada teman-teman yang nyinyir karena pengumpulan ini KTP bodong dan hoax, nah sekarang kami undang biar kritiknya membangun, kami buktikan lah," kata Amalia.

Menurutnya, jika Ahok memilih jalur partai politik harus menjelaskan alasanya kepada konstituennya yang sudah memberikan KTP. Supaya warga Jakarta yang memberikan mengerti dan paham alasan Ahok.

"Ya nanti Pak Ahok mesti jelaskan alasan kepada konstituennya jika memilih jalur parpol," kata dia.