Viral Komplotan Jambret Sasar Kumpulan Muda Mudi, Polsek Tambora Buru Pelaku
Merdeka.com - Sebuah rekaman video menampilkan kawanan jambret handphone bersenjata tajam viral di media sosial. Polisi tengah mempelajari rekaman video untuk memburu pelaku.
Salah satu akun mengunggah rekaman video berdurasi 12 detik viral di akun media sosial instagram. Terlihat, dua pemuda berboncengan sepeda motor berhenti di sebuah rumah. Di teras depan, nampak beberapa remaja sedang nongkrong dan bermain telepon genggam.
Sejurus kemudian, datang lagi dua orang pemuda mengendarai sepeda motor berboncengan berhenti di belakangnya. Dua orang yang menjadi penumpang turun mendekati para remaja tersebut.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Kenapa mereka merampok? 'Motifnya ekonomi, karena ini jam tangan yang mewah. Berdasarkan laporan dan hasil pemeriksaan yang, maka dugaan kerugian yang dialami korban adalah Rp12,85 miliar, senilai dengan 18 jam tangan mewah yang diambil oleh tersangka,' ungkapnya.
-
Di mana pesepeda dijambret? Kejadian di daerah Tambun Selatan Mengutip unggahan Twitter tersebut diketahui jika peristiwa penjambretan terjadi di wilayah Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
-
Siapa pelaku pencurian handphone? Pelaku berinisial MS (39), dua kakinya ditembak sebanyak 3 kali.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
Salah satu diantaranya terlihat mengacung-acungkan senjata tajam. Dia lalu merampas ponsel milik remaja. Aksi gerombolan jambret yang mengenakan sweter membuat takut para remaja. Mereka lari tunggang-langgang meninggalkan lokasi.
Sementara empat orang yang mengendarai dua sepeda motor itu pun langsung tancap gas.
Berdasarkan keterangan yang ditulis oleh pengunggah kejadian terjadi di Jalan Krendang Selatan RT 01 RW 06 Kelurahan Krendang Kecamatan Tambora Jakarta Barat pada Sabtu (13/03) sekira pukul 04.00 Wib.
Terpisah Kanit Reskrim Polsek Tambora Polres Metro Jakarta Barat AKP Suparmin menyampaikan, korban kehilangan satu unit telepon genggam merek Samsung. Suparmin mengatakan, pihaknya telah menerjunkan anggota untuk menangkap para pelaku.
"Kita sedang lakukan penyelidikan. Mohon doanya semoga cepat terungkap," kata dia saat dihubungi, Rabu (17/3).
Reporter: Ady AnugrahadiSumber : Liputan6.com (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kelimanya merupakan warga Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini polisi juga masih memeriksa para anak remaja pelaku tawuran tersebut, untuk proses berikutnya.
Baca SelengkapnyaKawanan penjambret bersenjata tajam yang sempat viral diringkus anggota Polsek Kelapa Gading.
Baca SelengkapnyaSejauh ini motif tawuran diduga akibat saling ejek di media sosial.
Baca SelengkapnyaKekerasan yang terjadi di jalan Hasyim Ashari, Kota Tangerang, Jumat (17/5/2024) malam viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPara pelaku ini menamakan kelompoknya dengan nama Bathrix Putra.
Baca SelengkapnyaSetelahnya para pelaku diserahkan ke Polsek Pademangan guna jalanin proses hukumnya.
Baca SelengkapnyaPenangkapan para remaja tersebut dilakukan setelah polisi melakukan patroli siber.
Baca SelengkapnyaPara pelaku dan barang bukti kemudian diserahkan ke Polsek Sawah Besar untuk dilakukan proses hukum
Baca SelengkapnyaSebanyak 60 remaja berkumpul di Jalan Cipendawa di bedeng atau gubuk di depan perusahaan semen di Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (21/9).
Baca SelengkapnyaSejumlah pelajar di Kabupaten Langkat melakukan aksi kriminal di jalanan yang membahayakan pengendara lain.
Baca SelengkapnyaDua pelaku jambret harus jadi bulan-bulanan warga sekitar Gambir
Baca Selengkapnya