Wagub Djarot 'pede' dua Venue Asian Games rampung Februari 2018
Merdeka.com - Pemprov DKI Jakarta sedang mengebut proyek rehabilitasi velodrome dan venue equestrian untuk Asian Games 2018. Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, peremajaan dua venue tersebut akan sesuai target.
Hal tersebut dikonfirmasi Djarot setelah mengadakan Rapat Koordinasi Percepatan Pembangunan Velodrome dan Equestrian, Selasa (12/1). Menurut Djarot, dalam rapat itu, PT Jakarta Propertindo (PT Jakpro) menyatakan sanggup melanjutkan peremajaan dua venue dan fasilitas penunjang lain itu.
"Tidak ragu kok, mereka optimis. Enggak kok mengundurkan diri direksinya. Dulu yang bikin perencanan itu disorda, baru bulan Desember diarahkan kepada Jakpro," kata Djarot di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu (13/1) kemarin.
-
Kapan Jakarta Marathon di gelar? Baru-baru ini ia pun menunjukan dirinya saat mengikuti Jakarta Marathon yang digelar hari Minggu (22/10/2023) lalu.
-
Kapan putaran kedua Pilkada DKI 2017? Putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 mempertemukan dua pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, serta Basuki Tjahaja Purnama bersama Djarot Saiful Hidayat.
-
Kapan lomba 17an? Perayaan kemerdekaan Indonesia yang ke-79 ini adalah momentum penting bagi kita sebagai bangsa untuk merayakan keberhasilan dan kebebasan yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan kita.
-
Kapan Formula E Jakarta diadakan? Formula E Jakarta Volume II Jakarta E-Prix 2023 dijadwalkan pada 3-4 Juni 2023 mendatang di sirkuit Ancol.
-
Kapan Jakarta Marathon 2023 diselenggarakan? Kemeriahan Jakarta Marathon 2023 memang sudah berakhir. Namun, masih banyak cerita tentang kesuksesan acara yang menarik untuk diulik lebih jauh.
-
Kapan Ethiopia memasuki tahun 2017? Menariknya, negara di Afrika Timur ini baru memasuki tahun 2017 menurut kalender Ethiopia.
Untuk target, Djarot mengungkapkan Velodrome ditargetkan akan rampung pada Februari 2018 sedangkan Equastrian dikonfirmasi untuk selesai lebih cepat yakni pada 2017. Dia juga mengakui bahwa pembangunan dua venue ini membutuhkan persiapan dan perencanaan khusus.
Sebab, menurut Djarot, Pemprov DKI harus terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti UCI (United Cycling International), ISSI (Ikatan Sepeda Sport Indonesia) dan KOI (Komite Olimpiade Indonesia) mengenai standarisasi pembangunan fasilitas olahraga.
"Intinya velodrome itu target selesai Februari 2018 karena butuh tenaga ahli betul dan harus dapat persetujuan dari UCI (United Cycling International), ISSI (Ikatan Sepeda Sport Indonesia) dan KOI (Komite Olimpiade Indonesia) juga kita libatkan," jelas mantan Walikota Blitar ini.
"Equastrian lebih cepat, 2017 selesai. Itu juga dikerjakan anak perusahaan Jakpro. Yang lebih complicated itu velodrome. Pokoknya velodrome harus Februari 2018. Start fisiknya setelah lelang fisik selesai, paling 2-3 bulan lagi lah," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dito memastikan, venue untuk pertandingan akan selesai akhir Juli dan bisa langsung digunakan.
Baca SelengkapnyaMenpora Dito Ariotedjo mengatakan, Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) tahap II bakal menyesuaikan program prioritas milik Presiden Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaGubernur Edy juga telah menyampaikan hal serupa saat bertemu Menpora Ario Bimo Nandito Ariotedjo di Medan pada Jumat (4/8) malam.
Baca SelengkapnyaPembangunan Paralympic Training Center (PTC) tengah berlangsung di Desa Delingan, Kabupaten Karanganyar
Baca SelengkapnyaSecara keseluruhan persiapan dalam menyambut PON XXI di wilayah Sumut sudah mencapai 92% meliputi venue, administrasi dan kebutuhan lainnya.
Baca SelengkapnyaBesaran bonus itu dipastikan tidak bakal turun dari besaran bonus Olimpiade sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPON bukan hanya ajang untuk mencetak para atlet-atlet hebat yang dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Baca SelengkapnyaSi Jalak Harupat Bandung menjadi salah satu stadion diajukan pemerintah untuk Piala Dunia U-17
Baca SelengkapnyaDukungan dirasakan Dito ini membantu Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk bisa terus menampung aspirasi setiap khalayak.
Baca SelengkapnyaJokowi tak menjawab berapa besaran bonus yang akan diberikan untuk para atlet.
Baca SelengkapnyaMenpora Dito menyambut baik rencana penyelenggaraan SEA Deaf Games di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKontingen Indonesia mengakhiri kiprah di Olimpiade Paris 2024 pada posisi 39 dengan meraih dua medali emas dan satu medali perunggu.
Baca Selengkapnya