Wagub DKI Pastikan Stok Pangan Cukup Jelang Ramadan
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan stok kebutuhan pokok jelang Ramadan 2021 masih mencukupi. Kata dia, hal yang lumrah bila ada peningkatan kebutuhan masyarakat menjelang puasa ataupun Idul Fitri.
"Kami pastika enggak usah khawatir masyarakat. Kesiapan pangan Jakarta cukup baik mudah-mudahan harganya cukup stabil," kata Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (22/3).
Selain itu, lanjut dia, hingga saat ini cadangan pangan untuk kebutuhan strategis masyarakat juga tidak mengalami masalah.
-
Bagaimana cara Dinas Pertanian di Banyumas memastikan ketersediaan pangan? Ia optimistis ketersediaan pangan di Banyumas masih mencukupi kebutuhan karena produksi padi di kabupaten pada tahun 2022 mencapai 374 ribu ton gabah kering giling (GKG) atau setara dengan 240 ribu ton beras atau masih surplus sekitar 40 ribu ton beras.
-
Bagaimana Jokowi menjaga pasokan pangan jangka pendek? Kalau fokusnya menjaga inflasi di sisi konsumen, maka impor adalah solusinya.
-
Siapa yang jamin stok beras aman? Jokowi mengatakan pemerintah akan menyiapkan stok beras di pasar agar tak mengalami kelangkaan. 'Ya semua stok siapkan. Setiap tahun udah rutinitas yang selalu kita jaga terus,' kata Jokowi di GOR Basket Bekasi Jawa Barat, Jumat (16/2).
-
Kenapa swasembada pangan penting bagi Indonesia? 'Kita harus jamin kemampuan kita memberi makan rakyat kita sendiri,' ucap Prabowo kepada para pembantunya itu.
-
Apa saja manfaat pemenuhan gizi? Nutrisi yang baik tidak hanya mendukung pertumbuhan dan perkembangan individu, tetapi juga berperan penting dalam mencegah berbagai masalah kesehatan.
-
Apa yang Kemendag pastikan keberadaannya? Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga menekankan, pemerintah terus memastikan keberadaan prasarana, sarana, dan utilitas perdagangan.Baik bagi pelaku usaha, maupun masyarakat sebagai konsumen akhir.
Pelaksana tugas (Plt) Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Perikanan (DKPKP) DKI Jakarta Suharini Eliawati menyatakan pihaknya telah melakukan sejumlah upaya terkait stok pangan jelang Ramadan 2021.
Salah satunya yakni koordinasi dengan Bulog hingga BUMD pangan mengenai ketersediaan yang ada. "Melakukan pemantauan harga dan stok pangan di Pasar Induk, pasar eceran, tradisional dan modern," kata Suharini dalam keterangan tertulis, Jumat (19/3).
Lalu, kata dia, pihaknya juga melakukan pengawasan mutu dan keamanan pangan segar, mulai dari pertanian, perikanan, dan peternakan.
Selanjutnya, untuk 10 pangan strategis telah tersedia bahkan beras, gula pasir, minyak goreng tersedia cukup melimpah.
"Masyarakat tidak perlu takut atau khawatir dengan ketersediaan pangan menjelang Ramadan tahun 2021," ucapnya.
Reporter: Ika DefiantiSumber: Liputan6.com (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi blak-blakan soal bantuan pangan dan kelangkaan beras.
Baca SelengkapnyaBulog memastikan cadang beras pemerintah yang ada cukup untuk kebutuhan selama bulan Ramadan hingga lebaran.
Baca SelengkapnyaSatuan Tugas (Satgas) Pangan Polri memastikan, bahan pokok penting tersedia selama bulan suci Ramadan. Harganya juga dipastikan akan stabil.
Baca SelengkapnyaPemerintah jamin harga dan stok pangan terjangkau jelang lebaran 2024
Baca SelengkapnyaStok beras di Gudang Bulog Kanwil Sumatera Selatan dan Bangka Belitung sebanyak 10 ribu ton beras Thailand
Baca SelengkapnyaLangkah-langkah tersebut berhasil membawa Indonesia menjadi salah satu negara terkuat di dunia.
Baca SelengkapnyaMenko Pangan juga mengingatkan kepada masyarakat agar tak perlu khawatir kekurangan stok beras dan stok pangan lainnya menjelang Nataru 2024/2025.
Baca SelengkapnyaLima gerai pangan serta 491 warung dan toko penjual pangan yang tersebar di seluruh pulau masih tetap beroperas
Baca SelengkapnyaHarga beras sepekan terakhir melambung tinggi dari sebelumnya. Bahkan di sejumlah retail stoknya kosong.
Baca SelengkapnyaJokowi memastikan, bantuan pangan yang telah diterima masyarakat setiap bulan dari Januari hingga Mei akan terus berlanjut.
Baca SelengkapnyaStok beras yang ada merupakan gabungan dari penyerapan lokal dan pengadaan impor.
Baca SelengkapnyaHarga daging ayam berkisar di Rp40.000-Rp46.000 per ekor, untuk jenis boiler Rp50.000-Rp55.000.
Baca Selengkapnya