Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wagub DKI soal Anggaran Formula E Hampir Rp1 T: Tidak Ada Masalah

Wagub DKI soal Anggaran Formula E Hampir Rp1 T: Tidak Ada Masalah Monas jadi lintasan formula E 2020. ©2020 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) DKI Jakarta baru saja menuntaskan audit penyelenggaraan Formula E di Jakarta. Hasil audit tersebut mencatat, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah melakukan pembayaran kepada FEO Ltd selaku promotor dan pemegang lisensi Formula E senilai 53 juta poundsterling Inggris atau setara Rp983,31 miliar di tahun 2019-2020.

Menanggapi hal ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria merasa bahwa besarnya biaya yang dikeluarkan untuk ajang balap mobil listrik itu tidak masalah.

"Formula E tidak ada masalah, semua kita konsultasikan. Selalu dalam pengawasan dan pemeriksaan BPK sejauh ini tidak ada masalah," kata Riza saat ditemui wartawan di Balai Kota, Senin (22/3).

Orang lain juga bertanya?

Dia memastikan, besarnya dana yang dikeluarkan itu telah melewati berbagai kajian dan penelitian yang panjang oleh para ahli. Dengan kalkulasi yang matang dari para ahli, Riza yakin, dana sebesar hampir Rp 1 triliun itu akan tetap menguntungkan.

Karena kata Riza, jika tidak menguntungkan, tentu Pemprov DKI Jakarta tidak akan mau mengambil proyek tersebut.

"Tentu sebelum diputuskan itu ada mekanisme, aturan, kajian, dan penelitian oleh konsultan-konsultan. Yang menilai apakah Formula E ini memberi dampak positif atau tidak itu para konsultan. Bukan kami," ujarnya.

"Berapa nilai ekonomisnya, nilai positifnya berapa bagi Jakarta, berapa bagi Indonesia, itu sudah dihitung. Ada analisis keuangannya. Kalau tidak, kita tidak berani. Uang yang kita keluarkan tentu sesuai nanti dengan apa yang kita dapatkan," katanya.

Oleh sebab itu, Politikus dari Partai Gerindra itu menargetkan, Formula E bisa digelar pada tahun 2022, sekalipun kasus penularan Covid-19 masih relatif tinggi, kata Riza, Formula E akan tetap digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

"Insya Allah tahun 2022 kita akan melaksanakan Formula E di Jakarta, tentu sesuai dengan peraturan dan protokol kesehatan, kalau memang nanti tahun 2022 kasus Covid-19 masih cukup tinggi," ungkapnya.

Dia pun meminta masyarakat DKI Jakarta untuk tidak khawatir terkait besarnya dana yang dikeluarkan untuk ajang Formula E ini.

"Kita berharap, Jakarta, Indonesia bisa terbebas dari Covid-19. Insya Allah, kalau fee-nya aman. Tidak usah khawatir," pesannya.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
DPRD DKI Tolak Usulan Pemprov Utang Rp1 Triliun untuk Kelola Sampah: Jangan Sampai Korbankan Masyarakat
DPRD DKI Tolak Usulan Pemprov Utang Rp1 Triliun untuk Kelola Sampah: Jangan Sampai Korbankan Masyarakat

Seluruh pimpinan Fraksi dan Komisi di DPRD DKI Jakarta mayoritas tidak menyetujui permohonan pinjaman daerah itu.

Baca Selengkapnya
Jakpro Sebut Formula E 2024 Tetap Diadakan di Jakarta
Jakpro Sebut Formula E 2024 Tetap Diadakan di Jakarta

MTZ berujar, Jakpro masih berkomunikasi dengan FEO terkait tanggal yang pas agar Jakarta bisa menyelenggarakan Formula E 2024.

Baca Selengkapnya
Ahmad Sahroni Dukung Formula E 2024 Batal: Agar Olahraga Tak Jadi Sarana Politik
Ahmad Sahroni Dukung Formula E 2024 Batal: Agar Olahraga Tak Jadi Sarana Politik

Formula E Jakarta tidak masuk kalender balap musim 2024 yang dirilis Formula E ABB FIA. Karena jadwal yang bersamaan dengan masa Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil: Reklamasi di Utara Jadi Masa Depan Jakarta
Ridwan Kamil: Reklamasi di Utara Jadi Masa Depan Jakarta

RK percaya, selama reklamai tidak merusak lingkungan, maka hal itu menjadi sesuatu yang baik seperti dicontohkan negara maju lainnya.

Baca Selengkapnya
Jakpro Usul Formula E 2024 Diundur Tahun 2025
Jakpro Usul Formula E 2024 Diundur Tahun 2025

Jakpro memastikan Formula E tetap digelar untuk ketiga kalinya di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Jakarta Tak akan Dapat Dana Otsus Bila RUU DJK Disahkan, Ini Alasannya
Jakarta Tak akan Dapat Dana Otsus Bila RUU DJK Disahkan, Ini Alasannya

Namun ada 12 kewenangan khusus yang akan diberikan kepada Jakarta.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut ERP Bisa Jadi Solusi Tutupi Kerugian MRT, Ini Respons Pemprov DKI
Jokowi Sebut ERP Bisa Jadi Solusi Tutupi Kerugian MRT, Ini Respons Pemprov DKI

Presiden Jokowi menyebut ERP bisa menutup kerugian pembangunan dan operasional MRT

Baca Selengkapnya
Jakpro Beberkan Audit Sementara Formula E Jakarta 2023, Apa Hasilnya?
Jakpro Beberkan Audit Sementara Formula E Jakarta 2023, Apa Hasilnya?

Jakpro belum bisa menjanjikan kapan proses audit bakal rampung.

Baca Selengkapnya
DPRD Jakarta Tolak Anggaran untuk Kaji Reklamasi Pulau Sampah, Ini Alasannya
DPRD Jakarta Tolak Anggaran untuk Kaji Reklamasi Pulau Sampah, Ini Alasannya

Reklamasi pulau sampah di pesisir Jakarta Utara saat ini belum menjadi hal keharusan

Baca Selengkapnya
Heru Persilakan Jakpro Lanjutkan ITF Sunter, Tapi Pemda Ogah Tanggung 'Tipping Fee'
Heru Persilakan Jakpro Lanjutkan ITF Sunter, Tapi Pemda Ogah Tanggung 'Tipping Fee'

Proyek ITF sendiri merupakan rencana pembuatan fasilitas pengolahan sampah menjadi tenaga listrik alias ITF yang sebelumnya telah dibatalkan oleh Heru.

Baca Selengkapnya
AHY: Saya Khawatir IKN Mangkrak, Rakyat Kita Menderita
AHY: Saya Khawatir IKN Mangkrak, Rakyat Kita Menderita

AHY mengatakan proyek IKN jangan selamanya dijadikan patokan untuk menampilkan sebuah warisan pemerintahan Jokowi

Baca Selengkapnya
Jokowi Jualan Tanah IKN Nusantara ke Investor: Sekarang per Meter Masih Rp1 Juta, Minggu Depan Naik
Jokowi Jualan Tanah IKN Nusantara ke Investor: Sekarang per Meter Masih Rp1 Juta, Minggu Depan Naik

Jokowi juga meminta para pengusaha tidak khawatir dengan gejolak politik yang terjadi jelang Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya