Wagub Minta Warga Tak Borong Minyak Goreng: Kalau Semua Nyetok di Rumah, Waduh Repot
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, meminta warga untuk membeli minyak goreng sesuai dengan kebutuhan. Sebab hingga saat ini masih ada pembatasan kuota pembelian terhadap komoditas itu, menyusul kelangkaan minyak goreng akhir-akhir ini.
"Warga kami minta beli sesuai dengan kebutuhan yang ada, jangan karena ketakutan kita ikut beli (berlebihan), nyetok juga. Kalau semua warga nyetok di rumah, waduh repot," kata Riza di Balai Kota Jakarta. Demikian dikutip dari Antara, Senin (7/3).
Riza meminta masyarakat mengerti bahwa pembelian minyak goreng harus dibatasi.
-
Bagaimana Kemendag dorong pasar minyak goreng? Kementerian Perdagangan melalui Atase Perdagangan (Atdag) Kairo terus berupaya menggenjot potensi pasar pengemasan minyak goreng Indonesia di Timur Tengah dan Afrika.
-
Dimana Kemendag genjot pasar minyak goreng? Kementerian Perdagangan melalui Atase Perdagangan (Atdag) Kairo terus berupaya menggenjot potensi pasar pengemasan minyak goreng Indonesia di Timur Tengah dan Afrika.
-
Kenapa Kemendag genjot potensi pasar minyak goreng? 'Kunjungan lapangan tersebut menghasilkan tawaran kerja sama di bidang industri pengemasan minyak goreng Indonesia. Industri pengemasan minyak goreng Indonesia memiliki peluang yang besar untuk dipasarkan di pasar regional Timur Tengah dan Afrika,' ungkap Syahran.
-
Apa yang diminta Mendagri kepada Pemda terkait inflasi? Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meminta pemerintah daerah (Pemda) agar terus memonitor perkembangan inflasi di wilayahnya masing-masing.
-
Bagaimana cara mengurangi minyak goreng yang terserap pada gorengan? Gunakan Minyak Secukupnya Penggunaan minyak goreng secukupnya saja sangat penting agar gorengan tidak menyerap terlalu banyak minyak.
-
Bagaimana Kemendagri minta daerah kendalikan inflasi? Tomsi menjelaskan, salah satu upaya pengendalian inflasi yang dapat dilakukan adalah berkoordinasi dengan daerah penghasil komoditas untuk memenuhi kebutuhan pasokan. Koordinasi ini merupakan bagian dari agenda perencanaan pemenuhan. Ini berbeda dengan upaya inspeksi mendadak ke pasar yang bertujuan untuk mengumpulkan data dan memahami permasalahan lokal.
"Kenapa harus dibatasi, supaya tidak terjadi penumpukan juga ya," ucapnya.
Pemerintah Berusaha Penuhi Kebutuhan Minyak Goreng
Terkait minyak goreng ini juga, Riza menyebut bahwa pemerintah pusat telah berusaha semaksimal mungkin menghadirkan dan memastikan ketersediaan minyak goreng.
"Alhamdulillah bertahap, kita lihat minyak goreng sudah bisa dipenuhi sekalipun harus dibatasi," katanya.
Kelangkaan minyak goreng saat ini masih terjadi di berbagai daerah di Indonesia. Termasuk di Jakarta yang merupakan kota terbesar Indonesia.
Di berbagai toko swalayan mini, khususnya di wilayah Jakarta Barat dan Jakarta Selatan dikabarkan minyak goreng harus dikeluarkan sedikit demi sedikit karena stok yang terbatas.
Agen minyak goreng pun dikabarkan kesulitan memasok para pedagang sehingga membuat para pedagang juga turut menyerbu ritel, pasar tradisional, ataupun ketika ada operasi pasar.
Bahkan yang terbaru, dalam rekaman video yang tersebar melalui pesan singkat WhatsApp Senin ini, warga terlihat mengantre di sepanjang trotoar yang awal antreannya berada di sebuah kantor polisi yang disebut sang perekam berada di Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
"Wah ngantre minyak di Pesanggrahan. Katanya antre jam enam ambil nomor. Tapi dari jam empat subuh sudah pada ambil nomer. Nih minyak nih," tutur wanita perekam video berdurasi 44 detik tersebut.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Saya sih enggak apa-apa kalau memang pada akhirnya dibatasi untuk mereka yang terdaftar (masyarakat miskin), asal penyeluhannya ke masyarakat jelas," kata Reza
Baca SelengkapnyaPembelian beras di ritel modern kini dibatasi maksimal 15 kg per transaksi.
Baca SelengkapnyaDia menyebut, kelangkaan gas subsidi itu akibat diborong orang kaya hingga restoran.
Baca SelengkapnyaHal itu sebagai upaya melancarkan alur pendistribusiannya tepat sasaran ke masyarakat.
Baca SelengkapnyaASN dan warga mampu di Banyuwangi dilarang menggunakan elpiji 3 kilogram bersubsidi untuk memasak di rumah maupun untuk usaha
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikan Anggota Komite BPH Migas Yapit Sapta Putra pada kegiatan bersama DPR RI di Kabupaten Wajo, Provinsi Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaHarga beras saat ini tengah melonjak sebagai dampak dari kemarau panjang.
Baca SelengkapnyaPembatasan pembelian beras di ritel modern merupakan kebijakan yang mendorong masyarakat untuk dapat berbelanja bijak.
Baca SelengkapnyaCegah Kebakaran saat Malam Tahun Baru, Warga Jakarta Diimbau Tidak Main Petasan
Baca SelengkapnyaHal ini merespons isu kenaikan harga minyak kita akibat kurangnya realisasi domestic market obligation (DMO) oleh produsen.
Baca Selengkapnya