Wakapolda Metro Sebut Sebagian Besar Pelaku Tawuran Pakai Obat Terlarang
Merdeka.com - Wakapolda Metro Jaya Brigjen Polisi Suyudi Ari Seto menyinggung korelasi antara penggunaan obat-obatan terlarang dengan kasus kejahatan seperti tawuran dan sebagainya. Hampir 90 persen pelaku tawuran habis mengonsumsi obat-obatan terlarang.
Suyudi mengungkapkan data itu diperoleh dari Ditreskrimum Polda Metro Jaya maupun jajaran Polres-Polres.
"Ini menjadi segitiga yang sangat penting antara obat-obat keras, anak-anak kita yang notabene masih mencari identitas dengan tindakan yang mereka lakukan, premanisme, geng, motor, dan sebagainya maka terjadilah kegiatan seperti tawuran di beberapa wilayah, karena dipicu oleh obat-obatan ilegal," kata Suyudi di Lapangan Monas, Jakpus Sabtu (14/5).
-
Apa saja barang bukti yang disita dalam kasus narkoba ini? Dari pengungkapan kasus tersebut, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap polisi atas dugaan pemakaian narkoba? 'Benar (Virgoun ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba),' kata Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
Suyudi mencontohkan pengungkapan kasus Polres Metro Jakbar, hampir 30 juta butir obat-obatan terlarang seperti tramadol dan Hynix disita sebagai barang bukti. Kedua obat itu telah dilarang keras oleh BPOM.
"Itu harganya tidak mahal. Harganya dikemas satu paket Rp 150 ribu. Ini dibeli anak-anak kita kemudian dikonsumsi tidak hanya 1 atau 2 butir tapi 1 paket itu isi 10, dimakan semuanya. Bisa dibayangkan akibatnya apa. Sehingga akhirnya timbullah bukan hanya keberanian, tapi keberingasan," ujar dia.
Karenanya, Suyudi memerintahkan kepada anggota Tim Patroli Perintis Presisi, jika mengamankan pelaku kejahatan diwajibkan untuk melakukan tes urine supaya jaringannya dapat diungkap.
"Tugas kita semua untuk menghentikan jaringan ini sehingga kejadian-kejadian tawuran sadis, gangster-gangster motor ini bisa kita hentikan," ujar Suyudi.
Reporter: Adi Anungrahady/Liputan6.com (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mengamankan 22 orang terkait kasus dugaan tawuran di Bekasi, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaDari kasus ini, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
Baca Selengkapnya31 Warga termasuk 5 orang perempuan ditangkap polisi
Baca SelengkapnyaRazia di tempat hiburan malam kian digalakkan karena di situlah peredaran barang-barang terlarang bersarang.
Baca Selengkapnya2.128 tersangka di antaranya sedang dalam proses penyidikan dan 303 tersangka lainnya dilakukan rehabilitasi.
Baca SelengkapnyaBarang bukti terseut yaitu dua toples obat jenis Hexymer 2 mg warna kuning bertuliskan mf dengan total sebanyak 2.000.
Baca SelengkapnyaDari data Polda Sumut untuk jumlah pemberantasan pada 2023, pihaknya mengungkap 5.225 kasus narkoba dengan jumlah tersangka 6.570 orang.
Baca SelengkapnyaPihaknya masih mendalami peran-peran dari pada pelaku. Hasil tes urine menujukkan 21 orang positif narkoba jenis sabu.
Baca SelengkapnyaGidion mengatakan, pihaknya turut menemukan barang bukti berupa narkoba jenis sabu dengan berat yang bervariatif
Baca SelengkapnyaKeberadaan gudang ini diketahui setelah sebelumnya dilakukan penggerebeken terkait produksi pil koplo di Bekasi.
Baca Selengkapnya“Kami amankan 34 tersangka dan menyita sabu seberat 1,6 Kg, ganja kering 5,7 Kg, 60 bilah senjata tajam, sepucuk senapan angin, 38 gram tembakau gorila,"
Baca SelengkapnyaPraktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.
Baca Selengkapnya