Wali Kota Jakarta Pusat Tinjau Sentra Vaksinasi UID-Gajah Tunggal di Tanah Abang
Merdeka.com - Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma meninjau sentra vaksinasi di RPTRA Intiland Teduh, Karet Tengsin, yang digelar oleh Yayasan Upaya Indonesia Damai atau yang juga dikenal sebagai United in Diversity (UID) yang didukung Gajah Tunggal, dan Yayasan Indonesia untuk Semua (YIUS).
Sentra vaksinasi di Kecamatan Tanah Abang adalah salah satu dari 25 sentra yang telah dan sedang diselenggarakan oleh UID dan YIUS di berbagai wilayah DKI Jakarta.
Pendirian sentra vaksinasi yang didukung CSR Gajah Tunggal, PT Indexim Coalindo, PT Indo Muro Kencana dan berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah, Dinas Kesehatan, serta TNI dan Polri ini merupakan wujud dukungan terhadap upaya Pemerintah mempercepat pencapaian 2,3 juta vaksinasi per hari.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Dimana JKN diterapkan? Menyambut pemerintahan baru, dirinya mengatakan Program JKN akan tetap menjadi prioritas, lalu diperbaiki serta disempurnakan agar penerima manfaat tetap sasaran dan memperluas jangkauan.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
Kegiatan vaksinasi massal UID-YIUS juga tengah berjalan di enam tempat di Tangerang dan satu tempat di Karawang. Selanjutnya akan menjangkau ke Jawa Tengah, Lampung, Bali serta ke Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan.
Dalam peninjauan itu Wali Kota Dhany Sukma didampingi oleh Yusetijo, mewakili Yayasan UID dan Gajah Tunggal, serta Camat Tanah Abang dan Lurah Karet Tengsin. Peserta vaksinasi di Karet Tengsin ini juga menerima pembagian Sembako.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini merupakan upaya jemput bola agar jangkauan vaksinasi rabies semakin luas.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI terus berupaya mempertahankan Jakarta bebas rabies dan mencegah gigitan hewan penular virus rabies (GHPR).
Baca SelengkapnyaBupati Bandung mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian UHC di daerahnya.
Baca SelengkapnyaPenerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.
Baca SelengkapnyaGanjar menambahkan, peningkatan fasilitas Dr Moewardi juga untuk merespons instruksi Presiden Jokowi ihwal investasi kesehatan dalam negeri.
Baca SelengkapnyaTak heran jika pesatnya pertumbuhan kepesertaan JKN membuat banyak negara yang tertarik mengulik rahasia di baliknya.
Baca SelengkapnyaPolio merupakan penyakit yang dapat dicegah melalui pemberian imunisasi kepada anak-anak.
Baca SelengkapnyaUntuk membantu RSUDZA meningkatkan pelayanannya, Jokowi menyebut telah membantu menambah beberapa fasilitas tambahan.
Baca SelengkapnyaJokowi juga sempat berdialog dan menyapa masyarakat yang sedang berobat.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaProduksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.
Baca Selengkapnya