Wali Kota Jakut usul lahan Kalijodo dijadikan Taman Pertaubatan

Merdeka.com - Wali kota Jakarta Utara, Rustam Effendi memastikan penertiban Kalijodo akan dilakukan Senin besok. Setelah digusur, lahan Kalijodo bakal dibuat taman hijau. Bahkan Wali Kota sudah menyiapkan nama untuk taman bekas lahan prostitusi tersebut.

"Setelah rubuh total pematangan tanah barat dan utara kita bangun ada sekitar 1,5 hektare. Realisasi ini setelah pembongkaran dan pematangan tanah. Pokoknya saya berharap akhir tahun 2016 jadi terbangun taman yang bagus di sini. Ingin nama taman apa? Taman pertaubatan gimana? Nanti ada joging track, tempat main anak-anak, lapangan futsal, dan taman yang mirip Waduk Pluit, kayak RPTRA (Rumah Publik Terpadu Ramah Anak). Makanya saya mau Taman Pertaubatan biar taubat kita semua," kata Wali kota Jakarta Utara, Rustam Effendi, Minggu (28/2).

Saat dia memantau kawasan Kalijodo Jakarta Utara, ternyata masih ada warga yang bertahan di rumahnya. Dirinya pun bahkan memberikan solusi.

"Sekitar empat KK masih bertahan di rumahnya. Saat ini kita masih bujuk mereka. Mereka yang masih bertahan ingin minta diberi kesempatan tinggal di sini, mereka punya PBB," ucap Rustam.

Menurut dia, warga yang sudah mendaftar ke Rumah Susun (Rusun) Marunda ada sebanyak 198 KK.

"Ada 198 KK yang sudah pindah ke Rusun Marunda, itu untuk Jakarta Utara saja. Kalau Jakarta Barat di Pulo Gebang ada 202 KK. Kita juga kasih kesempatan mau alih profesi atau pulang kampung. Ada juga mereka tidak mau daftar, barangkali pindah," tuturnya.

Dia berharap pembongkaran dan penertiban Kalijodo yang berlangsung Senin (29/2) besok akan berjalan lancar dan aman.

"Kita antisipasi mudah-mudahan lancar. Intinya ada Polisi kok di sini. Perempuan PSK-nya sudah tidak ada, preman tidak ada, sajam mudahan sudah clear. Polisi akan tetap ada buat jaga. Itu kan sudah dikuasai kepolisian," tutupnya. (mdk/hhw)