Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Warga Lenteng Agung yang Mudik Rumahnya Ditempel Stiker, Pulang Langsung Dites Covid

Warga Lenteng Agung yang Mudik Rumahnya Ditempel Stiker, Pulang Langsung Dites Covid Lurah Lenteng Agung Gelar Swab Antigen Gratis. ©2021 Merdeka.com/Nur Habibie

Merdeka.com - Kelurahan Lenteng Agung, Jakarta Selatan melakukan penempelan stiker terhadap sejumlah rumah yang penghuninya melakukan mudik lebaran. Penempelan dilakukan di tiga lokasi yakni di RW 01 dan RW 08.

"Ini kan bekerjasama dengan Kampung Tangguh Jaya, Polda Metro. Kebetulan ini Swab Antigennya didorong dari Polda Metro Jaya dan ini ada relawan yang melaksanakan Antigen. Jadi kita memfasilitasi, tiga pilar ini Bhabinkamtibmas, Lurah dan Babinsa memfasilitasi," kata Lurah Lenteng Agung, Bayu Pasca kepada merdeka.com, Minggu (16/5).

Ia menyebut, jika mereka yang hasilnya nonreaktif maka stiker yang sebelumnya ditempelkan itu akan diganti dengan stiker sudah dilakukan swab dengan hasil nonreaktif.

"Bilamana nanti hasilnya nonrekatif, stiker yang sudah kita tempel akan kita cabut bahwa mereka sudah, mungkin nanti kita bikin stiker. Jadi tetap stiker, tetapi tempelannya bahwa pemudik ini bisa beraktivitas," sebutnya.

"(Kalau yang reaktif) Di test PCR, kan reaktif belum tentu juga positif. Sambil tunggu hasilnya, isolasi mandiri di rumah," sambungnya.

Total 186 Pemudik

Dari 10 RW yang ada di Kelurahan Lenteng Agung, berdasarkan pendataan sebanyak 186 orang melakukan mudik lebaran atau pulang kampung. Dan hanya kurang dari 10 orang yang sudah kembali dan dilakukan Swab Antigen secara gratis.

"Ada tujuh yang mudik (sudah rapid), yang dua sudah memberikan surat keterangan. Jadi SOPnya mereka dateng ke sini bawa surat bebas Covid, kalau dia bebas Covid, pada hari itu juga ya kita enggak perlu bawa kemari (posko swab antigen), ini yang mereka dari kampung tidak melengkapi surat keterangan bebas Covid," jelasnya.

Untuk mereka yang sudah kembali ke Jakarta, kata Bayu, akan langsung diarahkan untuk dilakukan Swab Antigen di lokasi yang sudah disediakan.

"Kita juga memberikan imbauan kepada pemudik bila sampai (Jakarta) lapor saja. Karena kalau mereka tidak lapor, kan kita tetap punya datanya," ujarnya.

Selain itu, Bayu memprediksi untuk puncak arus balik lebaran akan terjadi pada Minggu malam nanti. Oleh karena itu, pihaknya akan bekerja secara ekstra pada Senin (17/5) besok.

"Belum (balik ke Jakarta sebagian dari 186 pemudik), memang kita prediksi Sabtu Malam atau Minggu lah dari pagi sampai ini. Terutama Minggu malam ini, kan pasti besoknya kerja. Senin sampai Selasa, mungkin kita hari Senin agak ekstra untuk mendata warga yang baru pulang. Bisa saja kan Minggu besok," ungkapnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Warga Lumajang Disomasi Usai Copot Stiker Caleg di Rumahnya, Ini Kata Bawaslu
Warga Lumajang Disomasi Usai Copot Stiker Caleg di Rumahnya, Ini Kata Bawaslu

Warga Lumajang bernama Agus Gemoy mengaku disomasi usai mencopot stiker caleg yang ditempel di dinding rumahnya tanpa izin.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI

Saat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya
Tes Urine Sopir Bus, Terminal Kampung Rambutan Gandeng BNNP
Tes Urine Sopir Bus, Terminal Kampung Rambutan Gandeng BNNP

"Untuk pemeriksaan dari urine pengemudi khususnya untuk mengetes, apakah ada terdapat pengemudi yang memakai obat-obatan terlarang," kata Yulza

Baca Selengkapnya
Satu Warga Palembang Suspek Cacar Monyet, Ini Gejala yang Muncul
Satu Warga Palembang Suspek Cacar Monyet, Ini Gejala yang Muncul

Gejala cacar monyet yang dialami pasien J bisa dilihat dari bentuk luka berwarna hitam yang muncul di tubuh lalu menyebar ke bagian lainnya.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Penumpang KRL Akhirnya Bisa 'Bernapas'
Penumpang KRL Akhirnya Bisa 'Bernapas'

Pemerintah resmi mencabut aturan menggunakan masker

Baca Selengkapnya
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes

Kasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak

Baca Selengkapnya
Satu Warga Suspek Monkeypox, Dinkes Sumsel Pastikan Hanya Cacar Biasa
Satu Warga Suspek Monkeypox, Dinkes Sumsel Pastikan Hanya Cacar Biasa

Kepala Dinkes Sumsel Trisnawarman menegaskan, pihaknya telah memeriksa sampel swab pasien J. Hasilnya diketahui negatif cacar monyet.

Baca Selengkapnya
Tak Lagi Ditilang, Pemprov DKI Cari Cara Lain Agar Warga Mau Uji Emisi
Tak Lagi Ditilang, Pemprov DKI Cari Cara Lain Agar Warga Mau Uji Emisi

Tilang dinilai tidak efektif untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam melakukan uji emisi.

Baca Selengkapnya