Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Warga Rawajati ogah pindah ke Marunda: WC mampet, air enggak ada

Warga Rawajati ogah pindah ke Marunda: WC mampet, air enggak ada Penggusuran Rawajati. ©2016 merdeka.com/Tsana Garini Sudrajat

Merdeka.com - Pemprov DKI Jakarta sudah menyiapkan rusun untuk korban penggusuran warga Rawajati, Kalibata, Jakarta Selatan, di Marunda. Warga Rawajati telah ditertibkan oleh Pemprov DKI, Kamis (1/9) kemarin.

Namun, warga keukeuh enggan pindah ke rusun tersebut. Pasalnya, warga menilai Rusun Marunda yang disediakan sangat tidak layak huni.

"Ada yang sudah ke sana terus balik lagi. Di sana WC mampet, air enggak ada, terus bocor. Kita jualan di sini, di sana nggak boleh jualan, dari mana dapat duit," ujar Dinar (31) saat ditemui merdeka.com di Rawajati, Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (2/9).

Dalam hal ini, Pemprov DKI selain menyediakan tempat pindah di Rusun Marunda, pemerintah juga memberikan lahan untuk berjualan, salah satunya di Pasar Tebet, Jakarta Selatan.

"Jauh mas, terus di Tebet penuh, sewa atau nggak kita nggak tahu. Belum lagi ngurus anak sekolah pindahan, ntar kalau sudah pindah apa iya dapat bangku," tegasnya.

Hingga kini, Dinar beserta enam keluarganya dan putranya yang masih berumur 8 bulan, Abi, belum tahu akan sampai bertahan.

"Belum tahu, ya sampai ada barang yang layak kita jual untuk ngontrak. Kita juga ingin tempat layak mas," katanya seraya mengkipaskan anaknya dari gigitan nyamuk.

Atas hal ini, Dinar bersama warga yang lain geram atas tindakan semena-mena Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Bahkan, Ahok dibilang tidak berperikemanusiaan.

"Dulu waktu jadi wakil diam, nggak bisa berkutik. Sekarang sudah jadi gubernur semena-mena, mencak-mencak orang, warga dibuat susah," geramnya. (mdk/rnd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Kondisi Terkini Rusunawa Marunda Jadi Sasaran Penjarahan: Pintu, Jendela, hingga Kloset Raib
FOTO: Kondisi Terkini Rusunawa Marunda Jadi Sasaran Penjarahan: Pintu, Jendela, hingga Kloset Raib

Sejak ditinggal para penghuninya yang direlokasi ke tempat lain, bangunan tersebut menjadi sasaran penjarahan.

Baca Selengkapnya
Ini Tuntutan Warga Rusun Marunda yang Atapnya Roboh, Sebelum Pindah ke Nagrak
Ini Tuntutan Warga Rusun Marunda yang Atapnya Roboh, Sebelum Pindah ke Nagrak

"Mereka mau direlokasi tapi tuntutan mereka minta dipenuhi juga," ujar Maulana.

Baca Selengkapnya
Ini Tempat Relokasi Warga Korban Kebakaran di Manggarai
Ini Tempat Relokasi Warga Korban Kebakaran di Manggarai

Relokasi warga korban kebakaran di Manggarai bertahap.

Baca Selengkapnya
Rusunawa Marunda Dijarah, Ini Tindakan Heru Budi
Rusunawa Marunda Dijarah, Ini Tindakan Heru Budi

Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Marunda, Jakarta Utara dijarah.

Baca Selengkapnya
Rusun Nagrak, Asa Warga Kampung Bayam di Tengah Penantian Hampa Tanpa Kepastian
Rusun Nagrak, Asa Warga Kampung Bayam di Tengah Penantian Hampa Tanpa Kepastian

Ada 3 kesepakatan dengan Pemprov agar warga Kampung Bayam mau tinggal di Rusun Nagrak.

Baca Selengkapnya
DPRD DKI Beberkan Penyebab Rusunawa Marunda Terbengkalai hingga Akhirnya Dijarah
DPRD DKI Beberkan Penyebab Rusunawa Marunda Terbengkalai hingga Akhirnya Dijarah

DPRD DKI membeberkan penyebab Rusunawa Marunda terbengkalai hingga akhirnya dijarah

Baca Selengkapnya
FOTO: Pasca Kebakaran 400 Rumah di Penjaringan, 1.000 Orang Mengungsi di Tenda Darurat, Keadaannya Memprihatinkan
FOTO: Pasca Kebakaran 400 Rumah di Penjaringan, 1.000 Orang Mengungsi di Tenda Darurat, Keadaannya Memprihatinkan

Sebanyak 400 hangus terbakar dan 1.000 orang dilaporkan mengungsi imbas kebakaran di Penjaringan.

Baca Selengkapnya
Cerita Warga yang Tinggal di Kampung Mati Lebak, Hanya Tersisa 4 Keluarga
Cerita Warga yang Tinggal di Kampung Mati Lebak, Hanya Tersisa 4 Keluarga

Ditumbuhi semak belukar, warga mengaku hampir tiap malam membunuh ular.

Baca Selengkapnya
Alasan Warga Tak Ingin Huni Rusun Nagrak: Kampung Susun Bayam Sudah Ada, Untuk Apa Pindah
Alasan Warga Tak Ingin Huni Rusun Nagrak: Kampung Susun Bayam Sudah Ada, Untuk Apa Pindah

"kita sudah dapat SK calon penghuni, sudah dapat nomor unit, terus mau ngapain di pindahkan ke Nagrak? terus kampung susun yang sudah jadi buat apa?”

Baca Selengkapnya
Kisah Kampung Mati Simonet Pekalongan, Ditinggalkan Penduduknya Karena Banjir Rob
Kisah Kampung Mati Simonet Pekalongan, Ditinggalkan Penduduknya Karena Banjir Rob

Dulu Dusun Simonet merupakan kampung yang ramai. Tapi kini tak ada satupun warga yanga bermukim di sana.

Baca Selengkapnya
Nasib Puluhan Warga Dukuh Pakis Surabaya usai Rumahnya Digusur, Sempat Numpang Tetangga
Nasib Puluhan Warga Dukuh Pakis Surabaya usai Rumahnya Digusur, Sempat Numpang Tetangga

Korban penggusuran Dukuh Pakis curhat nasib yang ia alami usai rumahnya digusur. Ia kebingungan hendak tinggal di mana.

Baca Selengkapnya
Terdampak Kekeringan, Begini Pilunya Warga Majalengka Harus Cuci Baju di Sungai yang Keruh
Terdampak Kekeringan, Begini Pilunya Warga Majalengka Harus Cuci Baju di Sungai yang Keruh

Kondisi ini sudah dialami warga selama sebulan terakhir.

Baca Selengkapnya