Warga Rela Antre Open House Demi Bertemu Gubernur DKI Anies Baswedan

Merdeka.com - Banyak warga rela mengantre di rumah dinas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Taman Suropati, Menteng Jakarta. Dalam momentum Idul Fitri ini, mereka sengaja ingin melihat dan berjabat tangan dengan sosok pemimpin ibu kota tersebut.

Sejak pukul 15.00 WIB, panjang antrean terus bertambah dalam acara open house itu. Teriknya panas matahari tidak meluluhkan senyum dan harapan mereka.

Seperti dirasakan Ani, 48 tahun. Warga asal Kebon Singkong, Jakarta Timur, itu tampak semangat meski harus rela antre. Dia datang bersama anaknya.

Rumah Dinas Anies ternyata tempat ketiga yang Ani sambangi. Dia sudah sejak pagi berkeliling kawasan Menteng demi bersilaturahmi dengan tokoh nasional maupun elit politik.

"Saya datang dari jam 6 pertama kali ke rumah Pak Jusuf Kalla, terus saya ke rumah Bu Mega (Megawati Soekarnoputri) habis itu ke rumah Anies," tutur Ani di depan rumah dinas gubernur, Rabu (5/6).

Ani mengatakan, dia tidak berharap banyak ketika mengikuti acara open house. Dia hanya ingin bisa melihat langsung pejabat yang mengadakan acara itu.

Kali ini, Ani ingin dia dan anaknya bisa bersalaman dengan Anies. Dia pun mendapat informasi adanya acara ini dari informasi mulut ke mulut.

"Saya niatnya mau foto, makan bareng. Kalau THR mah Insh Allah saja dapat. Tapi maunya ketemu saja," ujar Ani.

Anies Baswedan sendiri berdiri di ruang utama rumah dinasnya bersama sang istri untuk menyalami warga. Sembari tersenyum lebar, dia menyalami para tamu yang sudah mengantre tertib dalam rumahnya.

Tidak hanya Ani, seorang pria warga Pasar Rebo, Jakarta bernama Faldo juga telah mengantre dengan bersemangat. Dia tampak bercanda gurau dengan warga lainnya.

Meski rumahnya jauh, dia rela datang hanya untuk melihat Anies secara langsung. "Biasanya kan cuma lihat di TV gitu, lihat dari colokan kabel di TV. Nah mau lihat saja, gimana sih Pak Anies itu aslinya," kata Faldo.

"Ya penasaran saja, ingin lihat langsung. Tadi ke sini naik motor, parkir ga jauh dari sini," ujar Faldo menjelaskan. (mdk/ang)