Warga Tanjung Priok Bentrok Saat Malam Tahun Baru, 9 Senjata Tajam Disita Polisi
Merdeka.com - Polisi membubarkan sejumlah remaja terlibat tawuran pada Jumat (31/12) atau di malam pergantian tahun baru 2021. Tawuran itu terjadi di pertigaan Mambo, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"Tadi malam sudah dibubarin, terus kemudian mereka lari senjatanya ditinggal semua. (Kejadian) Tengah malam sekitar pas jelang tahun baru," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Guruh Arif Darmawan saat dihubungi merdeka.com, Sabtu (1/1).
Guruh mengatakan, kedatangan polisi membuat warga yang tawuran tersebut kocar kacir. Namun polisi berhasil menyita sejumlah senjata tajam digunakan saat tawuran.
-
Di mana tawuran pelajar biasanya terjadi di Jakarta? Biasanya tawuran antar pelajar terjadi di rute berangkat dan pulang sekolah.
-
Kapan pertama kali tawuran pelajar di Jakarta tercatat? Menurut Hendi, tawuran pelajar yang pertama kali tercatat dalam koran adalah terjadinya tawuran pelajar di depan Rumah Sakit Universitas Kristen Indonesia.
-
Siapa yang menjadi korban tawuran pelajar di Jakarta? Dahulu, korbannya tidak hanya sesama pelajar, namun juga para guru juga rentan menjadi sasaran.
-
Apa penyebab utama tawuran pelajar di Jakarta? Tidak ada alasan yang jelas mengapa sering terjadi tawuran antar pelajar di Jakarta. Namun biasanya penyebab utama tawuran adalah adanya singgungan antar pelajar, seperti saling ejek, saling hina, dan mengaku paling menguasai wilayah yang dilalui pelajar dari sekolah lain.
-
Bagaimana cara Polres Jakpus mencegah tawuran pelajar? 'Patroli Polres maupun Polsek jajaran akan dikerahkan untuk mengantisipasi adanya konvoi remaja yang menggunakan sepeda motor yang dapat mengakibatkan kemacetan dan ketakutan warga yang sedang melintas di jalan raya. Dengan adanya Patroli secara rutin masyarakat merasa aman dan nyaman diperjalanan maupun di rumah,' papar dia.
-
Kenapa muda-mudi terjaring razia? Petugas juga memergoki pemuda bersama 2 orang wanita dalam satu kamar.
"Begitu kita dateng mereka bubar, terus senjatanya ditinggal. Senjata tajam ada sembilan bilah sajam, tapi bubar lari semua," ujar dia.
Polisi Buru Pelaku
Polisi saat ini memburu para pelaku tawuran tersebut. Perburuan dilakukan setelah polisi mengamankan sembilan senjata tajam.
"Sementara belum (ada yang diamanin). Iya tetap kita lakukan pencarian (pelaku tawuran)," tegasnya.
Meski sempat adanya tawuran tersebut, Guruh memastikan jika di wilayah hukumnya itu secara keseleruhan berjalan kondusif dan aman saat pergantian malam tahun.
"(Untuk wilayah Jakut secara keseluruhan saat pergantian tahun) Aman, enggak ada apa-apa. Enggak ada (masyarakat melanggar) tertib tadi malem," tutupnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Video tersebut beredar di media sosial, terlihat para kelompok remaja dari dua kubu saling lempar
Baca SelengkapnyaEnam remaja di Jakarta Barat rayakan tahun baru di kantor polisi
Baca Selengkapnya"Jadi awal mulanya dari ledek-ledekan tentang pemuda," kata Kapolsek Palmerah, Kompol Sugiran
Baca SelengkapnyaSejauh ini motif tawuran diduga akibat saling ejek di media sosial.
Baca SelengkapnyaTidak ada yang diamankan dari aksi tawuran tersebut karena adanya perlawanan dari para pelaku.
Baca SelengkapnyaGara-Gara Kegiatan Bangunkan Sahur, Seratusan Remaja di Ciputat Tawuran Bawa Parang & Pedang, Brimob Sampai Turun Tangan
Baca SelengkapnyaSebanyak 60 remaja berkumpul di Jalan Cipendawa di bedeng atau gubuk di depan perusahaan semen di Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (21/9).
Baca SelengkapnyaDSS (18) kini masih menjalani proses penyambungan tangan di RS Polri.
Baca SelengkapnyaTawuran yang melibatkan antardua kelompok kembali memakan korban.
Baca SelengkapnyaTerkait kejadian ini, Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Selatan berhasil mengamankan lima orang.
Baca SelengkapnyaDari tangan ketujuh remaja itu, petugas berhasil menyita berbagai barang bukti
Baca SelengkapnyaDia mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya yang berada di sekitar jalur rel.
Baca Selengkapnya