Waspada, perampok bermodus ngamen incar mobil dengan kaca terbuka
Merdeka.com - Aksi perampokan jalanan semakin mengkhawatirkan. Para penjahat tak lagi beraksi di malam hari, siang dengan kondisi jalan sangat ramai tak mengendurkan niat mereka untuk bertindak kriminal.
Akun Facebook Property Singkawang mengungkapkan, kejahatan jalanan ini mengincar para pengendara mobil yang melintas di Jalan Jembatan dua dan tiga, Jakarta Barat. Modusnya adalah dengan berpura-pura mengamen dan langsung merampok saat kaca jendela dibuka.
Para perampok tersebut terdiri atas enam pemuda. Mereka disinyalir sering mangkal di bawah jembatan layang.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana para pencopet di Bandung beraksi? Mereka akan menyasar korban yang dianggap lengah dan memiliki barang berharga.
-
Bagaimana cara pelaku melancarkan aksinya? Untuk memuluskan aksinya, NUG, HS, dan DK melakukan panggilan darurat ke Mako Damkar Induk Sleman.
-
Di mana perampokan terjadi? Toko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
"Waspadalah para pengemudi mobil yang melewati jalan Jembatan 2 dan Jembatan 3, Jakarta Barat. Perampok berpura-pura menjadi pengamen jalanan memeras dan merampok mobil yang kacanya dalam keadaan terbuka sembari menggunakan pisau belati mengancam korbannya. Mereka sering kelihatan mangkal di bawah jembatan layang. Mereka berjumlah kurang lebih enam pemuda dengan usia kisaran 20 tahun-30 tahunan," demikian dikutip dari akun Facebook Property Singkawang.
Bagi anda yang melintas di kawasan ini agar berhati-hati agar tak menjadi korbannya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto menilai pentingnya peran masyarakat dalam membasmi peredaran senjata api ilegal.
Baca SelengkapnyaBiasanya, para pelaku menggunakan modus pecah kaca mobil saat beraksi.
Baca SelengkapnyaViral pengendara mobil mengacungkan senjata tajam ke pengendara lainnya.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan video amatir yang direkam oleh pengendara mobil lainnya, terlihat seorang pria mengenakan kaos gelap mencuri spion mobil itu secara paksa.
Baca SelengkapnyaSi maling tampak panik karena gagal mencuri motor. Dia lantas menodongkan benda berbentuk pistol ke arah warga.
Baca SelengkapnyaWarga yang mengancam dengan menggunakan sajam itu atau pelaku bernama Imanuel Lere Mawo (24) asal Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT)
Baca SelengkapnyaPolisi mendalami pria berlagak koboi di Mampang Selatan terlibat kejahatan lain.
Baca SelengkapnyaHasil olah TKP dilakukan polisi menemukan selongsong peluru diduga dari senjata api dimuntahkan pelaku di lokasi.
Baca SelengkapnyaAsep mengaku sempat dipukul dan dikeroyok pelaku yang saat itu juga meminta uangnya.
Baca SelengkapnyaKorban mengabadikan detik-detik terduga pelaku menodongkan benda mirip pistol dari dalam mobil Yaris.
Baca SelengkapnyaPelaku mencuri saat mobil dinas sedang terparkir menunggu personel Satgas Damai Cartenz
Baca SelengkapnyaDipergoki Pemilik Rumah, Komplotan Maling di Bekasi Letuskan Senjata
Baca Selengkapnya