WNA Iran Coba Selundupkan 264 Kilogram Sabu Cair dengan Dicampur Bensin
Merdeka.com - Warga Negara Iran berinisial NB (33) membawa narkotika jenis sabu cair, sebanyak 264,73 kilogram yang jika diolah menjadi 750 kilogram sabu kristal. Untuk mengelabui petugas, dia menambahkan bensin di dalam dirigen sabu cair.
"Untuk mengelabui apabila operasi di laut pada saat pemeriksaan kapal laut mereka mencampur liquid ini dengan bensin. Jadi apabila ada pemeriksaan begitu dibuka isinya bensin," kata Dir Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa kepada wartawan, Kamis (11/5).
Namun, bensin hanya dicampur sedikit agar bau tercium lebih dominan.
-
Bagaimana cara sabu diselundupkan? 'Awalnya kami menemukan adanya temuan narkotika jenis sabu sebanyak 2 paket sedang dengan berat kotor 202 gram yang dikirim lewat kargo bandara dengan modus ekspedisi helm,' ujar Kasat Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Manapar Situmeang kepada merdeka.com Senin (20/5).
-
Di mana sabu ditemukan? “Jadi pada tanggal 5 Agustus anggota berhasil mengamankan salah satu tersangka yang menyimpan sabu di plafon sekolah dasar di Kota Jambi.“
-
Apa jenis narkoba yang diselundupkan? 'Awalnya kami menemukan adanya temuan narkotika jenis sabu sebanyak 2 paket sedang dengan berat kotor 202 gram yang dikirim lewat kargo bandara dengan modus ekspedisi helm,' ujar Kasat Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Manapar Situmeang kepada merdeka.com Senin (20/5).
-
Bagaimana cara musnahkan sabu di Bontang? Pemusnahan barang bukti pun dilakukan dengan cara beragam. Untuk barang bukti narkoba jenis sabu, terlebih dulu dihancurkan kemudian dilarutkan ke dalam air. Larutan air kemudian dibuang.
-
Dimana sabu itu dikirim? Kemudian, polisi menelusuri alamat pengiriman sabu yang dikirim lewat gudang kargo Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Ternyata, paket sabu itu tujuannya ke kantor J&T Masamba yang beralamat di Jalan Lapapa Kelurahan Bone Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Kenapa kendaraan unik mengisi bensin di SPBU? Keberadaan sederet kendaraan nyeleneh ini tentu menarik perhatian pengendara lain yang sedang mengantre di SPBU.
"Dicampurnya tuh bukan dicampur semua, dicampur sedikit aja supaya baunya bau bensin. Bukan dicampur secara global, dikit saja. Supaya wah ini bensin karena bau bensin menyengat daripada wangi sabu," ujarnya.
Modus penambahan bensin ke dalam dirigen sabu cair merupakan modus baru. Modus ini agar setelah tiba di darat, sabu cair tersebut bisa langsung dikristalkan.
"Jadi ini modus baru dari jaringan ini untuk mengelabui petugas, liquid ini dicampur dengan bensin dan nantinya apabila sudah di darat ketemu masanya akan dikristalkan seperti yang disampaikan pa direktur tadi bahwa nanti dari 264 kg sabu cair nanti diekstrak jadi 750 kg sabu kristal," ujar Mukti.
Sebelumnya, Mukti mengakui pengungkapan kasus narkoba jaringan Iran bukanlah yang pertama kali, ditambah modus jaringan kali ini menjadi modus baru.
"Jaringan Iran ini sudah kita lakukan pengungkapan kasus bukan yang pertama kali ini jadi jaringannya sangat masif bahwa beberapa kali informasi Iran sudah terjadi penangkapan. Jadi selama ini kita mengungkap jaringan Iran rata2 sabu itu udah bentuk kristal dan dikemas dalam bentuk mangkok land," kata Mukti.
Reporter Magang: Alya Fathinah
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terungkapnya kasus ini merupakan hasil kerja sama atau joint investigation yang dilakukan bersama dengan Polres Pelabuhan Tanjung Priok.
Baca SelengkapnyaDirtipid Narkoba Bareskrim Brigjen Mukti Juharsa mengungkap modus baru penyelundup narkoba di wilayah Kalimatan Utara.
Baca SelengkapnyaPelaku merupakan calon penumpang Kapal Bukit Raya yang hendak pergi ke Jakarta
Baca SelengkapnyaPenggerebekan dilakukan kepolisian setelah mendapat informasi pengiriman narkoba melalui ekspedisi.
Baca SelengkapnyaPelaku memanfaatkan momen lebaran karena berupaya menyamar sebagai pemudik untuk mengelabui polisi.
Baca SelengkapnyaAdapun barang bukti puluhan kilogram ganja ini diketahui dikirim dari Aceh dengan tujuan Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan ini digagalkan Bea Cukai dan Bareskrim Polri
Baca SelengkapnyaModus operandi Ibra Azhari membeli barang haram narkoba dari tangan pelaku ADR.
Baca SelengkapnyaUntuk mengelabui petugas, pengirim menyimpan sabu dan ekstasi di bawah kandang ayam.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan narkoba tersebut masuk melalui jalur laut Aceh
Baca SelengkapnyaBahkan, sebagian sabu lainnya diselipkan di celana dalam bagian bokong
Baca SelengkapnyaRatusan kilogram narkoba jenis sabu hendak diselundupkan melalui perairan Kepulauan Riau
Baca Selengkapnya