15 Guru di Sragen Positif COVID-19 karena Abaikan Prokes, Ini Reaksi Ganjar Pranowo
Merdeka.com - Kasus COVID-19 di Jawa Tengah terus mengalami peningkatan. Salah satu wilayah yang menjadi zona merah penularan adalah Kabupaten Sragen. Di sana, ada 15 guru yang terkonfirmasi COVID-19.
Hal itulah yang membuat Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meninjau kondisi para guru tersebut. Dalam kunjungan itu, Ganjar bertanya pada salah seorang guru kenapa dia bisa tertular COVID-19.
“Jadi ibu ketularannya dari mana?” tanya Ganjar dikutip dari kanal YouTube pribadinya.“Dari suaminya teman,” jawab salah seorang ibu guru.
-
Dimana kasus HIV terbanyak di Jawa Tengah? Dari ribuan kasus temuan HIV di Jateng itu, kasus terbanyak berada di Kota Semarang yang mencapai 331 kasus dengan penderita temuan paling banyak pada laki-laki.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa yang paling banyak terdampak HIV di Semarang? Dari ribuan kasus temuan HIV di Jateng itu, kasus terbanyak berada di Kota Semarang yang mencapai 331 kasus dengan penderita temuan paling banyak pada laki-laki.
-
Kenapa penderita TBC di Cianjur meningkat? Berdasarkan catatannya, kasus TBC di Kabupaten Cianjur pada 2021 sebanyak 4.643, lalu di 2022 menjadi 7.107 dan di 2023 per Januari sampai Juli terdapat 3.403 kasus.
-
Apa yang viral di Jawa Timur? Viral Momen Murid Pindah Sekolah Ditangisi Teman Sekelas, Kisah di Baliknya Bikin Haru
Mulai dari sinilah sang ibu guru mulai bercerita bagaimana dia bisa terkena COVID-19. Berikut selengkapnya:
Tertular di Kegiatan Sekolah
©YouTube/Ganjar Pranowo
Ibu guru itu bercerita, pada awalnya dia bersama rekan guru yang lain mengikuti kegiatan peringatan Hari Lahir Pancasila. Waktu itu, mereka menggunakan baju adat dan di satu momen mereka menyempatkan diri untuk berfoto bersama. Saat itulah mereka pada lepas masker.
“Jadi suami teman saya itu positif, terus selang berapa hari teman saya juga positif. Dan setelah Hari Lahir Pancasila itu, kami semua tes swab, dan ada 13 rekan guru yang positif,” kata ibu guru itu.
Menyadari Kesalahan
©YouTube/Ganjar Pranowo
Kepada Ganjar, guru itu mengaku menyadari kesalahannya. Padahal selama ini, dia dan rekan-rekan guru yang lain selalu ketat dalam menjalankan protokol kesehatan. Namun pada satu kesempatan, mereka membuka masker untuk berfoto bersama. Dari sanalah, menurut keterangan guru itu, penularan COVID-19 berasal.
“Satu kali kesalahan ternyata akibatnya panjang. Dan itu kami sadari itu. Padahal selain itu prokes kami ketat. Cuma sekali itu, kok,” ujar sang guru kepada Ganjar.
Pesan Ganjar pada Pasien COVID-19
©YouTube/Ganjar Pranowo
Dalam kesempatan itu, Ganjar Pranowo menyempatkan diri untuk memberi pesan kepada pasien COVID-19 yang diisolasi di Technopark Sragen.
Ganjar memohon kesediaan para pasien COVID-19 itu untuk mendonorkan plasma konvalesen-nya ketika sudah sembuh nanti.
“Jadi di dalam tubuh jenengan sudah ada imunitas. Itu kalau disedot, dikasih orang lain yang sakit, Insya Allah bisa sembuh,” kata Ganjar pada para pasien COVID-19 yang diisolasi itu, dikutip dari kanal YouTube pribadinya. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaAkibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.
Baca SelengkapnyaAkibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaGanjar berkunjung ke Wonogiri untuk mengecek sejumlah lokasi yang terdampak gempa Bantul.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaPungutan atau infak pembangunan musala itu dilakukan pada tahun 2022. Dari total 534 siswa, 460 di antaranya sudah membayar.
Baca SelengkapnyaKasus ini bermula dari salah satu pelajar yang belum sembuh total dari cacar air masuk sekolah
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaSejumlah wilayah di Jawa Tengah (Jateng) dilanda kekeringan. Kondisi terparah terjadi di Kabupaten Grobogan dengan 99 desa yang kini kekurangan air.
Baca Selengkapnya