Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

30 Seniman dari 6 Negara Gelar Pertunjukan Boneka di Sleman, Begini Penampilannya

30 Seniman dari 6 Negara Gelar Pertunjukan Boneka di Sleman, Begini Penampilannya Pesta Boneka Desa Kelor. ©Instagram/@desa_wisata_kelor_jogja

Merdeka.com - Pada Selasa (4/10), sebanyak 30 seniman yang berasal dari enam berbeda datang ke Desa Wisata Kelor, Bangunkerto, Turi, Sleman. Mereka datang dalam rangka acara “Pesta Boneka” Pappermoon Puppet Festival. Kedatangan para seniman itupun disambut oleh Kepala Dinas dari Pemkab Sleman.

“Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman memberikan apresiasi dan terima kasih kepada panitia Pesta Boneka dan artis yang telah mengalokasikan waktu untuk berkunjung dan melakukan pertunjukan di Desa Wisata Kelor,” kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Ishadi Zayid, dikutip dari ANTARA.

Berikut selengkapnya:

Tingkatkan Citra Sleman

pesta boneka desa kelor

©Instagram/@desa_wisata_kelor_jogja

Ishadi mengatakan, sebanyak 30 seniman yang hadir berasal dari enam negara yaitu Amerika Serikat, Singapura, Belanda, Thailand, Malaysia, dan Indonesia. Ia berharap kedatangan para seniman itu dapat meningkatkan citra pariwisata Kabupaten Sleman.Selain itu, ia juga berharap acara ini dapat menjadi upaya dalam mengenalkan desa wisata yang ada di Sleman dengan ciri khas dan keunikannya tersendiri.

“Harapannya mereka dapat turut serta mempromosikan destinasi wisata di Kabupaten Sleman kepada sanak saudara dan komunitas seniman pesta boneka itu di seluruh dunia,” kata Ishadi.

Peserta Antusias

pesta boneka desa kelor

©Instagram/@desa_wisata_kelor_jogja

Ishadi mengatakan, para peserta sangat antusias mengikuti acara itu. Apalagi mereka disuguhkan oleh suasana pedesaan yang masih alami.

Selain itu, para peserta juga diajak untuk memetik salak segar di kebun setempat serta mengikuti kegiatan lain di antaranya membuat anyaman dari daun kelapa muda berbentuk ikan, keris, terompet, walang, dan membuat anyaman kuda dari daun salak.

“Kegiatan yang lain adalah memasak yang diikuti oleh seniman dari Belanda, Thailand, dan Singapura, bersama dengan ibu-ibu Desa Wisata Kelor,” kata Ishadi.

Mini Teater Boneka

pesta boneka desa kelor

©Instagram/@desa_wisata_kelor_jogja

Dalam acara itu, para seniman menampilkan pertunjukan mini teater boneka. Beberapa cerita yang dibawakan antara lain “Lima Bersaudara” oleh Aio dari Jakarta, lalu “Drive Alone” yang dibawakan Michel dari Singapura.

Ada pula cerita “The Unfolding” yang dibawakan Margarita Blues Production dari Amerika Serikat, “Tak Berjudul” oleh Thalenso dari Thailand, dan masih banyak lagi.

Hingga akhirnya acara itu ditutup oleh penampilan Flashmob Jathilan oleh semua peserta, siswa-siswi SMP/SD dan masyarakat setepat dengan menggunakan daun salak dan anyaman kuda. (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Usung Tema Unik hingga dimeriahkan Ratusan Kelompok Seni, Begini Kemeriahan Festival Lima Gunung 2024
Usung Tema Unik hingga dimeriahkan Ratusan Kelompok Seni, Begini Kemeriahan Festival Lima Gunung 2024

Pada tahun ini, para seniman dari Komunitas Lima Gunung mengusung tema Wolak Waliking Zaman Kelakone.

Baca Selengkapnya
Gelar Pameran Potensi Daerah, Begini Cara Pemkab Sleman Tingkatkan Daya Saing Masyarakat
Gelar Pameran Potensi Daerah, Begini Cara Pemkab Sleman Tingkatkan Daya Saing Masyarakat

Gelar Pameran Potensi Daerah, Begini Cara Pemkab Sleman Tingkatkan Daya Saing Masyarakat

Baca Selengkapnya
Keseruan Festival Upacara Adat di Sleman, Tonjolkan Nilai-Nilai Adiluhung Budaya Lokal
Keseruan Festival Upacara Adat di Sleman, Tonjolkan Nilai-Nilai Adiluhung Budaya Lokal

Kegiatan ini diharapkan mampu mendorong masyarakat mengenal lebih jauh upacara adat dari setiap daerah yang ada di Sleman.

Baca Selengkapnya
Deretan Artis dan Musisi yang Akan Tampil di Pagelaran Sabang-Merauke 2023, Ada Isyana Sarasvati
Deretan Artis dan Musisi yang Akan Tampil di Pagelaran Sabang-Merauke 2023, Ada Isyana Sarasvati

Pagelaran Sabang-Merauke 2023 mengusung konsep yang lebih baru dan megah.

Baca Selengkapnya
Melihat Warna-Warni Tradisi dan Budaya Banyuwangi dalam Festival Kuwung
Melihat Warna-Warni Tradisi dan Budaya Banyuwangi dalam Festival Kuwung

Festival Kuwung yang masuk dalam agenda Banyuwangi Festival 2024 ini disambut antusias oleh ribuan warga.

Baca Selengkapnya
Balon Udara Warna Warni Penuhi Langit Pekalongan
Balon Udara Warna Warni Penuhi Langit Pekalongan

Puluhan balon udara dilepas berubah menjadi kanvas berwarna - warni menghiasi langit.

Baca Selengkapnya
Kabupaten Paser Berhasil Raih Juara Satu Lomba Band Kreasi dan Vokalis Terbaik di Kemilau Kaltim Fest 2024
Kabupaten Paser Berhasil Raih Juara Satu Lomba Band Kreasi dan Vokalis Terbaik di Kemilau Kaltim Fest 2024

Kabupaten Paser melalui Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata turut serta dalam Kemilau Kaltim Fest 2024

Baca Selengkapnya
Keseruan Festival Layang-Layang di Bantul, Hiasi Langit Pantai Parangkusumo
Keseruan Festival Layang-Layang di Bantul, Hiasi Langit Pantai Parangkusumo

Tak hanya dari Indonesia, peserta festival ini juga datang dari luar negeri.

Baca Selengkapnya
Sambut BEC, Pameran UMKM Creative Expo Mulai Dibuka
Sambut BEC, Pameran UMKM Creative Expo Mulai Dibuka

Parade Kolosal Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) 2024 akan digelar besok, Sabtu 13 Juli 2024.

Baca Selengkapnya
Tampilkan Sisik Melik Potensi Desa, Banyuwangi Ethno Carnival 2024 Pukau Ribuan Mata
Tampilkan Sisik Melik Potensi Desa, Banyuwangi Ethno Carnival 2024 Pukau Ribuan Mata

Parade fesyen kontemporer Banyuwangi Etno Carnival (BEC) 2024 kembali digelar dengan spektakuler.

Baca Selengkapnya
Dukung Kemajuan UMKM, Pj Wali Kota Tarakan Hadiri Pameran Dagang Bangayo Gusher
Dukung Kemajuan UMKM, Pj Wali Kota Tarakan Hadiri Pameran Dagang Bangayo Gusher

Pameran ini juga menampilkan berbagai kuliner nusantara, jajanan jalanan atau street food yang memang tidak dijual pada umumnya.

Baca Selengkapnya
Mengenal Festival Bhumi Atsanti di Magelang, Kolaborasi Seniman Lintas Daerah Ajak Kepedulian Masyarakat Terhadap Isu Lingkungan
Mengenal Festival Bhumi Atsanti di Magelang, Kolaborasi Seniman Lintas Daerah Ajak Kepedulian Masyarakat Terhadap Isu Lingkungan

Tercatat ada 350 seniman dari 18 kelompok kesenian yang terlibat dalam acara itu.

Baca Selengkapnya