5 Makanan Sehat Pengganti Nasi untuk Buka Puasa, Enak dan Bergizi Tinggi
Merdeka.com - Nasi merupakan makanan pokok yang selalu dikonsumsi dan jarang terlewatkan, khususnya bagi masyarakat Indonesia. Bahkan sebagian besar masyarakat Indonesia menjadikan nasi sebagai konsumsi wajib setiap pagi, siang, dan malam. Lebih dari itu, muncul anggapan bahwa jika seseorang belum makan nasi berarti dia belum sepenuhnya makan.
Anggapan tersebut memang terdengar lucu, namun harus diakui konsumsi nasi merupakan salah satu cara efektif untuk menambah energi sehari-hari. Pasalnya, nasi merupakan bahan makanan yang mengandung karbohidrat tinggi. Kandungan inilah yang membantu tubuh untuk mencukupi cadangan energi dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
Terlebih lagi di bulan puasa seperti ini. Konsumsi nasi di waktu sahur memang bisa menjadi bekal energi untuk menjalankan ibadah puasa selama sehari penuh. Begitu pula pada waktu berbuka, konsumsi nasi juga dibutuhkan untuk mengembalikan energi yang hilang selama berpuasa. Namun, hal ini cukup menjadi masalah bagi sebagian orang yang sedang menjalankan diet ketat untuk menurunkan berat badan.
-
Apa saja alternatif nasi untuk diet? Beberapa alternatif nasi yang cocok untuk program diet antara lain quinoa, nasi kembang kol, barley, ubi jalar, lentil, mie zucchini, dan chickpeas. Makanan-makanan ini tidak hanya rendah kalori, tetapi juga kaya akan serat dan nutrisi, sehingga dapat membantu menjaga kesehatan tubuh.
-
Gimana cara mendapatkan nutrisi selama Ramadan? Selama menjalani puasa, sangat penting untuk memastikan bahwa pola makan tetap seimbang dan mencakup semua nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh, termasuk karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.
-
Apa saja menu diet puasa yang cocok untuk sahur? Berikut kumpulan resep menu diet puasa Ramadhan yang cocok buat sahur dan buka puasa.
-
Gimana caranya makan saat puasa Ramadan biar sehat & turun berat badan? Mengatur pola makan yang tepat saat menjalani puasa Ramadan bisa menjadi langkah tepat dalam menurunkan berat badan.
-
Kenapa menu diet ini cocok untuk puasa? Tidak perlu khawatir bagi kalian yang sedang menjalankan program diet. Ada berbagai resep menu diet puasa Ramadhan yang bisa diterapkan selama berpuasa. Bahkan, resep menu diet puasa Ramadhan ini sangat cocok untuk sahur dan berbuka puasa.
-
Apa saja sumber karbohidrat pengganti nasi? Sejumlah bahan pangan lokal sebenarnya merupakan sumber karbohidrat yang tak kalah baik atau bahkan lebih baik dari nasi.
Adanya program diet yang dijalankan, tentunya sebagian orang akan mencari alternatif lain untuk bisa menjalankan diet selama berpuasa tanpa mengesampingkan kebutuhan energi tubuh. Dalam hal ini, sebenarnya terdapat beberapa makanan sehat pengganti nasi yang bisa dikonsumsi untuk mencukupi energi tubuh.
Dilansir dari Bola.com, berikut beberapa makanan sehat pengganti nasi untuk buka puasa yang bisa Anda pilih.
Singkong
©Pixabay/Brett_Hondow
Makan sehat pengganti nasi untuk buka yang pertama adalah singkong. Singkong memang dikenal sebagai jenis buah yang mengandung karbohidrat tinggi. Kandungan ini sangat efektif untuk menambah atau mengembalikan energi tubuh yang hilang saat berpuasa. Hal ini menjadikan singkong sangat cocok dikonsumsi pada waktu berbuka sebagai pengganti nasi, khususnya bagi Anda yang sedang menjalankan program diet.
Bukan hanya dapat mengembalikan energi, konsumsi singkong juga dipercaya mengatasi dehidrasi, kelelahan, serta sepsis (infeksi darah). Meskipun begitu, perlu diperhatikan bahwa konsumsi singkong sebaiknya tidak dengan cara digoreng. Sebab cara ini dapat memberikan pengaruh pada lemak tubuh. Lebih baik singkong dikonsumsi dengan cara dikukus atau direbus.
Kentang
©Pixabay
Makanan pengganti nasi yang dapat dikonsumsi untuk buka puasa selanjutnya adalah kentang. Seperti halnya singkong, kentang dikenal sebagai salah satu jenis makanan dengan sumber karbohidrat tinggi. Selain karbohidrat, kentang juga mengandung pati resisten atau pati yang tidak dapat tercerna. Hal ini akan membuat tubuh merasa cepat kenyang sehingga bisa membantu mengontrol berat badan.
Tidak jauh berbeda dengan singkong, konsumsi kentang sebaiknya dilakukan dengan cara dikukus atau direbus. Sebab jika digoreng, bisa meningkatkan kadar lemak yang masuk ke dalam tubuh. Akibatnya berat badan akan semakin meningkat. Dalam hal ini, kentang bisa diolah menjadi sajian mashed potato yang lembut dan dikonsumsi dengan lauk lain yang cocok saat berbuka.
Jagung
shutterstock
Makanan sehat pengganti nasi selanjutnya juga bisa didapatkan dari konsumsi jagung. Bukan tanpa alasan, dalam konsumsi 100 gram biji jagung tubuh bisa memperoleh sekitar 86 kalori. Selain itu, jagung juga memiliki berbagai kandungan vitamin. Seperti vitamin B1, B3, B5, dan B9 atau folat. Bahkan dikatakan kandungan vitamin B dalam jagung mampu mencukupi 10 – 19 persen nilai harian yang harus dikonsumsi.
Selain vitamin B, jagung juga mengandung serat, magnesium, fosfor, serta vitamin C. Dalam hal ini, serat dapat berfungsi untuk membantu menurunkan dan mengontrol kolesterol jahat dalam tubuh. Bagi Anda yang tertarik, jagung bisa dikonsumsi dengan cara direbus atau dikukus. Rasa manis pada jagung membuatnya cocok untuk dikonsumsi secara langsung tanpa tambahan lauk.
Oatmeal
©Shutterstock
Selain jagung, makanan sehat pengganti nasi lainnya juga bisa didapat dari oatmeal. Makanan yang satu ini juga mempunyai kandungan serat alami yang baik untuk tubuh. Bahkan dikatakan, serat alami oatmeal dapat membantu perut kenyang lebih lama, menurunkan kadar kolesterol dalam darah, serta dapat mengontrol kadar gula darah.
Oatmeal dapat diolah menjadi berbagai macam sajian, misalnya bubur oatmeal dengan tambahan buah dan topping lainnya. Selain itu, oatmeal juga cocok disajikan dalam sajian makanan asin dengan tambahan ikan atau ayam. Tentunya hal ini bisa disesuaikan dengan selera masing-masing. Bagi Anda yang sedang menjalankan program diet saat puasa, konsumsi oatmeal ini bisa menjadi salah satu pilihan yang tepat.
Beras Merah
©iStock
Makanan sehat pengganti nasi selanjutnya adalah beras merah. Meskipun sama-sama berasal dari beras, namun beras merah mempunyai kandungan serat yang lebih tinggi dibandingkan beras putih. Kandungan serat dalam beras merah merupakan sumber karbohidrat kompleks dengan indeks glikemik rendah, serta kaya vitamin B6, zinc, dan zat besi.
Selain itu, beras merah juga memiliki kandungan gula yang lebih rendah, sehingga dapat membantu mengendalikan kadar gula darah dalam tubuh. Beras merah juga mampu memberikan efek kenyang lebih lama sehingga perut tidak cepat lapar dan konsumsi makanan berlebihan. Lebih dari itu, beras merah mengandung antioksidan antosianin yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh. (mdk/ayi)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Biar tetap lancar diet selama puasa, yuk kenali sumber karbohidrat selain nasi putih ini!
Baca SelengkapnyaMakanan yang baik dikonsumsi saat buka puasa adalah makanan yang dapat memberikan energi cepat, mudah dicerna, dan kaya akan nutrisi penting.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 8 ide menu buka puasa sehat yang baik untuk tubuh, tanpa ada gorengan dan makanan tinggi gula lainnya.
Baca SelengkapnyaSaat menjalankan ibadah puasa, penting untuk memilih makanan yang tepat saat sahur agar energi terjaga & rasa lapar tidak terlalu dirasakan hingga waktu berbuka
Baca SelengkapnyaBerikut resep pengganti nasi sebagai karbohidrat yang rendah kalori dan banyak nutrisi.
Baca SelengkapnyaMakan dengan nasi memang nikmat. Tapi, banyak orang kini mulai mencari penggantinya yang memiliki profil nutrisi lebih baik untuk kesehatan mereka.
Baca SelengkapnyaMemaksimalkan energi dalam tubuh membutuhkan pola makan yang holistik. Yuk, simak jenis-jenis makanan yang bisa memaksimalkan energi tubuh ini!
Baca SelengkapnyaMemastikan asupan protein yang cukup saat berbuka puasa adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi selama bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaTujuh pilihan menu diet yang sehat, praktis, dan menggugah selera tanpa nasi. Sangat ideal untuk hari-hari padat atau untuk menjaga pola makan yang sehat.
Baca SelengkapnyaPada saat berpuasa, kita membatasi konsumsi makanan di siang hari, namun kondisi ini bisa membuat jadi berlebih asupan kalori saat makan.
Baca SelengkapnyaIndonesia sebenarnya memiliki sangat banyak sumber karbohidrat yang tidak kalah dari nasi. Ketahui sejumlah alternatif pangan yang bisa menjadi pengganti nasi.
Baca SelengkapnyaBuah dan sayur menjadi kunci utama dalam memastikan tubuh kita mendapatkan nutrisi yang cukup selama menjalankan ibadah puasa.
Baca Selengkapnya