8 Potret Nadhira Afifa, WNI Pembaca Pidato Wisuda Online Harvard University

Merdeka.com - Sampai saat ini pandemi virus Corona masih mempunyai banyak pengaruh ke segala aspek kehidupan. Termasuk dalam aspek pendidikan yang bisa membuat kebiasaan baru, seperti halnya melakukan wisuda secara online untuk merayakan kelulusan.

Bahkan kampus populer di dunia, Harvard University yang berada di Massachusetts, Amerika Serikat juga melakukan wisudanya menggunakan teknologi daring. Hal lain yang menarik dari wisuda tersebut bukanlah cara melakukannya saja, namun ada sosok perempuan yang menjadi sorotan. Perempuan pembaca pidato tersebut mewakili angkatannya di perhelatan wisuda tersebut.

Sosok itu adalah Nadhira Nuraini Afifa. Ia adalah perempuan yang berhasil lulus meraih gelar magister dan sangat menginspirasi. Bagaimana potret-potret Nadhira yang belum diketahui banyak orang ini? Simak!

1. Magister Kesehatan Masyarakat

Instagram - Nadhira Afifa

Nadhira Afifa merupakan perempuan berdarah Indonesia yang berhasil menyelesaikan pendidikan magister kesehatan masyarakat di Harvard T.H. Chan School of Public Health. Setelah berhasil menyelesaikan beberapa rangkaian seleksi, akhirnya Nadhira dipercaya untuk berpidato di wisuda online Harvard pada 28 Mei 2020 lalu.

"Selamat sore semuanya. Salam untuk Dekan Williams, staf pengajar, staf dan alumni serta kepada lulusan 2020, selamat!" ujar Nadhira seperti informasi yang dilansir dari Dreams.co.id.

2. Usia Muda

Instagram - Nadhira Afifa

Ternyata, Nadhira baru saja merayakan ulang tahun yang ke-25 pada pertengahan Maret lalu. Walau tidak bisa merayakan ulang tahun bersama keluarganya di Indonesia, Nadhira merayakan ulang tahunnya bersama teman-teman yang sudah dianggap seperti keluarganya di Boston, Amerika Serikat.

"Turning 25 today! Incredibly blessed to have a second family in Boston.. Thank you my love(s)," tulis Nadhira di akun Instagram pribadinya.

3. Perhelatan Internasional

Instagram - Nadhira Afifa

Luar biasanya, tidak hanya berprestasi di dunia pendidikan saja, ternyata di usianya yang masih muda Nadhira juga sering ikut dalam perhelatan internasional. Seperti dalam foto ini Nadhira ikut dalam The Uniterd Nations General Assembly (UNGA) salah satu pertemuan wajib para pejabat PBB yang beragendakan untuk membuat kebijakan dan pertemuan dari berbagai perwakilan PBB.

Di dalam pertemuan ini, mereka sedang membahas tentang perubahan iklim yang terjadi di bumi. Nadhira mengungkapkan, saat dirinya datang di pertemuan itu banyak solusi yang diberikan oleh banyak pemuda di dunia untuk mengatasi perubahan iklim yang sangat ekstrim di dunia.

"It feels amazing to sit in the room full of powerful and driven people - there are so many exciting solutions led by youth around the world and so many things we still have to do," tuturnya.

4. Bantu Tangani Pandemi

Instagram - Nadhira Afifa

Perannya menjadi dokter dan ahli dalam kesehatan masyarakat, Nadhira juga menjalankan praktik dokter di rumah sakit secara paruh waktu. Sekarang ini Nadhira sedang membentuk untuk menangani pandemi di Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

Belum lama ini, Nadhira dan timnya melakukan kerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta untuk membuat sebuah inovasi bernama JakCLM. Sebuah aplikasi untuk telepon pintar yang bisa digunakan warga untuk mencari tahu kondisi kesehatan mereka berdasarkan gejala yang dialami dengan menggunakan perhitungan Covid-19 tanpa harus datang ke rumah sakit atau puskesmas.

“Kita pengen dengan PCR kita yang sangat terbatas jumlahnya, itu benar-benar ditujukan untuk orang-orang yang memang kemungkinan untuk positifnya itu tinggi jadi akan lebih efektif penggunaan PCR,” ujarnya.

5. Menjadi Tim Medis

Instagram - Nadhira Afifa

Saat perhelatan pertandingan bulu tangkis Indonesian Open 2019 lalu, Nadhira juga sempat terjun menjadi tim medis yang bertugas di lapangan. Nadhira dan beberapa rekannya bekerja saat ada atlet yang cidera ketika pertandingan.

Walau pekerjaannya terlihat sedikit meneganggkan, Nadhira cukup senang dengan pekerjaannya itu. Apa lagi Nadhira bisa berfoto bersama para atlet-atlet bulu tangkis idolanya.

"Job terasik sih fix.. Panik dikit tiap ada atlet yg cedera karena cm dikasih waktu 90 detik buat nanganin di lapangan. Untungnya selalu dibimbing sama para sport med doctors/BWF ladies, dr. Carmen Jahja (my new idol!) + dr. Arinta. Dan hrs menahan diri yg norak ini buat ga foto2 terus sm atlet yg seliweran dmn2," tulis Nadhira di akun Instagram pribadinya.

6. Menggemari K-Pop

Instagram - Nadhira Afifa

Seperti kebanyakan remaja-remaja lainnya, Nadhira juga menggemari gelombang budaya K-Pop yang sedang naik daun. Seperti pada foto ini, Nadhira berfoto bersama Nichkhun idolanya.

Ternyata, dilihat dari komentar di akun Instagram pribadinya, banyak yang iri saat Nadhira bisa berfoto dengan artis Korea tersebut. Namun ternyata, sosok itu adalah sebuah lilin yang dipajang di museum Madame Tussaus di Singapura.

7. Sudah Bersuami

Instagram - Nadhira Afifa

Tak banyak yang tahu, ternyata dokter muda berprestasi ini sudah mempunyai suami. Nadhira sudah melangsungkan pernikahannya dengan adat minang pada 2018 lalu.

Sudah berselang dua tahun sejak pernikahan mereka, namun belum terlihat tanda-tanda bahwa Nadhira akan mempunyai momongan.

8. Sempat Takut Islamofobia Karena Berhijab

Instagram - Nadhira Afifa

Hal ini dirasakan Nadhira saat dirinya pertama kali berada di Boston. Ketakutan itu dirasakan Nadhira, karena dirinya banyak mengetahui bahwa kejadian fenomena Islamofobia di Amerika Serikat yang sering berujung dengan kejadian tidak menyenangkan.

"Bahkan dengan hanya mengenakan jilbab saya sudah membuat identitas saya jelas tanpa perlu memberi tahu siapa pun apa yang saya percayai. Saya telah melihat banyak berita tentang Islamofobia dan itu membuat saya khawatir," ujarnya.

Apalagi saat melewati momen pertama kali berkuliah, perempuan asal Sumatera itu sering menyantap makan siangnya di toilet. Bahkan Nadhira juga sering gugup saat ingin berbicara dengan orang di sekitarnya.

"Saya makan siang di kamar mandi dengan kaki di dudukan toilet, jadi tidak ada yang tahu bahwa saya ada di sana. Saya sangat gugup karena harus melakukan obrolan ringan," ungkap Nadhira. (mdk/dem)