Antisipasi Mudik Lebaran 2021, Begini Skenario Ganjar Pranowo
Merdeka.com - Menjelang datangnya mudik lebaran 2021, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengadakan rapat koordinasi Ramadan dan Idulfitri bersama Mendagri, Menag, Panglima TNI, Kapolri, Jaksa Agung, Kepala BIN, serta Gubernur di seluruh Indonesia.
Dalam rapat itu, dia memaparkan persiapan untuk mengantisipasi mudik lebaran yang sudah resmi dilarang pemerintah. Dibantu jajaran Polda Jateng, Ganjar menerangkan bahwa pihaknya akan menyiapkan personel untuk menjaga rest area di beberapa titik perbatasan.
“Kami menerjemahkan dengan sangat detail, teman-teman dari Polda sudah menyiapkan itu maka nanti kita akan dukung,” kata Ganjar dikutip dari Jatengprov.go.id pada Senin (12/4). Berikut selengkapnya:
-
Bagaimana persiapan Polda Jateng untuk Pemilu 2024? Polda Jateng akan berkoordinasi lintas sektoral, mulai dari pengawalan logistik pemilu, pengamanan pelaksanaan, hingga penempatan personel di tiap tempat pemungutan suara (TPS). Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan, kini pihaknya tengah melakukan koordinasi guna menempatkan tiap personel di 117.000 TPS yang ada di Jawa Tengah.
-
Kapan Korlantas Polri akan gelar rapat koordinasi mudik? 'Dari Polri untuk kesiapan pengelolaan arus lalu lintas kemarin, kami sudah mempersiapkan dengan berbagai kegiatan yang resminya pada tanggal 25 akan diadakan rakor rapat koordinasi lintas sektoral terkait dengan menggelar Operasi Ketupat tahun 2024,' katanya.
-
Apa yang dilakukan Polri untuk persiapan mudik 2024? Menjelang pelaksanaan Operasi, Polri akan menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan kementerian dan lembaga terkait pada tanggal 25 Maret. 'Dari Polri untuk kesiapan pengelolaan arus lalu lintas kemarin, kami sudah mempersiapkan dengan berbagai kegiatan yang resminya pada tanggal 25 akan diadakan rakor rapat koordinasi lintas sektoral terkait dengan menggelar Operasi Ketupat tahun 2024,' katanya.
-
Apa ancaman bagi pemudik di Jateng menjelang lebaran? Namun di saat momen-momen pulang ke kampung halaman itu, para pemudik dibayangi ancaman cuaca ekstrem, terutama di wilayah Jawa Tengah.
-
Siapa yang mengapresiasi kesiapan Polda Jateng? Kesiapan Polda Jateng dalam menyambut Pemilu 2024 ini mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Politikus NasDem tersebut menilai, penempatan personel kepolisian di tiap TPS dapat menjaga kondusifitas di lapangan.
-
Bagaimana Korlantas Polri siapkan mudik 2024? Selain itu, kata Slamet, polisi tidak hanya melakukan pengaturan lalu lintas arus mudik dan balik, tetapi pengamanan serta kesiapan rumah-rumah ibadah dan tempat wisata.
Pengawasan di Rest Area
©jatengprov.go.id
Ganjar menjelaskan, beberapa hal yang tengah disiapkan untuk mengantisipasi mudik lebaran antara lain dengan melakukan pengawasan yang ketat di beberapa titik perbatasan. Dia mengatakan bahwa pihak Polda Jateng telah menyiapkan anggotanya untuk siaga di seluruh rest area yang ada.
Nantinya, akan ada pos penyekatan di wilayah perbatasan Jateng-DIY, Jateng-Jatim, dan Jateng-Jabar. Dia pun telah meminta semua kepala daerah yang ada di Jateng untuk mendukung penyekatan ini.
“Mulai besok (Selasa, 13/4) polisi akan menunggui di seluruh rest area. Kita tunggu semuanya. Warning itu kita berikan sekarang sehingga masyarakat tahu ini serius kita jaga,” kata Ganjar.
Langkah yang Tepat
©jatengprov.go.id
Menurut Ganjar, keputusan larangan mudik dari pemerintah pusat merupakan langkah yang tepat. Sebab dari pengalaman yang ada, kasus lonjakan COVID-19 terjadi usai libur dalam waktu yang lama.
Menurut Ganjar, situasi COVID-19 yang terus menurun jangan sampai membuat masyarakat lengah. Apalagi, mudik menjadi bagian dari pergerakan massa yang paling besar dalam sejarah.
“Istilah kita ayo sabar sedikit karena COVID-19 nya lagi turun. Kalau kemudian tidak ada acara yang besar, yang ramai, yang membuat berjubelnya warga, maka kendali Covid akan lebih baik,” kata Ganjar.
Personel yang Diterjunkan
©jatengprov.go.id
Sementara itu Dirlantas Polda Jateng Kombes Rudy Syarifudin menjelaskan pihaknya telah menyiapkan 11.217 personel yang akan ditempatkan pada 198 pos Operasi Ketupat Candi. Selain itu, pihaknya juga menyiapkan 14 titik pos penyekatan perbatasan.
“Kita juga harus imbau kepada pengelola rest area untuk betul-betul mematuhi aturan agar hanya 50 persen pengunjung di rest area tersebut,” pungkas Rudy. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Listyo meminta jajarannya menyiapkan antisipasi berbagai kemungkinan yang akan terjadi saat pengamanan mudik Nataru.
Baca SelengkapnyaListyo turut mengimbau kepada para pemudik agar tidak memaksakan diri selama berkendara ke kampung halaman
Baca SelengkapnyaKeduanya menaiki helikopter dan melihat langsung situasi Pelabuhan Merak melalui pantauan udara.
Baca SelengkapnyaKeduanya melakukan pemantauan dari Lapangan Silang Monas menuju Pelabuhan Merak Banten
Baca SelengkapnyaKorps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memetakan beberapa wilayah yang perlu mendapat perhatian khusus pada saat musim mudik 2024.
Baca SelengkapnyaMuhadjir melaporkan persiapan libur Hari Raya Idul Fitri 2024, khususnya terkait pembangunan rest area di kilometer 97 Jakarta-Merak.
Baca SelengkapnyaPihak Kepolisian dan Pemprov Jawa Barat menyiapkan petugas, sarana prasarana, hingga rekayasa lalu lintas mengantisipasi peningkatan pemudik Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaUntuk mengantisipasi kemacetan, pemerintah telah menyiapkan posko pemantauan di berbagai titik rawan.
Baca SelengkapnyaBudi Karya Sumadi memprediksi puncak arus mudik dan arus balik bakal jatuh pada dua hari sebelum dan sesudah Natal
Baca SelengkapnyaSebanyak 155 ribu personel gabungan TNI, Polri dan stakeholder terkait
Baca SelengkapnyaPrabowo ingin memastikan semua masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan suka cita, aman, dan nyaman.
Baca SelengkapnyaKakorlantas Polri mengimbau kepada pemudik agar tidak terlalu lama beristirahat di rest area.
Baca Selengkapnya