Atasi Krisis Keuangan, Kagama Bahas Legalitas Pembiayaan UMKM dan Start Up
Merdeka.com - Di masa pandemi, Indonesia mengalami krisis. Banyak warga yang dirumahkan sehingga tak memperoleh pendapatan. Begitu pula dengan pelaku usaha. Imbauan untuk berada di rumah saja membuat perekonomian lesu. Akibatnya, daya beli masyarakat menurun.
Salah satu sektor yang terdampak dengan adanya pandemi ini adalah sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Daya beli masyarakat yang menurun membuat mereka tak memperoleh penghasilan. Pemerintah berusaha membantu perekonomian. Harapannya dengan pertumbuhan ekonomi UMKM bisa turut memberi sumbangsih dalam pemulihan ekonomi yang terdampak selama pandemi.
Salah satu hal yang disoroti dari UMKM itu adalah aspek legalitas. Menurut Ketua Kagama Bantuan Hukum, Romulo Silaen, adanya aspek legalitas akan membuat UMKM terhindar dari persoalan hukum dan memudahkan dia untuk mendapatkan investor.Hal itulah yang dibahas dalam acara webinar bertajuk “Kupas Tuntas Aspek Legalitas Pembiayaan Start Up” yang diselenggarakan Kagama UGM pada Sabtu (20/2).
-
Apa itu UMKM? UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan berbagai jenis usaha kecil yang dijalankan oleh individu atau kelompok dengan modal terbatas, tetapi memiliki peran penting dalam perekonomian suatu negara.
-
Bagaimana cara UMKM dikelola? UMKM umumnya memiliki karakteristik usaha yang berskala kecil atau menengah, baik dari segi jumlah tenaga kerja, pendapatan, maupun aset yang dimiliki.
-
Mengapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Apa upaya OJK untuk mendukung kemajuan UMKM? Kebijakan itu antara lain, , antara lain mendorong UMKM memanfaatkan pendanaan Pasar Modal melalui Securities Crowdfunding (SCF), serta bersama Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) menyediakan program kredit pembiayaan melawan rentenir yang dikhususkan untuk UMKM dan perempuan pelaku UMKM.
-
Apa yang diminta Kemenkumham terkait kemudahan berbisnis? 'Negara Asia Afrika harus menjamin kemudahan berbisnis. Ini tentu akan menarik minat investor asing,' kata Yasonna dalam kata sambutan di acara Asian-African Legal Consultative Organization (AALCO) 2023 di Bali, Selasa (17/10) yang dibacakan Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum Kemenkumham Cahyo R Muzhar.
-
Kenapa UMKM penting untuk pertumbuhan ekonomi? UMKM seperti IniTempe yang digagas oleh Benny memang penting untuk pertumbuhan ekonomi nasional. Tak tanggung-tanggung, UMKM memberikan sumbangan 61% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.
Selain Romulo, dalam acara itu hadir juga perwakilan institusi para pemodal, Ketua Kahgama Otto Hasibuan, Ketua Ikatan Notaris Indonesia Yualita Widyadari, dan juga pendiri Kagama sekaligus Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo. Lantas apa saja yang dibahas dalam Webinar itu?
Pentingnya Legalitas Bagi UMKM dan Start Up
©YouTube/Kagama TV
Pembahasan utama dalam webinar itu adalah soal legalitas bagi UMKM dan Start Up. Otto Hasibuan mengatakan saat ini masih banyak UMKM yang belum sadar akan pentingnya legalitas hukum usaha mereka. Padahal dalam menjalani usaha, ada persoalan hal paten, hak cipta, perizinan, dan lain sebagainya.
“Mereka masih berpikir, ini usaha menengah jadi tidak perlu legalitas seperti itu. Padahal bisa saja suatu saat UMKM ini bisa menjadi perusahaan yang besar. Jadi pemahaman soal legalitas ini penting untuk diketahui pelaku start up dan UMKM agar di kemudian hari tidak timbul masalah-masalah yang tidak diharapkan,” kata Otto.
Tanggapan Ganjar Pranowo
©YouTube/Kagama TV
Sementara itu pembicara lainnya, Ganjar Pranowo, banyak memaparkan pengalaman kerjanya dalam membantu pertumbuhan pelaku UMKM dan Start Up di Jawa Tengah.
Ganjar mengatakan telah banyak kegiatan yang diadakan oleh Pemerintah Provinsi Jateng di antaranya melakukan optimalisasi pasar online selama pandemi dengan program Lapak Ganjar yang dijalankan melalui akun Instagramnya @ganjar_pranowo yang telah berjalan hingga 31 edisi.
Tak hanya itu, Ganjar juga mengatakan pihaknya terus melakukan pendampingan pada pelaku UMKM selama pandemi serta meningkatkan kualitas SDM dari para pelaku UMKM. Harapannya, bantuan itu bisa terus menjaga semangat pelaku UMKM dan membantu mereka bertahan dalam krisis ekonomi ini.
Bantuan Modal Untuk Pelaku UMKM
©YouTube/Kagama TV
Sementara itu, Sunar Basuki, perwakilan dari PT Permodalan Nasional Madani (Persero) mengatakan bahwa PNM siap mendukung kegiatan usaha para pelaku UMKM dengan memberikan kemudahan terhadap akses pembiayaan. Baik itu melalui program PNM UlaMM (Unit Layanan Modal Mikro) ataupun PNM Mekaar (Membina Keluarga Sejahtera).
Tanggapan Pelaku UMKM dan Start Up
Yukka Harlanda selaku Co-Founder & CEO Brodo, yang merupakan salah satu brand sepatu lokal menyampaikan, perlu adanya peran serta para pelaku UMKM & Startup dalam mengoptimalkan fasilitas digital. Serta senantiasa meningkatkan pola pikir kreatif dalam rangka meningkatkan kegiatan usahanya.
Sementara itu, Aldi Adrian Hartanto selaku Partner at Arise by MDI Ventures menyampaikan, perlu kesadaran yang tinggi dalam hal meningkatkan investasi para pelaku Startup, khususnya dalam memberikan kepastian berdasarkan perspektif Venture Capital. Hal ini ditujukan agar para pelaku Startup dapat senantiasa meningkatkan kapasitas usahanya mulai dari tahap awal sampai tahapan akhir. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada beberapa poin yang menjadi fokus dalam pertemuan tersebut. Pertama, terkait strategi dalam meningkatkan ekspor termasuk UMKM.
Baca SelengkapnyaDia menekankan agar Kementerian Koperasi dan UKM mampu memberikan respons yang tidak biasa-biasa saja.
Baca SelengkapnyaTak hanya nikel, pemerintah juga mendorong hilirisasi UMKM.
Baca SelengkapnyaSelain penerapan credit scorring, Jokowi juga memutuskan untuk menghapus kredit macet UMKM yang sudah lama di bank.
Baca SelengkapnyaUMKM itu adalah masyarakat umum yang rata-rata berada di bawah dan menentukan hajat hidup orang banyak.
Baca SelengkapnyaUMKM antara lain melalui perluasan literasi keuangan secara berkelanjutan kepada pelaku UMKM di berbagai daerah.
Baca SelengkapnyaKeterbatasan akses terhadap modal dapat menghambat pertumbuhan dan pengembangan usaha yang potensial.
Baca SelengkapnyaProgram gadai tanpa bunga ini bagian dari ikhtiar Pegadaian untuk mendukung program UMKM Naik Kelas.
Baca SelengkapnyaProgram ini menjadi alternatif bagi pelaku UMKM khususnya Toko SRC yang belum berhasil mendapatkan KUR.
Baca SelengkapnyaMelainkan hanya akan berlaku bagi UMKM yang sebelumnya pernah terdampak pandemi covid-19.
Baca SelengkapnyaAnies menilai pemerintah dan swasta perlu ada dorongan untuk mengambil produk UMKM untuk dijual kembali.
Baca SelengkapnyaPemerintah memastikan bahwa TikTok Shop tidak merugikan pelaku UMKM di tanah air.
Baca Selengkapnya