Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Baturraden Bersiap Sambut 'New Normal', Ini Protokol yang Disiapkan

Baturraden Bersiap Sambut 'New Normal', Ini Protokol yang Disiapkan Baturraden. © tripikanews.com

Merdeka.com - Sejumlah tempat wisata telah siap menyambut kehidupan “new normal”. Mereka bersiap dengan menyiapkan protokol-protokol tertentu sebelum kemudian membukanya.

Salah satu obyek wisata yang tengah bersiap menyambut era baru adalah Baturraden. Kepala Dinporabudpar Banyumas Asis Kusumandani mengatakan Baturraden telah menyiapkan segala sesuatunya dalam menyambut “new normal”. Baik dari sisi pekerja, wisatawan, maupun tempat sesuai dengan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

“Jadi, SOP yang nanti disiapkan adalah wajib memakai masker, menyiapkan tempat cuci tangan, dan menjaga jarak. Kemudian, wisatawan harus menggunakan transaksi nontunai dalam pembelian tiket masuk Lokawisata Baturraden,” ujar Asis dikutip dari ANTARA pada Rabu (3/6).

Orang lain juga bertanya?

Mengecek Suhu Tubuh Pengunjung

slamet baturraden jadi primadona wisata

©2017 Merdeka.com

Salah satu protokol yang tengah disiapkan dalam menyambut era normal baru adalah dengan memisahkan pintu masuk dan pintu keluar. Pemisahan pintu itu dilakukan agar pengunjuk tidak berdesakan dan mencegah terjadinya kerumunan.

Selain itu, wisatawan yang hendak masuk ke lokasi harus terlebih dahulu dicek suhu tubuhnya. Ketika wisatawan suhu tubuhnya di atas 38 derajat celcius, mereka tidak boleh masuk.

Mengatur Protokol Jaga Jarak

slamet baturraden jadi primadona wisata

©2017 Merdeka.com

Tak hanya itu, protokol jaga jarak juga dipersiapkan secara matang. Asis mengatakan, di setiap sudut tempat wisata itu telah dipasang papan informasi yang berisikan imbauan pada wisatawan untuk senantiasa menjaga jarak.

“Oleh karena itu, beberapa wahana yang memungkinkan pengunjungnya untuk saling berdekatan seperti kolam renang sementara tidak dibuka. Sementara untuk wahana lainnya seperti teater atau bioskop diatur sedemikian rupa agar penontonnya bisa menjaga jarak dan setiap selesai pertunjukkan, wahana tersebut wajib dibersihkan dan disemprot disinfektan,” ujar Asis.

Menutup Lokasi Wisata Bila Sudah Penuh

baturraden

©2017 Merdeka.com/Nuryandi Abdurohman

Selain mengatur jarak antar wisatawan, jarak antar lapak pedagang makanan di dalam tempat wisata Baturraden juga akan diatur sedemikian rupa agar tidak berdesak-desakan. Selain itu pedagangnya juga wajib menjaga kebersihan dengan memakai alat bantu dalam melayani pembeli. Namun sayangnya, transaksi pembelian antara pembeli dengan pedagang belum bisa dilakukan secara non-tunai.

Selain itu, pembatasan jumlah pengunjung juga akan dilakukan sewaktu-waktu dengan menutup pintu masuk agar wisatawan tidak berkerumun. “Kalau kami melihat pengunjungnya mulai sulit diatur dan berkerumun, ya kami tutup. Jadi nanti akan ada petugas yang berkeliling untuk memantau pengunjung,” terang Asis.

Menunggu Instruksi Bupati

kebun raya baturraden

©2016 Merdeka.com

Sejumlah protokol di Baturraden memang sudah disiapkan. Namun Asis belum bisa memastikan kapan tempat wisata itu bisa dibuka kembali untuk umum.

Ia mengatakan masih akan menunggu instruksi dari Bupati Banyumas dengan melihat perkembangan kasus COVID-19 di kabupaten itu yang dalam beberapa waktu terakhir mulai dapat dikendalikan. (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Cerita di Balik Pembangunan Museum Pandemi Covid-19 di Klungkung Bali
Cerita di Balik Pembangunan Museum Pandemi Covid-19 di Klungkung Bali

Pembangunan museum diharapkan menjadi acuan bagi Pemprov Bali hingga ke depan bagaimana menangani pandemi Covid-19 seandainya kembali terjadi.

Baca Selengkapnya
Menteri Sandiaga Bakal Setop Izin Pembangunan Hotel, Ini Alasannya
Menteri Sandiaga Bakal Setop Izin Pembangunan Hotel, Ini Alasannya

Kebijakan yang disiapkan juga menyangkut fasilitas akomodasi pariwisata yang tidak memiliki aspek berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes

Temuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.

Baca Selengkapnya
Bupati Banyuwangi Pantau Layanan Publik Usai Libur Lebaran
Bupati Banyuwangi Pantau Layanan Publik Usai Libur Lebaran

Tujuannya untuk memastikan seluruh pelayanan sudah aktif dan pengunjung dapat terlayani dengan baik.

Baca Selengkapnya
Kampung Seni Borobudur Bakal Diresmikan Jokowi Bulan Depan, Intip Sejumlah Fasilitasnya
Kampung Seni Borobudur Bakal Diresmikan Jokowi Bulan Depan, Intip Sejumlah Fasilitasnya

Kampung Seni Kujon merupakan proyek strategis nasional yang tengah dikerjakan BUMN konstruksi ini untuk mendukung destinasi super prioritas di Borobudur.

Baca Selengkapnya
Menhub Budi Karya Pastikan Kelancaran Arus Balik Lebaran 2024
Menhub Budi Karya Pastikan Kelancaran Arus Balik Lebaran 2024

Menhub sempat melakukan rapat koordinasi untuk kelancaran perjalanan balik dari pelabuhan Bakauheni ke Pelabuhan Merak.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Kepadatan Arus Mudik di Gilimanuk-Ketapang
Antisipasi Kepadatan Arus Mudik di Gilimanuk-Ketapang

Penambahan buffer zone untuk mengantisipasi antrean kendaraan yang hendak menyeberang.

Baca Selengkapnya